Rangkuman Materi dan Latihan Soal Materi IPAS Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Bab 1 Tumbuhan, Sumber Kehidupan di Bumi (Part III); Perkembangbiakan Tumbuhan
Hai sahabat Ahzaa, mari kita lanjutkan lagi untuk belajar materi IPAS kelas
4 SD Kurikulum Merdeka bab 1 tentang Tumbuhan, Sumber Kehidupan di Bumi bagian ketiga (part III) pada topik C Perkembangbiakan Tumbuhan. Materi untuk bab pertama, Tumbuhan, Sumber Kehidupan di Bumi tersebut memang saya bagi menjadi beberapa bagian (part) untuk
memudahkan dalam belajar.
Nah, untuk bagian pertama bab 1, Tumbuhan, Sumber Kehidupan di Bumi topik satu, Bagian tubuh tumbuhan dan topik dua,
Fotosintesis, proses paling penting di bumi
sudah saya post di tulisan sebelumnya.
Baca Juga :
Untuk bagian kedua (part III) ini kita akan bahas untuk topik C yaitu
Perkembangbiakan Tumbuhan. Kita akan sejenak belajar tentang cara
perkembangbiakan pada tumbuhan, perkembangbiakan generatif dan
perkembangbiakan vegetatif baik alami maupun buatan.
Image by Meikia from Pixabay |
Rangkuman materi ini juga akan menyajikan latihan soal untuk menguji
kemampuan teman- teman dalam belajar materi Perkembangbiakan Tumbuhan. Baik,
langsung saja yaa, berikut Rangkuman materi dan Latihan Soal Materi
IPAS Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Bab 1 Tumbuhan, Sumber Kehidupan di Bumi
(Part III); Perkembangbiakan Tumbuhan.
Selamat belajar dan berlatih.
======================================================================================
Perkembangbiakan tumbuhan
1. Perkembangbiakan tumbuhan dibagi menjadi dua yaitu perkembangbiakan
generatif dan vegetatif
2. Perkembangbiakan generatif merupakan perkembangbiakan yang
melibatkan induk jantan maupun betina
3. Perkembangbiakan vegetatif merupakan perkembangbiakan yang terjadi
tanpa adanya peleburan sel kelamin dari induk jantan maupun betina
4. Ciri khas perkembangbiakan generatif adalah munculnya bunga
5. Pada bunga,
alat perkembangbiakan betina disebut
putik dan
alat perkembangbiakan jantan
disebut benang sari
6. Penyerbukan merupakan suatu proses jatuhnya serbuk sari ke kepala
putik.
7. Buah dan biji merupakan hasil dari proses pembuahan yang didahului
oleh proses penyerbukan.
8. Proses penyerbukan terjadi dengan bantuan hewan, angin, juga manusia.
9. Proses penyerbukan dengan bantuan angin
A. Ciri- ciri bunga yang penyerbukannya dengan bantuan angin
- Bunga tersebut tidak memiliki kelenjar madu dan tidak berwarna
- Jumlah serbuk sari tergolong banyak dan ringan. Sehingga lebih mudah terbang
dibawa angin
- Kepala dari berukuran besar dan tangkai sari berbentuk panjang serta mudah
bergoyang saat ditiup angin
- Bagian putik bunga terlentang keluar, berbulu, dan panjang
B. Contoh tanaman yang proses penyerbukannya menggunakan angin adalah rumput,
bunga kelapa, dan tanaman jagung.
10. Proses penyerbukan oleh hewan
Hewan yang berperan sebagai perantara penyerbukan adalah serangga
seperti lebah atau kupu-kupu. Tetapi ada juga hewan selain serangga yang
juga bisa menjadi perantara penyerbukan, misalnya burung, kelelawar, dan
juga siput.
Ciri-ciri bunga yang mengalami penyerbukan oleh hewan adalah bunga
yang memiliki mahkota dengan warna-warni menarik, memiliki bau yang harum,
dan memiliki kelenjar madu. serbuk sari yang berlendir bisa melekat di tubuh
hewan yang hinggap di bunganya. Proses penyerbukan terjadi saat hewan- hewan
seperti lebah, kupu-kupu, dan kumbang akan datang untuk menghisap madu,
kemudian serbuk sari akan menempel pada tubuh hewan tersebut. Saat serangga
hinggap lagi di bunga lain yang sejenis, maka akan terjadi penyerbukan.
11. Penyerbukan juga dapat dilakukan oleh manusia. Contoh
tanaman yang memerlukan penyerbukan oleh manusia adalah tanaman salak dan
vanili. Bunga vanili dan bunga salak memiliki kelamin tunggal. Sehingga
mereka memiliki bunga jantan dan juga bunga betina. Untuk mempermudah proses
penyerbukannya, maka bunga jantan yang dipenuhi serbuk sari dipetik, lalu
ditempelkan di bunga betina yang sudah matang.
12. Perkembangbiakan vegetatif dibagi menjadi
perkembangbiakan vegetatif alami dan
perkembangbiakan vegetatif buatan
13. Contoh perkembangbiakan vegetatif alami adalah dengan cara
spora, tunas, akar tinggal, umbi batang, umbi lapis, umbi akar, tunas
adventif, dan stolon
- spora, merupakan bagian tumbuhan yang berfungsi memperbanyak
tumbuhan. Contoh tanaman yang berkembangbiak dengan spora adalah tumbuhan paku
dan lumut
- tunas, merupakan tumbuhan muda yang tumbuh dari bagian induk
tumbuhan. Tumbuhan yang berkembangbiak dengan tunas adalah pisang dan bambu
- akar tinggal, merupakan batang yang menjalar di dalam tanah. Contoh tumbuhan
yang berkembangbiak dengan akar tinggal adalah jahe, lengkuas, kunyit dan temu
lawak
- umbi batang, dicirikan sebagai batang yang menggembung dan tumbuh di
dalam tanah. Contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan umbi batang adalah
kentang, ubi jalar, bengkuang
- umbi lapis, merupakan lapisan- lapisan daun yang mengelilingi batang.
Contoh tumbuhan berkembangbiak dengan umbi lapis adalah bawang putih, bawang
merah, tulip
- umbi akar, merupakan akar yang berfungsi menyimpan cadangan makanan.
Contoh tumbuhan yang berkembang dengan umbi akar adalah singkong dan wortel
- tunas adventif, merupakan tunas yang tumbuh di tepi daun atau akar
tumbuhan. Tumbuhan yang berkembang dengan tunas adventif adalah sukun dan
cocor bebek
- stolon, merupakan batang yang menjalar di dalam atau di atas
permukaan tanah. Contoh tumbuhan yang berkembang dengan stolon adalah stroberi
14. Contoh perkembangbiakan vegetatif buatan adalah dengan cara
cangkok, setek, menyambung, menempel, dan merunduk
- cangkok, dilakukan dengan cara mengupas kulit batang dan
membungkusnya dengan tanah humus sehingga tumbuh akar pada bagian yang
dikupas. Tumbuhan yang dapat dicangkok adalah mangga, jambu, rambutan, jeruk,
apel dan nangka
- setek, dilakukan dengan memotong bagian tumbuhan kemudian potongan
tersebut ditanam sehingga tumbuh tumbuhan baru. Contoh tumbuhan dengan cara
setek adalah singkong dan mawar
- menyambung, dilakukan dengan menggabungkan dua batang tanaman sejenis
sehingga diperoleh tumbuhan dengan sifat yang berbeda atau lebih unggul.
Contoh tumbuhan yang sering dikembangbiakkan untuk mendapat sifat unggul
dengan teknik menyambung adalah mangga, rambutan, kopi, durian
- menempel, dilakukan dengan menempel mata tunas satu tumbuhan ke
batang tumbuhan lain. Contoh tumbuhan yang sering dilakukan perkembangbiakan
dengan menempel adalah mangga, rambutan, dan nangka
- merunduk, dilakukan dengan merundukkan bagian batang suatu tumbuhan
di dalam tanah. Tumbuhan yang dilakukan perkembangbiakan dengan merunduk
adalah arbei, apel, dan stroberi.
======================================================================================
Untuk melatih penguasaan dari materi Perkembangbiakkan Tumbuhan di atas,
berikut sudah saya siapkan latihan soal untuk teman- teman, Latihan soal ada
di halaman berikunnya >>>>>>>
Halaman 2
Selamat Berlatih