Ahzaa.Net: Les Tambahan
Bingung Pilih yang Mana, Bimbel Atau Les Privat?

Bingung Pilih yang Mana, Bimbel Atau Les Privat?

Menginjak tahun ajaran baru ini, tugas lain orang tua setelah mendapatkan sekolah adalah mendapatkan suplemen bimbingan belajar bagi anaknya. Dilihat dari materi pelajaran yang semakin sulit kebutuhan akan hal tersebut memang sangat diperlukan.  Tentu sebagai orang tua akan bingung memilih antara mendaftarkan anaknya di lembaga bimbingan belajar atau memberikan pendampingan dengan mendatangkan guru mengajar dirumah alias les privat.
6 TIPS MEMILIH BIMBEL YANG BAIK

Baik lembaga bimbingan belajar atau les privat memiliki kelebihan dan kelemahan masing - masing. Lembaga bimbingan misalnya, Kelebihannya adalah pembelajaran yang tersistem dengan tersedianya kelengkapan media atau sarana seperti modul, layanan, fasilitas dan juga suplemen informasi pendampingan belajar baik secara offline maupun online. Tentu saja, harga yang ditawarkan pun tidak sedikit, berjuta hingga berpuluh juta untuk sekali pembayaran dikeluarkan per-paketnya. Selain itu sistem klasikal kelas dalam bimbel yang sama dengan sistem di sekolah. Dalam sebuah lembaga bimbingan belajar, satu kelas bisa diisi oleh sepuluh atau bahkan sampai 20 siswa. Untuk anak- anak yang memiliki kecenderungan belajar memerlukan perhatian dan fokus, sangat tidak cocok diterapkan. Kecenderungan belajar anak- anak yang memerlukan perhatian tersebut sangat cocok dengan sistem belajar privat mendatangkan guru atau tentor privat kerumah.

Les privat lebih mengutamakan pelayanan yang bersifat eksklusif bagi para siswanya, mendatangkan guru ke rumah untuk memberikan tambahan jam pelajaran. Les privat memberikan sistem waktu yang fleksibel, tentor yang bisa dipilih sesuai dengan kompetensinya, serta biaya yang sangat terjangkau. Sangat cocok bagi anak yang memerlukan konsentrasi dalam belajar, tidak terganggu dengan siswa lainnya dalam sebuah kelas. Arus informasi belajar yang mengalir pun lebih baik dibandingkan dengan lembaga bimbingan belajar. Les privat mengedepankan sistem two ways communication  antara siswa dengan tentornya yang memungkinkan siswa untuk bisa berkonsultasi secara langsung tentang kesulitan yang mereka hadapi tanpa rasa canggung. Siswa akan lebih memiliki rasa percaya diri untuk mengungkapkan kesulitan- kesulitan dalam pelajaran yang dihadapi. Adapun kelemahan dari sistem privat pun relatif terjadi, seperti  layanan informasi dan kelengkapan media pembelajaran seperti modul plus sumber daya yaitu tentor yang mungkin kurang terseleksi. 

Pada intinya, memilih lembaga bimbingan pun mesti selektif, dengan mengedepankan keabsahan dari lembaga nya sendiri. Pilihlah lembaga yang mengutamakan kualitas dibandingkan hanya kuantitas semata karena saat ini sebagian besar dari menjamurnya lembaga bimbingan belajar hanya untuk kepentingan bisnis saja. Demikian juga ketika memilih guru pada les privat, pilihlah yang memang benar- benar kompeten sesuai dengan keahliannya dengan penyampaian materi yang bagus plus komunikasi yang baik.

Itulah beberapa kelebihan dan kelemahan lembaga bimbingan belajar dibandingkan dengan les privat. Masih bingung menentukan pilihan, bimbel atau les privat? Nah, bagi anda yang tinggal di Semarang dan sekitarnya, yang sedang mencari les privat sebagai pilihan untuk putra putrinya, bisa buka website berikut ini, www.horisonprivatecourse.web.id,

Semoga kami bisa membantu..


Inilah Keuntungan Guru Memberikan Les Tambahan di Luar Jam Pelajaran

Inilah Keuntungan Guru Memberikan Les Tambahan di Luar Jam Pelajaran

Profesi guru itu adalah profesi yang paling menyenangkan di dunia. Setiap hari bertemu dengan kegembiraan pesertta didik di tempat kerja yang menjadikan guru itu awet muda meskipun sudah meluluskan siswanya berpuluh angkatan. Namun, hal yang masih menjadi masalah klasik bagi teman- teman guru adalah masalah kesejahteraan meskipun hal tersebut relatif dipandang dari berbagai paradigma. Ketimpangan kesejahteraan biasanya mendera guru- guru swasta atau guru honorer dibandingkan dengan guru yang sudah di plat merah.

Oleh karena itu, biasanya mereka akan memberikan les tambahan di luar jam pelajaran sekolah.  Selain menambah penghasilan, les tambahan bagi guru memberikan manfaat yang lain.

Nah, apa saja manfaatnya, Berikut ulasannya,

www.ahzaa.net
Ilustrasi  situasi tes di kelas bimbel
Upgrade Kemampuan
Setiap siswa memiliki kesulitan sendiri- sendiri dalam menangkap pembelajaran dan hal itu pasti akan ditanyakan pada guru pembimbing les. Inilah sebenarnya tantangan bagi guru untuk menyelesaikan beragam kesulitan siswa baik dengan cara yang konvensional seperti yang diajarkan di sekolah atau dengan cara yang praktis atau singkat. Seorang pengajar les harus benar- benar tahu bagaimana dan kapan menggunakan cara- cara praktis tersebut. Karenanya, secara tidak langsung, seorang guru les akan terupgrade kemampuannya dengan belajar dan mencari materi yang relevan serta tidak biasa dia temukan di sekolah baik dengan buku- buku soal tingkat olimpiade atau buku- buku materi yang tidak biasa yang memberikan pengetahuan baru.

Pelatihan Gratis
Khusus bagi seoang guru yang memberikan les tambahan pada sebuah bimbingan belajar (bimbel), biasanya akan diikutkan dalam pelatihan gratis yang diselenggarakan oleh lembaga tersebut.  Pelatihan diadakan secara berkala terhadap para pengajarnya misalnya enam bulan sekali atau setahun sekali. Dengan adanya pelatihan- pelatihan yang diselenggarakan, kemampuan dan keterampilan juga akan terlatih dengan baik tentang bagaimana menghadapi kesulitan siswa, gaya mengajar, menggunakan cara- cara cepat menyelesaikan soal, dan lain sebagainya.

Keluar dari Zona Nyaman
Seringkali kita mendengar bahwa rutinitas akan mempengaruhi sikap dan pola kebiasaan hidup kita. Seorang guru yang nyaman dengan kehidupannya akan melakoni kegiatan sehari- hari yang itu - itu saja. Banyak dari mereka sudah nyaman dengan keadaan yang mereka miliki; mengajar, dapat gaji, menanti tunjangan pokok fungsional, rapelan, tunjangan sertifikasi, seterusnya dan seterusnya. Kadang seorang guru pun harus keluar dari zona nyaman tersebut meskipun sudah dalam taraf dan tingkatan yang nyaman. Memberi les tambahan akan memberikan pengalaman baru, bertemu dengan orang yang beda karakter, menciptakan iklim baru dan suasana yang berbeda, serta meraih kesabaran dalam pekerjaan.

Menambah Penghasilan
Siapa sih yang tidak mau mendapatkan tambahan penghasilan? Seorang guru dengan segala kemampuan yang dimiliki tentu bisa memanfaatkannya untuk mendapatkan penghasilan tambahan dari memberikan les tambahan yang dia lakukan. Bila ditekuni, penghasilan les tambahan bahkan bisa lebih banyak daripada gaji ketika mengajar. Hitung- hitungan saja, seorang guru swasta misalnya, dalam suatu sekolah harus rela dibayar hanya seminggu kerja berdasarkan jam yag dia miliki meski berangkat terus menerus selama satu bulan. Katakanlah dalam seminggu itu mengajar dua puluh empat jam, maka perhitungannya bukanlah dia mendapatkan gaji dalam sebulan dua puluh empat dikalikan empat minggu, akan tetapi perhitungannya adalah hanya dua puluh empat jam per minggu saja gaji dalam sebulannya. Sedangkan pada pemberian les tambahan,  bisa dihitung fee atau honor mengajarnya adalah per datang. Bila dalam satu bulan misalnya ada dua puluh empat kedatangan, tinggal dikalikan saja bayaran per datangnya berapa, misalnya lima puluh ribu per datang, dikali dua puluh empat kedatangan. Lumayan bukan?

Berfikir Kreatif
Sering ketemu dengan karakter orang yang berbeda akan membuat guru berfikir kreatif. Tidak semua orang berpasrah dan berfikir konstan dalam hidupnya saat mereka memiliki pengalaman daripada yang lain. Mereka pasti akan berfikir kreatif untuk mengembangkan potensinya. Sebagai contoh guru yang sudah lama berkecimpung dalam memberikan les tambahan, pasi mereka akan  berfikir lebih luas untuk mengembangkannya, misalnya membuat bimbingan belajar yang ter-sistem atau les privat yang terorganisir dengan melibatkan banyak orang dalam satu manajemen. Intinya terobosan- terobosan baru tersebut akan membuat perjalanan tidak berjalan ditempat, ada progress yang dicapai dan diraih bagi guru.


Itulah keuntungan guru memberikan les tambahan di luar jam pelajaran meskipun dengan menjalani hal tersebut, guru juga harus mengorbankan waktunya untuk berkumpul dengan keluarga dan meluangkan waktu, pikiran dan tenaganya di luar waktu bekerja. Nah, Bagaimana dengan anda yang berprofesi menjadi guru? Tuliskan pendapatnya di kolom komentar ya?

Salam... 

Formulir Kontak