Rangkuman Materi dan Latihan Soal Asesmen Sumatif Harian/ Penilaian Harian IPAS Kelas 6 SD Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Bagaimana Tubuh Kita Bergerak (Part III)
Hai sahabat AhzaaNet, kita masih akan belajar materi lanjutan IPAS kelas 6 SD/
MI semester 1 Kurikulum Merdeka dalam bab 1 tentang Bagaimana Tubuh Kita
Bergerak.
Pada posting sebelumnya, sudah kita bahas untuk topik 1 dan topik 2. Saat ini
kita berlanjut ke topik 3 yaitu tentang penyakit yang menyerang sistem gerak
manusia.
Baca Juga :
Untuk pembelajaran topik tiga ini, kita akan mempelajari tentang penyakit yang
menyerang sistem gerak manusia. Lebih lengkapnya bisa dipelajari melalui
rangkuman materi di bawah. Oya, pada bagian akhir, sudah saya lengkapi dengan
latihan soal untuk mengukur kemampuan teman- teman dalam memahami
materi.
Baik, langsung saja yaa, berikut latihan soalnya,
Rangkuman Materi dan Latihan Soal Asesmen Sumatif Harian/ Penilaian
Harian IPAS Kelas 6 SD Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Bagaimana Tubuh
Kita Bergerak (Part III)
Topik C : Penyakit yang Menyerang Sistem Gerak
1. Penyakit yang menyerang sistem gerak manusia dapat disebabkan oleh beberapa
hal diantaranya pola hidup yang tidak sehat, kurangnya zat zat penting yang
dibutuhkan tulang dan dapat disebabkan karena kecelakaan atau kelainan dari
lahir.
2. Tulang tersusun atas zat yang sifatnya keras yang disebut kalsium.
3. Ada beberapa penyakit yang dapat menyerang sistem gerak yaitu osteoporosis,
kifosis, lordosis, skoliosis, defisiensi vitamin D, tetanus, kram,
terkilir, dan sebagainya.
4. Osteoporosis
- Osteoporosis merupakan penyakit pada sistem gerak yang menyebabkan menurunnya kepadatan tulang sehingga tulang menjadi keropos dan mudah patah.
- Penyakit osteoporosis disebabkan kurangnya kalsium pada tulang.
5. Kifosis
- Kifosis merupakan suatu kondisi tulang belakang dimana bagian punggung atas membulat secara berlebihan dan membuat penderitanya terlihat bungkuk ke depan.
- Kifosis dapat disebabkan kelainan bawaan atau postur tubuh yang jelek ketika masa anak- anak.
5. Lordosis
- Lordosis merupakan kelainan tulang punggung dimana bagian bawah melengkung secara berlebihan.
- Penderita lordosis memiliki punggung bagian bawah terlihat lebih menonjol.
- Lordosis dapat disebabkan karena obesitas yaitu berat badan di bagian perut, kelainan bawaan, kecelakaan atau kelainan sistem saraf.
6. Skoliosis
- Skoliosis merupakan kelainan tulang punggung yang membengkok ke kanan atau ke kiri.
- Skoliosis dapat disebabkan oleh posisi duduk yang tidak tepat atau karena kelainan sistem saraf, kelainan bawaan atau kecelakaan.
7. Defisiensi vitamin D
- Defisiensi vitamin D merupakan suatu kondisi penderita gangguan pada sistem gerak yang berkaitan dengan kekurangan vitamin D.
- Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan tubuh mengalami gangguan seperti kram dan kejang otot, nyeri dan tulang yang rapuh. Selain itu, kekurangan vitamin D berpengaruh pada pertumbuhan.
- Tulang kaki orang yang kekurangan vitamin D dapat menjadi bengkok.
- Vitamin D banyak dikandung oleh sinar matahari pagi.
8. Tetanus
- Tetanus merupakan kondisi gangguan sistem gerak dimana tubuh penderita menjadi kaku, tegang, dan suloit bergerak.
- Tetanus sangat berbahaya dan bila tidak ditangani dengan baik akan menyebabkan kematian.
- Tetanus disebabkan oleh bakteri Clostridium tetani yang berasal dari tanah atau kotoran hewan yang masuk ke dalam tubuh melalui luka di kulit.
- Tetanus dapat dihindari dengan menggunakan alas kaki ketika beraktivitas di luar rumah.
9. Kram
- Kram atau kejang otot merupakan kondisi yang terjadi karena kegiatan otot yang berlebihan.
- Kram dapat terjadi karena olahraga yang berat tanpa diawali dengan pemanasan.
10. Terkilir
- Terkilir merupakan cedera otot yang biasanya terjadi pada bagian kaki atau tangan.
- Terkilir dapat disebabkan karena jatuh dengan posisi pergelangan kaki yang berputar, cedera ketika olahraga dan sebagainya.
11. Cara menjaga kesehatan sistem gerak
- Mengkonsumsi makanan yang kaya nutrisi untuk tulang seperti kalsium. Kalsium dapat diperoleh pada makanan seperti susu sapi, susu kedelai, yoghurt, telur, kacang- kacangan, sayuran hijau, sarden, kerang dan minyak ikan.
- Olahraga secara teratur
- berjemur di pagi hari untuk mendapatkan asupan vitamin D
- Menjaga postur tubuh yang baik, seperti duduk dengan tegak, tidak menundukkan leher terlalu lama, dan duduk pada tulang duduk.
Latihan Soal Asesmen Sumatif Harian/ Penilaian Harian IPAS Kelas 6 SD Semester
1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Bagaimana Tubuh Kita Bergerak (Part III)
1. Tulang tersusun atas zat yang sifatnya keras yaitu ....
a. natrium
b. kalsium
c. asam
d. protein
2. Berikut ini pernyataan yang tepat tentang struktur tulang adalah ....
a. tulang memiliki struktur yang kuat namun mudah rusak
b. tulang memiliki struktur yang kuat akan tetapi dapat rusak
c. tulang memiliki struktur yang lunak dan mudah rusak
d. tulang memiliki struktur yang lunak namun tidak mudah rusak
3. Salah satu penyakit pada tulang yang menyebabkan tulang keropos dan mudah
patah adalah ....
a. kifosis
b. lordosis
c. osteoporosis
d. skoliosis
4. Penyakit osteoporosis biasanya terjadi karena kurangnya zat ....
a. protein
b. karbohidrat
c. kalsium
d. natrium
5. Perhatikan ciri penderita kelainan tulang berikut ini,
(1) Kondisi tulang bagian punggung sebelah atas yang membulat secara
berlebihan
(2) Penderita terlihat bungkuk ke depan.
Kondisi yang tergambar pada ciri- ciri di atas terjadi pada gangguan tulang
....
a. kifosis
b. lordosis
c. osteoporosis
d. skoliosis
6. Berikut ini yang menyebabkan kondisi tulang kifosis adalah .... (jawaban
lebih dari satu)
a. kekurangan kalsium
b. kekurangan vitamin D
c. kelainan bawaan
d. postur tubuh yang jelek saat anak -anak
7. Kondisi tulang dimana bagian bawah melengkung secara berlebihan dan
menyebabkan punggung bagian bawah terlihat lebih menonjol adalah ....
a. skoliosis
b. lordosis
c. kram
d. terkilir
8. Di bawah ini faktor yang menyebabkan kelainan tulang lordosis adalah ....
a. obesitas
b. kelainan bawaan
c. kecelakaan
d. semua jawaban benar
9. Skoliosis merupakan kelainan tulang punggung dimana penderitanya mengalami
tulang ....
a. membungkuk
b. membengkok ke samping kanan atau kiri
c. melengkung secara berlebihan pada bagian bawah punggung
d. kepadatannya menghilang
10. Pernyataan yang tepat tentang kelainan tulang skoliosis adalah ....
(jawaban lebih dari satu)
a. skoliosis disebabkan karena obesitas
b. skoliosis disebabkan karena kekurangan kalsium
c. skoliosis dapat disebabkan karena posisi duduk yang tidak tepat
d. skoliosis dapat disebabkan karena kelainan sistem saraf
11. Pada saat tulang kekurangan vitamin D, maka akan menyebabkan tubuh
mengalami ....
a. pertumbuhan yang terhambat
b. kram
c. pembengkokan tulang
d. semua jawaban benar
12. Vitamin D dapat diperoleh dari sumber alami ....
a. matahari pagi
b. susu sapi
c. susu kedelai
d. keju
13. Orang yang mengalami penyakit tetanus, maka tubuhnya ....
a. lemas
b. kaku, tegang dan sulit bergerak
c. selalu bergerak
d. tidak dapat dikendalikan gerakannya
14. Penyalit tetanus disebabkan oleh bakteri ....
a. Disentri Basiler
b. Pneumonia
c. Clostridium tetani
d. Vibrio cholerae
15. Bakteri penyebab penyakit tetanus berasal dari sumber ....
a. kotoran hewan
b. air sungai
c. udara kotor
d. asap pabrik
16. Kegiatan olahraga tanpa di awali pemanasan terlebih dahulu akan
menyebabkan ....
a. skoliosis
b. lordosis
c. kram
d. tetanus
17. Suatu kondisi pada bagian kaki atau tangan yang cedera karena mengalami
jatuh dengan posisi yang salah atau cedera ketika berolahraga disebut ....
a. kram
b. kejang otot
c. terkilir
d. Defisiensi vitamin
18. Zat kalsium banyak didapatkan dari bahan makanan ....
a. telur, kacang- kacangan, sayuran hijau
b. kentang, nasi, sagu
c. gandum, buah- buahan, nasi
d. ketela, gandum, nasi
19. Asupan vitamin D yang cukup dapat diperoleh dari ....
a. ikan salmon
b. ikan kembung
c. telur
d. semua jawaban benar
20. Menjaga postur tubuh yang baik dapat mencegah adanya kelainan tulang yang
merugikan. Salah satunya dilakukan dengan cara ....
a. duduk pada tulang duduk
b. duduk membungkuk
c. menundukkan leher terlalu lama
d. duduk tegak