Ahzaa.Net: Teknik Kendaraan Ringan Otomotif SMK
Daftar Program Studi di Polines untuk Siswa Lulusan SMK Jurusan Teknik

Daftar Program Studi di Polines untuk Siswa Lulusan SMK Jurusan Teknik

SMA itu beda dengan SMK, baik dalam kompetensi lulusan maupun sistem pembelajarannya. Siswa  lulusan SMK memang dituntut untuk siap kerja karena mereka dibekali berbagai keterampilan selama bersekolah. Komposisi pembelajaran siswa SMK pun lebih mengedepankan praktik daripada teori. Saat lulus, diharapkan mereka memang benar- benar siap kerja sesuai kompetensinya.

Pertanyaannya apakah siswa SMK juga bisa melanjutkan kuliah? Yap, jawabannya adalah bisa banget. Siswa SMK pun memiliki kesempatan yang sama untuk mengenyam bangku perguruan tinggi seperti jenjang yang lainnya.

Untuk kamu siswa lulusan SMK yang masih bingung mau meneruskan pendidikannya kemana, jangan khawatir, beberapa perguruan tinggi juga membuka jurusan untuk lulusan SMK. Salah satunya POLINES (Politeknik Negeri Semarang). Pada tahun ini beberapa jalur dibuka oleh Polines, antara lain, Jalur SPA, Jalur Hafidz Al Quran, Jalur SNMPN, Jalur UM dan Jalur SBMPN. Berdasarkan jadwal, jalur masih dibuka adalah Jalur UM dan Jalur SBMPN. Dari kedua jalur tersebut, pendaftaran yang terdekat jadwalnya adalah jalur SBMPN, yaitu tanggal 12 Mei sampai dengan 7 Juni 2020. 

Sebagai tambahan informasi, Jalur Seleksi Bersama Masuk Politeknik Negeri (SBMPN) merupakan jalur penerimaan dengan sistem seleksi ujian tertulis. Akan tetapi pada tahun 2020 ini SBMPN diseleksi berdasarkan portofolio pendaftar dengan menggunakan nilai rapor dari semester 1 s.d. 6 dan nilai ijazah.

Nah, bagi kamu lulusan SMK, berikut informasi daftar program studi di Polines yang bisa kamu pilih sesuai dengan jurusanmu di SMK. Semoga Bermanfaat.


  1. SMK Jurusan  Teknik Konstruksi Baja, Teknik Konstruksi Kayu, Teknik Konstruksi Batu dan Beton, dan Teknik Gambar Bangunan bisa masuk ke program studi D-3 Konstruksi Gedung, D3 - Konstruksi Sipil, S-Tr  Teknik Perawatan dan Perbaikan Gedung, dan S.Tr - Perancangan Jalan dan Jembatan.
  2. Untuk kamu yang lulus SMK jurusan Teknik Pemesinan, Teknik Pengelasan, Teknik Fabrikasi Logam, Teknik Pengecoran Logam, dan Teknik Pemeliharaan Mekanik Industri, kamu bisa masuk ke program studi D3 - Teknik Mesin, D3 - Teknik Konversi Energi, S.Tr - Teknik Mesin Produksi dan Perawatan, dan S.Tr - Teknologi Rekayasa Pembangkit Energi. 
  3. Untuk lulusan Teknik Gambar mesin SMK, hanya bisa masuk ke program studi D3 - Teknik Mesin, D3 - Teknik Konversi Energi dan S.Tr - Teknologi Rekayasa Pembangkit Energi.
  4. Lulusan SMK jurusan Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Sepeda Motor, Teknik Alat Berat, bisa memilih program studi D3 - Teknik Mesin, D3 - Teknik Konversi Energi, S.Tr - Teknik Mesin Produksi dan Perawatan, dan S.Tr - Teknologi Rekayasa Pembangkit Energi
  5. Lulusan SMK jurusan Teknik Perbaikan Bodi Otomotif hanya bisa memilih program studi D3 - Teknik Mesin, D3 - Teknik Konversi Energi dan S.Tr - Teknologi Rekayasa Pembangkit Energi.
  6. Lulusan SMK jurusan Teknik Pembangkit Tenaga Listrik, Teknik Jaringan Tenaga Listrik, Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik, Teknik Otomasi Industri bisa masuk ke program studi D3 - Teknik Listrik, D3 - Teknik Konversi Energi dan D3 - Teknik Konversi Energi. 
  7. Sedangkan lulusan SMK jurusan Teknik Pendingin dan Tata Udara bisa dapat memilih program studi D3 - Teknik Listrik, D3 - Teknik Konversi Energi dan D3 - Teknik Konversi Energi, D3 - Teknik Mesin dan S.Tr - Teknik Mesin Produksi dan Perawatan.
  8. Lulusan SMK jurusan Teknik Audio-Video dan Teknik Elektronika Telekomunikasi, bisa mendaftar ke program studi D3 - Teknik Listrik, D3 - Teknik Elektronika, D3 - Teknik Telekomunikasi, D3 - Teknik Informatika, S.Tr - Teknik Telekomunikasi. 
  9. Untuk SMK jurusan Teknik Elektronika Industri ke program studi D3 - Teknik Listrik, D3 - Teknik Elektronika, D3 - Teknik Telekomunikasi, D3 - Teknik Informatika, S.Tr - Teknik Telekomunikasi, D3 - Teknik Konversi Energi, S.Tr - Teknik Mesin Produksi dan Perawatan, S.Tr - Teknologi Rekayasa Pembangkit Energi. 
  10. Lulusan SMK jurusan Teknik Mekatronika ke program studi D3 - Teknik Listrik,  D3 - Teknik Elektronika, D3 - Teknik Mesin, S.Tr - Teknik Mesin Produksi dan Perawatan, S.Tr - Teknologi Rekayasa Pembangkit Energi
  11. Lulusan SMK jurusan Teknik Ototronik bisa memilih program studi D3 - Teknik Listrik, D3 - Teknik Elektronika, S.Tr - Teknologi Rekayasa Pembangkit Energi
  12. Jurusan SMK Rekayasa Perangkat Lunak dan Teknik Komputer dan Jaringan bisa memilih program studi D3 - Teknik Elektronika, D3 - Teknik Telekomunikasi, D3 - Teknik Informatika, S.Tr - Teknik Telekomunikasi, 
  13. Sedangkan Multimedia memilih program studi D3 - Teknik Telekomunikasi, D3 - Teknik Informatika, S.Tr - Teknik Telekomunikasi.
  14. Lulusan SMK jurusan persiapan Grafika dan Produksi Grafika bisa memilih program studi D3 - Teknik Telekomunikasi, D3 - Teknik Informatika, S.Tr - Teknik Telekomunikasi.
  15. Untuk lulusan SMK jurusan Teknik Produksi dan Penyiaran Program Radio dan Pertelevisian bisa masuk ke program studi D3 - Teknik Telekomunikasi, S.Tr - Teknik Telekomunikasi
  16. Lulusan SMK jurusan Teknik Kimia Industri bisa memilih program studi D3 - Teknik Konversi Energi, S.Tr - Teknologi Rekayasa Pembangkit Energi
Mengenal Jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO), Apa yang Dipelajari,  Karir dan Peluang Kerjanya

Mengenal Jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO), Apa yang Dipelajari, Karir dan Peluang Kerjanya

Tidak dapat dipungkiri lagi industri otomotif saat ini berkembang dengan begitu pesatnya. Produsen berlomba untuk mengikat hati konsumen dengan produk unggulannya. Situasi seperti itu bisa terlihat saat kita melihat berbagai pameran otomotif yang sering diselenggarakan dengan antusiasme masyarakat seakan meningkat drastis akan beragam produk baru yang diluncurkan. Atmosfer ini sebenarnya menunjukkan bahwa industri otomotif menjadi salah satu peluang yang menjanjikan, artinya, dalam beberapa tahun ke depan industri ini akan banyak menyerap tenaga kerja yang handal dan terampil untuk bekerja dalam sektor ini. Kesempatan yang luas akan industri ini tentu saja dimiliki oleh anak- anak SMK relevan dengan jurusan ini. Jurusan yang relevan dengan bidang ini adalah jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO). 
Ilustrasi/ Sumber gambar : https://pixabay.com

Nah, bagi adik- adik yang ingin memilih jurusan ini saat melanjutkan pendidikannya di SMK, berikut sekilas informasi sebagai gambaran mengenai jurusan ini.

Apa itu jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO)
Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO) merupakan kompetensi keahlian pada rumpun program keahlian teknik otomotif. Beberapa tahun lalu mungkin kita familiar dan mengenal jurusan ini dengan Teknik Otomotif. Jurusan ini memfokuskan peserta didiknya dalam bidang otomotif khususnya mobil baik niaga maupun penumpang. Siswa akan dibekali keterampilan seperti melakukan perawatan dan perbaikan komponen mobil sampai dengan perbaikan mobil sesuai dengan standar yang ditetapkan. 

Apa saja yang dipelajari
Sebagai gambaran siswa jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO) akan mempelajari mata pelajaran yang digolongkan dalam muatan nasional, muatan kewilayahan dan muatan kejuruan. Pada muatan nasional dan kewilayahan, sama seperti jurusan- jurusan SMK yang lainnya, mapel yang dipelajari seperti Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, dan sebagainya. 

Pada muatan kejuruan sub dasar bidang keahlian mencakup Simulasi dan Komunikasi Digital, Fisika, dan Kimia. Sedangkan sub dasar program keahlian mencakup Gambar Teknik Otomotif, Teknologi Dasar Otomotif, dan Pekerjaan Dasar Otomotif. mapel pada sub dasar bidang keahlian dan sub dasar program keahlian relatif sama dengan mapel pada  rumpun teknik otomotif. 

Terakhir, mapel sesuai bidang keahlian Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO) meliputi Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan, Pemeliharaan Sasis dan Pemindah Tenaga Kendaraan Ringan, Pemeliharaan Kelistrikan Kendaraan Ringan dan Produk Kreatif dan Kewirausahaan. Mapel ini dipelajari sesuai dengan bidang keahlian Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO) dan akan dipelajari pada kelas XI.

Peluang Kerja dan Karir
Sekarang ini banyak SMK yang sudah bekerja sama dengan dunia usaha dan dunia industri dengan meneken MOU dengan berbagai perusahaan otomotif terkemuka sehingga lulusan SMK jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO) yang memiliki keterampilan dan memenuhi syarat akan secara langsung terserap dalam dunia kerja. Siswa lulusan bisa bekerja menjadi teknisi atau pekerja dalam industri tersebut.

Selain itu, dengan keterampilan yang dimiliki, lulusan juga bisa membuka lapangan kerja sendiri atau berwirausaha sesuai bidangnya, misalnya dengan membuka bengkel pribadi atau semacamnya.

Bila siswa lulusan ingin mengembangkan keterampilan dan pengetahuannya, mereka bisa melanjutkan kuliah dengan memasuki jurusan kuliah yang relevan sesuai bidangnya misalnya saja jurusan teknik mesin. Sebagai tambahan, saat ini juga tersedia Prodi Pendidikan Teknik Otomotif, untuk mengakomodir kebutuhan guru teknik otomotif untuk SMK maupun instruktur di pusat-pusat latihan (training center) dan Enterpreneur. Salah satu universitas yang membuka prodi ini adalah Universitas Negeri Semarang (UNNES).

Menarik bukan? 
Demikian sekilas mengenai jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO), apa yang dipelajari dan prospek kerja serta karirnya. Semoga informasi ini berguna bagi adik- adik yang ingin melanjutkan ke SMK khususnya memilih jurusan ini. 

Apabila sahabat Ahzaa punya tambahan informasi, pengalaman atau pertanyaan mengenai jurusan ini, bisa tambahkan melalui kolom komentar ya? Jangan lupa untuk membaca artikel kami mengenai jurusan- jurusan SMK seperti Multi Media dan Teknik Komputer dan Jaringan tentu saja di blog ini.


Salam.

Formulir Kontak