Ahzaa.Net: Kedatangan bangsa barat di Indonesia
Latar Belakang dan Faktor  Pendorong serta Tujuan Kedatangan Bangsa Eropa ke Indonesia di Masa Lalu

Latar Belakang dan Faktor Pendorong serta Tujuan Kedatangan Bangsa Eropa ke Indonesia di Masa Lalu

Bangsa Indonesia dijajah hampir selama 350 tahun dalam pengaruh imperialisme dan kolonialisme bangsa asing khususnya Belanda. Tahukah teman- teman, ternyata tidak hanya Belanda saja yang menjajah Indonesia, tetapi ada juga bangsa Eropa lainnya yang juga menjajah Indonesia meskipun dalam waktu yang tidak lama. Sebenarnya apa sih daya tarik  Indonesia sehingga bangsa- bangsa asing khususnya bangsa Eropa datang dan kemudian berusaha menguasai Indonesia. Tulisan di bawah ini mungkin bisa membantu menjawab pertanyaan- pertanyaan tersebut.

Berbagai keunggulan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia menjadi salah satu faktor pendorong bangsa- bangsa asing untuk datang ke Indonesia. Adapun tujuannya adalah untuk melakukan kegiatan ekonomi di Indonesia.

Gambar oleh Tumisu, please consider ☕ Thank you! 🤗 dari Pixabay

Keunggulan bangsa Indonesia adalah kondisi dan kekayaan alam Indonesia baik kekayaan pertanian dan perkebunan, kelautan, maupun pertambangan. Kekayaan itulah yang menjadi daya tarik bangsa- bangsa asing ke Indonesia di masa lalu untuk memeroleh komoditas yang akan dijual kepada negeri lain. Hal itulah juga berpengaruh terhadap imperialisme dan kolonialisme di Indonesia di masa lalu.  

Ekspedisi pertama mencari jalan langsung ke Indonesia dirintis oleh bangsa Portugis dan Spanyol. Bangsa- bangsa barat lain seperti Inggris, Belanda, dan Perancis baru bergerak setelah Portugis dan Spanyol menemukan jalan ke Indonesia. 

Salah satu pendorong kedatangan bangsa barat ke Indonesia adalah terjadinya revolusi industri di Eropa yang membawa pergantian dan perubahan secara menyeluruh dalam proses produksi barang yang sebelumnya dengan tenaga manusia kemudian berganti tenaga mesin. Selain itu juga ditemukannya mesin uap yang merupakan penemuan penting dalam bidang perkapalan. Mesin uap dapat menyingkat waktu tempuh perjalanan. Penemuan kompas, mesin pemintal dan mesin- mesin lainnya juga mendorong bangsa Eropa melakukan berbagai petualangan menjelajah dunia.

Paham Merkantilisme mendorong bangsa- bangsa Eropa mencari kekayaan sebanyak- banyaknya. Dalam perjalanan menjelajah dunia timur khususnya Indonesia, bangsa Eropa menginginkan tiga semangat yaitu kekayaan, kejayaan, dan kesucian atau yang terkenal dengan semboyan 3G (Gold, Glory, Gospel)

Berikut ini faktor- faktor yang mendorong bangsa Eropa melakukan penjelajahan samudra :
  1. Perjalanan Marcopolo ke Cina pada tahun 1271 - 1292 yang mendulang kisah sukses
  2. Bangsa Turki Usmani yang dapat menguasai kota Konstantinopel pada tahun 1453
  3. Adanya penemuan- penemuan baru seperti kompas dan teknik pembuatan kapal
  4. Hubungan dagang antara Eropa dan Asia Barat yang terputus
  5. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi
  6. Keinginan mencari daerah pusat penghasil rempah- rempah (gold)
  7. Keinginan menyebarkan agama Nasrani (gospel) 
  8. Mencari kebanggaan dan kejayaan bagi negaranya (glory)

Tujuan kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia
Tujuan awal kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia adalah mencari rempah- rempah langsung dari sumbernya. Tetapi tujuan tersebut berkembang menjadi tujuan- tujuan lain yang mengarah pada imperialisme dan kolonialisme di Indonesia. Adapun tujuan- tujuan tersebut diantaranya :
  • Menguasai perdagangan rempah- rempah langsung dari sumbernya. Hal tersebut dilakukan dengan cara menerapkan monopoli perdagangan. Monopoli perdagangan dilakukan agar bangsa Eropa sebagai bangsa satu- satunya pembeli dengan harga yang mereka tentukan
  • Menguasai daerah strategis untuk kepentingan perdagangan ataupun basis militer
  • Mengeruk sumber daya sebanyak mungkin dari suatu wilayah yaitu dengan memaksa penguasa wilayah dalam suatu perjanjian
  • Turut campur dalam urusan politik suatu wilayah

Kedatangan Bangsa Barat ke Indonesia
Bangsa yang pernah datang ke Indonesia pada masa lalu adalah Portugis, Spanyol, Inggris, dan Belanda. Tetapi Belanda merupakan negara yang terlama menerapkan imperialisme dan kolonialisme di Indonesia. Berikut ini beberapa kedatangan bangsa Barat ke Indonesia :

Kedatangan Bangsa Portugis di Maluku
Bangsa Barat yang pertama datang ke Indonesia adalah Portugis. Perjalanan pertama Portugis melakukan ekspedisi dilakukan oleh Bartolomeo Diaz pada tahun 1486 dengan menyusuri pantai barat Afrika. Diaz bermaksud melakukan pelayaran ke India tetapi tidak berhasil. Perjalanan selanjutnya dilakukan oleh Alfonso d'Albuquerque pada tahun 1511 yang mencapai Malaka. Ia berhasil menguasai Malaka dan selanjutnya memasuki wilayah nusantara. Pada tahun 1512 bangsa Portugis sudah sampai ke wilayah Maluku.

Ekspedisi bangsa Inggris
Persekutuan dagang EIC (East Indian Company) sebagai gabungan dari para pengusaha Inggris tiba di kepulauan nusnatara, akan tetapi Belanda mendesak sehingga Inggris menyingkir ke wilayah India, Asia Barat dan Asia Timur.

Kedatangan Bangsa Belanda di Jayakarta
Cornelis de Houtman, seorang pelaut Belanda, yang bertindak sebagai pemimpin ekspedisi ke Indonesia. Pada tahun 1595 armada mengarungi ujung selatan Afrika, selanjutnya terus menuju ke arah timur melewati Samudra Hindia. Pada tahun 1596 armada Houtman tiba di pelabuhan Banten melalui selat Sunda. Kedatangan Houtman membuat ekspedisi- ekspedisi lain menyusulnya. Hal tersebut yang melatarbelakangi lahirnya VOC (Vereenigde Oost Indische Compagnie) atau perserikatan Maskapai Hindia Timur yaitu penggabungan dari beberapa perusahaan dagang Belanda di Batavia. 

Itulah latar belakang dan faktor pendorong serta tujuan kedatangan bangsa barat ke Indonesia. Semoga tulisan ini dapat menambah wawasan teman- teman dalam mempelajari sejarah bangsa Indonesia. Sampai jumpa di tulisan sejarah lainnya.

Salam.

Formulir Kontak