Ahzaa.Net: Simulasi AKM
Seri Latihan Soal dan Pembahasan AKM Literasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Kelas 5 SD/ MI  2022/ 2023

Seri Latihan Soal dan Pembahasan AKM Literasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Kelas 5 SD/ MI 2022/ 2023

Halo sahabat Ahzaa, selamat datang kembali di AhzaaNet. Baik, kali ini kita lanjutkan lagi untuk latihan soal buat teman- teman yang akan menghadapi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) kelas 5 SD untuk AKM Literasi tahun 2022/ 2023. Latihan soal ini merupakan seri yang kedua yaa teman- teman. Untuk seri yang pertama bisa teman- teman cek di posting sebelumnya .


Bentuk Soal AKM terdiri dari tipe soal seperti Pilihan Ganda (PG), Pilihan Ganda Kompleks (PGK), Menjodohkan, Isian dan Uraian. Adapun konteks AKM mencakup aspek personal, sosial budaya, dan saintifik. 

Source : Pixabay


Baik, langsung saja yaa teman- teman,  berikut latihan soal yang dapat dicoba untuk dikerjakan sebagai gambaran soal- soal ANBK khususnya AKM literasi untuk kelas 5 SD/ MI. Teman- teman yang ingin mengunduh latihan soal ini, saya tautkan pada halaman terakhir latihan soal

Paket II
Latihan Soal ANBK Kelas 5 SD/ MI AKM Literasi 2022/ 2023

Bacaan berikut untuk menjawab soal nomor 1 sampai 4
B.J Habibie

Presiden ketiga Republik Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie lahir di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, pada 25 Juni 1936. Beliau merupakan anak keempat dari delapan bersaudara. 
Masa kecil Habibie dilalui bersama saudara-saudaranya di Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Sifat tegas berpegang pada prinsip telah ditunjukkan Habibie sejak kanak-kanak. Habibie yang punya kegemaran menunggang kuda ini, harus kehilangan bapaknya yang meninggal dunia pada 3 September 1950 karena terkena serangan jantung. Tak lama setelah bapaknya meninggal, Habibie pindah ke Bandung untuk menuntut ilmu di Gouvernments Middlebare School. Di SMA, beliau mulai tampak menonjol prestasinya, terutama dalam pelajaran-pelajaran eksakta. 
Setelah tamat SMA di bandung tahun 1954, beliau masuk Universitas Indonesia di Bandung (Sekarang ITB). Beliau mendapat gelar Diploma dari Technische Hochschule, Jerman tahun 1960 yang kemudian mendapatkan gekar Doktor dari tempat yang sama tahun 1965. Habibie menikah tahun 1962, dan dikaruniai dua orang anak. Tahun 1967, menjadi Profesor kehormatan (Guru Besar) pada Institut Teknologi Bandung.
Habibie setahun kuliah di ITB Bandung kemudian 10 tahun kuliah di Jerman hingga meraih gelar doktor konstruksi pesawat terbang dengan predikat Summa Cum laude. Beliau lalu bekerja di industri pesawat terbang terkemuka MBB Gmbh Jerman, sebelum memenuhi panggilan Presiden Soeharto untuk kembali ke Indonesia.
Di Indonesia, Habibie 20 tahun menjabat Menteri Negara Ristek/Kepala BPPT, memimpin 10 perusahaan BUMN Industri Strategis, dipilih MPR menjadi Wakil Presiden RI, dan disumpah oleh Ketua Mahkamah Agung menjadi Presiden RI menggantikan Soeharto. 

Dikutip dengan berbagai perubahan dari  Biografi Presiden - Situs Web Kepustakaan Presiden-Presiden Republik Indonesia (perpusnas.go.id)

1. Pilihlah pernyataan berikut dengan memberi tanda centang (✓) sesuai informasi penting yang terdapat dalam bacaan.


- Habibie mulai tampak menunjukkan prestasinya sejak masa sekolah dasar (salah) >>>> Beliau mulai tampak menonjol prestasinya di SMA,, terutama dalam pelajaran-pelajaran eksakta. 
- Habibie mendapatkan dua gelar yaitu Diploma dan Doktor dari Technische Hochschule, Jerman (benar)
- Habibie merupakan satu- satunya orang Indonesia yang menjadi profesor kehormatan pada Technische Hochschule, Jerman (salah) >>>> Beliau menjadi Profesor kehormatan (Guru Besar) pada Institut Teknologi Bandung.

2. Jabatan apa yang diemban oleh B.J Habibie ketika berada di Indonesia?
Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda centang (✓)! Jawaban benar lebih dari satu.


Beliau menjabat Menteri Negara Ristek/Kepala BPPT, memimpin 10 perusahaan BUMN Industri Strategis, menjadi Wakil Presiden RI, dan menjadi Presiden RI menggantikan Soeharto.  

3. Hal positif yang dapat dipetik dari B.J Habibie sebagai Bapak Bangsa adalah ….
A. ketegasan akan membawa kesuksesan
B. intelektualitas, dan kesediaan untuk berkorban demi bangsa dan negara
C. prinsip yang kuat dalam membangun bangsa
D. ketekunan akan membawa manfaat bagi diri sendiri

Hal positif yang dapat diambil adalah  intelektualitas, dan kesediaan untuk berkorban demi bangsa dan negara

4. Apa yang dilakukan oleh B.J Habibie setelah meraih gelar doktor konstruksi pesawat terbang?

Habibie bekerja di industri pesawat terbang terkemuka MBB Gmbh Jerman.
"Habibie setahun kuliah di ITB Bandung kemudian 10 tahun kuliah di Jerman hingga meraih gelar doktor konstruksi pesawat terbang dengan predikat Summa Cum laude. Beliau lalu bekerja di industri pesawat terbang terkemuka MBB Gmbh Jerman"

Bacaan berikut untuk menjawab soal nomor 5 sampai 7
Pengalaman yang tidak pernah aku lupakan . Ini terjadi hari Senin di sekolah. Setelah bel pulang sekolah berdering, aku dan dua orang temanku berlari ke lapangan. Kami berniat mengambil kantong plastik yang berisi sandal kami bertiga.
Untung kantong plastik itu masih ada. Kami takut petugas kebersihan sekolah mengambilnya karena mengira itu adalah sampah. Lalu kami pun membuka sepatu dan menggantinya dengan sandal.
Latihan Marching band sudah dimulai di aula. Aku dan kedua temanku berlari ke dalam aula agar mendapatkan alat marching band yang bagus. Kami berlatih dipandu oleh bu Sasa sebagai guru seni yang baik dan ceria. Senang sekali hari itu, karena aku terpilih sebagai anggota yang berbaris di depan.
Lelahnya latihan membuat aku dan kedua temanku berkeringat dan pegal- pegal. Aku menyandarkan badan ke tembok. Iseng aku mengambil sandal temanku dengan paksa dan melemparnya ke belakang. Temanku menjerit dan tertawa. Dia mencari sandalnya dengan cepat karena malu banyak teman lain yang melihatnya. 
Temanku tidak mau kalah, membalasnya dengan menarik langsung kedua sandalku dan membawanya hingga jauh. Salah satu sandal dilempar ke tempat penyimpanan sepatu dan sandal. Tiba- tiba suara bu Sasa terdengar memanggil kami semua untuk berkumpul di tengah aula. Aku segera mengambil sandalku dengan cepat.
Bu Sasa memanggil lima orang yang berbaris di depan untuk naik ke tengah panggung. Aku dan empat orang lainnya naik ke panggung dengan malu- malu. Semua temanku seketika ricuh. Ada yang berbisik- bisik sambil menunjuk ke atas panggung, ada yang tertawa keras, dan ada yang menggelengkan kepala. Aku bingung, apa yang mereka tertawakan? Mereka menunjuk ke arahku? Atau … arah sandalku? Tidak!!! Ternyata salah satu sandal yang kupakai berbeda warna dan ukuran. Oh tidak, betapa malunya aku.

5. Hubungkan pernyataan di sisi kiri dan tempat terjadinya peristiwa di sisi kanan dengan cara menarik garis.

Penulis meletakkan sandal di lapangan
Penulis dan teman- temannya melakukan latihan marching band di aula
Penulis  berkumpul bersama anggota marching band di tengah aula
Penulis merasa diledek teman- temannya di panggung

6. Berikan respons dengan memberikan tanda centang (✓) pada kolom sesuai / tidak sesuai dengan pernyataan yang ada 


- Penulis dan kedua temannya baru pertama kali mengikuti latihan marching band (Tidak sesuai)
- Penulis dan teman- temannya saling bercanda di waktu latihan (Tidak sesuai)
- Pengalaman penulis memakai sandal yang salah warna tidak akan terlupakan seumur hidup (sesuai)

7. Hal yang menjadi penyebab penulis memakai sandal  berbeda warna dan ukuran satu dengan lainnya adalah ….

Penulis terburu- buru mengambil sandal di tempat penyimpanan sepatu dan sandal

Lanjut ke nomor soal berikutnya yaa >>>>>> Halaman 2

Mencoba Simulasi Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Literasi Membaca yang Disediakan Pusat Asesmen Pendidikan (Pusmendik) 2022

Mencoba Simulasi Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Literasi Membaca yang Disediakan Pusat Asesmen Pendidikan (Pusmendik) 2022

Asesmen Nasional merupakan program penilaian terhadap mutu setiap sekolah, madrasah, dan program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah. Mutu satuan pendidikan dinilai berdasarkan hasil belajar murid yang mendasar (literasi, numerasi, dan karakter) serta kualitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran. Informasi-informasi tersebut diperoleh dari tiga instrumen utama, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.

Asesmen Nasional perlu dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan. Asesmen ini dirancang untuk menghasilkan informasi akurat untuk memperbaiki kualitas belajar-mengajar, yang pada gilirannya akan meningkatkan hasil belajar murid. 

Image by Dominic Alberts from Pixabay 

Nah, berkaitan dengan pelaksanaan Asesmen Nasional Tahun 2022 yang sebentar lagi akan dilaksanakan, mungkin dari beberapa teman- teman masih belum mengetahui gambaran sebenarnya jenis soal- soal seperti apa sih yang diujikan dalam  Asesmen Nasional khususnya  Asesmen Kompetensi Minimum sebagai salah satu instrumen utamanya. 

Dilansir dari website resmi Pusmendik, AKM untuk menanggapi kebutuhan global saat ini bahwa peserta didik diharapkan mampu beradaptasi dengan dunia yang cepat berubah dan berpartisipasi aktif di masyarakat. Oleh karena itu, peserta didik perlu menjadi pembelajar sepanjang hayat. Dua kemampuan yang menentukan kecakapan seseorang untuk belajar sepanjang hayat adalah kompetensi literasi membaca atau literasi matematika, yang sering disebut numerasi. Dua kompetensi ini penting karena peserta didik perlu mengembangkan keterampilan logis-sistematis, keterampilan bernalar menggunakan konsep dan pengetahuan yang telah dipelajari, serta keterampilan untuk memahami, memilah, dan menggunakan informasi secara kritis

Bentuk Soal AKM terdiri dari tipe soal seperti Pilihan Ganda (PG), Pilihan Ganda Kompleks (PGK), Menjodohkan, Isian dan Uraian. Adapun konteks AKM mencakup aspek personal, sosial budaya, dan saintifik. 

Nah, Saat ini teman- teman mulai bisa mencoba simulasi Asesmen Kompetensi Minimum  (AKM) yang disediakan oleh  Pusat Asesmen  Pendidikan (Pusmendik) Kemdikbud. Beberapa saat lalu, saya mencoba untuk mengerjakan soal AKM literasi membaca untuk jenjang SD/ MI/ Paket A. Melalui soal yang berjumlah 30, lumayanlah untuk menjembatani rasa ingin tahu tentang seperti apa sih karakteristik soal AKM itu sebenarnya. 

Untuk dapat mencoba simulasi AKM Pusmendik tahun 2022, berikut langkah- langkahnya,

Buka website resminya di Simulasi AKM | LOGIN (kemdikbud.go.id)

Teman- teman bisa memilih Materi uji, apakah Literasi Membaca atau Literasi Matematika. Setelah itu pilih jenjang sekolah. Ada tiga pilihan yaitu SD/ MI/ Paket A, SMP/ MTs/ Paket B, dan SMA/ MA/ SMK/ Paket C


Username dan password akan secara otomatis dibuatkan oleh sistem. Silahkan Login.



Lengkapi data- data, dan masukkan Token yang ada pada bagian kiri atas ke dalam kolom isian Token. Submit  untuk masuk ke tahap berikutnya.



Korfimasi tes sebelum mulai mengerjakan. Klik Mulai




Teman- teman dapat mulai mengerjakan tes dengan mengerjakan setiap soal yang diujikan. Untuk informasi Soal, waktu pengerjaan dan daftar soal, dapat teman- teman temukan pada fitur di bagian atas layar. Fitur- fitur tersebut untuk membantu teman- teman secara teknis dalam tampilan soal, seperti sisa waktu pengerjaan maupun mengecek soal- soal yang belum dikerjakan.



Teman- teman akan menemukan bentuk- bentuk atau karakteristik soal yang sudah saya kemukakan tadi seperti Pilihan Ganda (PG), Pilihan Ganda Kompleks (PGK), Menjodohkan, Isian dan Uraian.

salah satu contoh soal menjodohkan

Setelah selesai pada nomor terakhir, cek lagi fitur Daftar Soal, apakah ada soal - soal yang terlewat atau belum dikerjakan. Terdapat notifikasi pengerjaan tes, bila sudah selesai pilih saja tombol Selesai Tes.


Pada bagian akhir akan muncul Review pengerjaan tes. Review ini bisa di unduh juga loh teman- teman. Logout bila ingin meninggalkan halaman tes. 



Mudah ya... Nah, sekarang tidak penasaran lagi yaa bagaimana tes AKM itu dan karakteristik soal- soal yang diujikan. Oya teman- teman, uji juga soal untuk Literasi Matematika atau Numerasi dan tulis pengalaman kalian pada kolom komentar. 

Semoga Bermanfaat yaa...

Formulir Kontak