Ahzaa.Net: Soal Prakarya SMP kelas 8 Bab 5
Latihan Soal Prakarya Kelas 8 SMP/ MTs Semester 1 Bab 5, Pengolahan Bahan Pangan Serealia, Umbi, dan Kacang-Kacangan Menjadi Produk Pangan Setengah Jadi

Latihan Soal Prakarya Kelas 8 SMP/ MTs Semester 1 Bab 5, Pengolahan Bahan Pangan Serealia, Umbi, dan Kacang-Kacangan Menjadi Produk Pangan Setengah Jadi

Hai sahabat Ahzaa, selamat datang kembali di AhzaaNet, Blog Media Info Belajar. Kita lanjutkan lagi ya untuk latihan soalnya. Pada kesempatan ini, akan kita bahas untuk bab terakhir untuk mapel prakarya kelas 8 SMP/ MTs di semester 1 yaitu tentang Pengolahan Bahan Pangan Serealia, Umbi, dan Kacang-kacangan menjadi Produk Pangan Setengah Jadi. 

Gambar oleh free stock photos from www.picjumbo.com dari Pixabay 

Nah, sebelum masuk ke dalam latihan soal, berikut rangkuman dari materinya,

Olahan pangan setengah jadi (produk pangan primer) adalah mengolah bahan baku pangan dengan proses pengawetan, baik pengawetan secara kimia, fisik maupun mikrobiologi, menjadi aneka ragam olahan pangan setengah jadi, sebagai bahan baku pangan. Adapun keuntungan bahan pangan yang diolah menjadi bahan pangan setengah jadi adalah sebagai berikut,
  • Menjadi bahan baku yang fleksibel untuk industri pengolahan lanjutan.
  • Dapat diperjualbelikan antardaerah dan sebagai komoditas ekspor.
  • Aman dalam distribusi dari satu tempat ke tempat lainnya.
  • Dapat dikemas lebih ringkas.
  • Menghemat ruangan dalam penyimpanan.
  • Mengurangi biaya dalam penyimpanan.
  • Tahan lama dan lebih kuat dari cuaca dingin atau panas.
Pangan olahan adalah makanan dan atau minuman hasil proses dengan cara metode tertentu dengan atau tanpa bahan tambahan pangan. Pangan olahan ini mencakup pangan olahan yang siap dikonsumsi
untuk manusia atau pangan olahan setengah jadi (produk pangan primer) sebagai bahan baku pangan.

Untuk latihan soal terdiri dari 40 butir soal pilihan ganda lengkap dengan kunci jawabannya. Materi soal disarikan dari materi Prakarya kelas 8 SMP/ MTs semester 1 bab 5 tentang Pengolahan Bahan Pangan Serealia, Umbi, dan Kacang-kacangan menjadi Produk Pangan Setengah Jadi. 

Semoga latihan soal ini bermanfaat yaa...

Salam.
========================================================================================
Latihan Soal Prakarya Kelas 8 SMP/ MTs Semester 1 Bab 5, Pengolahan Bahan Pangan Serealia, Umbi, dan Kacang-kacangan menjadi Produk Pangan Setengah Jadi

========================================================================================

1. Pengolahan bahan pangan serealia, kacang- kacangan, dan umbi menjadi berbagai macam produk olahan bertujuan untuk  ....
A. meningkatkan nilai tambah bahan pangan
B. memiliki waktu simpan yang lebih lama
C. menghilangkan nilai gizi yang terkandung dalam bahan  pangan tersebut
D. jawaban A dan B benar



2. Kerusakan bahan mentah pascapanen dapat diakibatkan oleh pengaruh berikut ini, kecuali ....
A. fisiologik
B. mekanik
C. pengangkutan
D. kimiawi



3. Pengolahan pangan setengah jadi yaitu dengan mengolah bahan baku pangan dengan proses pengawetan. Proses pengawetan tersebut meliputi ....
A. proses pengawetan secara kimia
B. proses pengawetan secara fisik
C. proses pengawetan secara mikrobiologi
D. semua jawaban benar



4. Nilai ekonomis bahan pangan setengah jadi dipandang lebih tinggi dibandingkan dengan bahan segar atau mentah karena ....
A. kuantitas yang lebih banyak
B. umur simpan yang lebih lama
C. rasa yang lebih enak
D. nilai gizi yang bertambah



5. Berikut ini termasuk keuntungan bahan pangan yang diolah menjadi bahan setengah jadi, kecuali ....
A. menjadi bahan baku yang fleksibel untuk industri pengolahan lanjutan
B. dapat diperjualbelikan antar daerah sebagai komoditas ekspor
C. menghemat ruangan da penyimpanan
D. harga yang lebih mahal daripada biasanya



6. Kerupuk gendar dan rengginang merupakan bahan pangan hasil olahan yang berasal dari ....
A. kacang tanah
B. talas
C. beras
D. jagung



7. Di bawah ini adalah jenis olahan pangan setengah jadi yang berasal dari beras, kecuali ....
A. tepung beras
B. rengginang
C. popcorn
D. beras instan



8. Produk pangan yang dapat dikembangkan dari jagung menjadi olahan pangan setengah jadi adalah ....
A. jagung pipil
B. beras jagung
C. tepung jagung
D. semua jawaban benar



9. Perhatikan proses berikut ini,
(1) penggilingan untuk memisahkan kulit ari jagung dari lembaga dan endosperm
(2) pengeringan pada suhu 50 derajat Celcius selama 1 - 2 jam
(3) pengeringan hasil penggilingan hingga kadar air 15 % - 18 %

Urutan yang benar dalam proses pembuatan beras jagung adalah ....
A. (1) - (2) - (3)
B. (2) - (1) - (3)
C. (3) - (1) - (2)
D. (1) - (3) - (2)



10. Salah satu bagian dalam biji gandum adalah ....
A. kulit
B. endosperm
C. lembaga
D. semua jawaban benar



11. Gaplek merupakan salah satu olahan pangan setengah jadi yang berasal dari bahan ....
A. ubi jalar
B. beras
C. gandum
D. jagung



12. Proses pembuatan gaplek dari bahan singkong dilakukan dengan cara ....
A. perebusan
B. pengeringan
C. penggorengan
D. pembakaran



13. Tepung singkong yang dibuat dengan cara fermentasi disebut tepung ....
A. tapioka
B. maizena
C. mocaf
D. singkong



14. Tepung talas memiliki kapasitas absorpsi lemak dan absorpsi air yang tinggi. Keuntungan itulah yang membuat tepung talas sangat berguna untuk ....
A. mempertahankan rasa
B. memperpanjang umur simpan produk - produk olahan
C.meningkatkan harga jual produk- produk olahan
D. jawaban A dan B benar



15. Proses blanching dilakukan sebelum melakukan pembekuan terhadap kentang. Hal ini berguna untuk ....
A. menginaktifkan enzim alami yang terdapat dalam kentang
B. mengurangi kontaminasi mikroorganisme pada permukaan bahan
C. menambah citarasa dari kentang
D. jawaban A dan B benar



16. Tepung merupakan salah satu proses alternatif produk setengah jadi yang sangat dianjurkan sekarang ini. Hal ini disebabkan karena ....
A. lebih tahan disimpan
B. mudah dicampur, dibentuk, dan dimasak sesuai tuntutan
C. diperkaya zat gizi
D. semua jawaban benar



17. Pengawetan suhu rendah dapat dibedakan menjadi dua yaitu ....
A. cooling dan freezing
B. blanching dan cooling
C. freezing dan blanching
D. sterilisasi dan blanching



18. Tujuan pengawetan dengan suhu rendah adalah ....
A. menghambat pertumbuhan mikroorganisme pembusuk
B. membunuh virus
C. membunuh bakteri
D. menaikkan cita rasa



19. Berikut ini faktor yang harus diperhatikan dalam pengawetan dengan suhu tinggi atau panas adalah ....
A. jumlah panas yang diberikan harus cukup untuk mematikan mikroba pembusuk dan mikroba patogen
B. jumlah panas yang digunakan tidak boleh menyebabkan penurunan gizi dan cita rasa makanan
C. jumlah panas yang diberikan harus membuat makanan lebih nikmat saat disantap
D. jawaban A dan B benar



20. Pembebasan bahan dari semua mikroba karena beberapa spora bakteri relatif lebih tahan terhadap panas dilakukan dengan proses ....
A. pasteurisasi
B. sterilisasi
C. blanching
D. fermentasi



21. Suatu proses pemanasan bahan pangan pada suhu di bawah titik didih air (di bawah 1000 C) dengan tujuan untuk mengurangi populasi mikroorganisme pembusuk dikenal dengan proses ....
A. pasteurisasi
B. sterilisasi
C. blanching
D. fermentasi



22.Proses perlakuan pemanasan awal yang biasanya dilakukan pada bahan nabati segar sebelum mengalami proses pembekuan, pengeringan atau pengalengan disebut proses ....
A. pasteurisasi
B. sterilisasi
C. blanching
D. fermentasi



23. Berikut ini pernyataan yang benar tentang proses blanching adalah ....
A. Blanching akan mematikan beberapa bakteri dan mendeaktivasi enzim yang menyebabkan pembusukan pada makanan.
B. Blanching bermanfaat untuk mempermudah proses pengupasan kulit pada buah atau kacang-kacangan dan untuk menunjang tampilan warna dari beberapa sayuran (terutama hijau) sehingga klorofilnya tidak hilang dan tetap segar
C. Blanching biasanya dilakukan pada suhu <100 C selama beberapa menit dengan cara perebusan dan pengukusan
D. semua jawaban benar



24. Suatu metode untuk mengeluarkan atau menghilangkan sebagian air dari suatu bahan dengan cara menguapkan air tersebut menggunakan energi panas disebut ....
A. pasteurisasi
B. sterilisasi
C. pengeringan
D. pendinginan



25. Pengeringan dalam proses pengawetan memiliki keuntungan dalam produknya diantaranya berikut ini, kecuali ....
A. awet
B. lebih berat
C. volume kecil
D. cita rasa khas



26. Pengeringan dengan menggunakan secara langsung energi matahari dikenal dengan  ....
A. sun drying
B. articial dryer
C. direct drying
D. machine drying



27. Salah satu keuntungan dari pengeringan buatan adalah ....
A. energi bersifat murah
B. sumber daya yang melimpah
C. suhu dan aliran udara dapat diatur sehingga waktu dapat ditentukan secara tepat
D. dapat ditempatkan ditempat yang terbuka 



28. Salah satu kelemahan dari penjemuran dengan bantuan sinar matahari adalah ....
A. kebersihan kurang terjaga karena di tempat terbuka
B. jumlah panas sinar matahari yang tidak merata
C. kenaikan suhu tidak dapat diatur 
D. semua jawaban benar



29. Berikut ini adalah proses pengawetan secara biologis kecuali ....
A. fermentasi
B. enzim
C. penggunaan bahan tambahan makanan
D. bakteri lalat



30. Suatu katalisator biologis yang dihasilkan oleh sel-sel hidup dan dapat membantu mempercepat bermacam - macam reaksi biokimia merupakan jenis pengawetan dengan ....
A. enzim
B. fermentasi
C. bakteri laktat
D. jawaban A dan B benar



31. Contoh penggunaan enzim Bromalin adalah ....
A. pengempukan daging dengan buah nanas
B. pengempukan daging dengan getah pepaya
C. insdustri penyamakan kulit
D. pembuatan bahan penjernih pada industri minuman 



32. Berikut ini adalah contoh dari penerapan enzim papain kecuali ....
A. industri alat- alat kecantikan
B. industri farmasi
C. pengempukan daging dengan nanas
D. pengempukan daging dengan pepaya



33. Makanan seperti oncom, kecap, tauco merupakan hasil dari bentuk pengawetan yaitu melalui ....
A. pengawet alami
B. enzim
C. bakteri laktat
D. bahan tambahan makanan



34. Di bawah ini bahan makanan alami yang dapat digunakan sebagai pengawet adalah ....
A. gula pasir
B. kluwak
C. kunyit
D. semua jawaban benar



35. Pernyataan yang benar tentang pengawet sintetis adalah ....
A. menimbulkan efek samping bagi kesehatan
B. tidak menyebabkan hal yang berpengaruh bagi kesehatan bila dikonsumsi berlebihan
C. lebih baik penggunaannya bila dibandingkan pengawet alami
D. penggunaan dalam kadar banyak akan menaikkan cita rasa



36. Di bawah ini adalah contoh dari pengawet sintetis, kecuali ....
A. cuka
B. natrium benzoat
C. kalium sulfit
D. nitrit



37. Natrium benzoat berfungsi untuk mengendalikan pertumbuhan jamur dan bakteri. Ciri- ciri umumnya adalah....
A. berbentuk serbuk kristal putih, halus
B. sedikit berbau dan berasa payau
C. meleleh dan terbakar pada pemanasan yang tinggi
D. semua jawaban benar



38. Bahan pengawet sulfur dioksida memiliki resiko dalam kesehatan penggunanya, salah satunya adalah ....
A. perlukaan lambung
B. mempercepat serangan asma
C. terjadi mutasi genetik
D. semua jawaban benar



39. Perhatikan ciri- ciri bahan berikut ini,
(1) berwarna putih atau kuning
(2) kelarutan tinggi dalam air
(3) dapat menghambat pertumbuhan bakteri pada daging dan ikan dalam waktu yang singkat
(4) penggunaan berlebihan dapat menyebabkan keracunan

Ciri- ciri diatas merupakan ciri- ciri bahan pengawet buatan yaitu ....
A. kalsium propianat
B. kalium nitrit
C. sulfur dioksida
D. kalsium benzoat



40. Proses pengasapan merupakan jenis pengasapan secara ....
A. biologi
B. fisik
C. kimia
D. jawaban A dan B benar


Formulir Kontak