Menganalisis Teks Ceramah: Pengertian, Macam, Unsur- Unsur, dan Kaidah Kebahasaan
Ada banyak cara untuk menyampaikan pesan atau informasi di depan umum atau khalayak ramai, yaitu dengan melalui ceramah, pidato, khotbah, sambutan maupun lainnya tergantung dengan kepentingan apa yang ingin disampaikan.
Hal- hal yang membedakan dari kegiatan penyampaian tersebut adalah maksud dan pesan yang ingin disampaikan. Pada kesempatan ini kita akan membahas tentang teks ceramah, sebagai salah satu materi pada jenjang SMA.
Nah, sebenarnya apakah teks ceramah itu? Macam- macamnya, Unsur - unsur dan kaidah kebahasaannya, berikut ini akan kita bahas satu persatu.
 |
| Photo by Ave Calvar on Unsplash |
Pengertian Ceramah
Ceramah sendiri merupakan suatu kegiatan menyampaikan informasi, pengetahuan, nasihat, dan lain- lain di depan khalayak tentang sesuatu yang sifatnya aktual atau terkini. Pada dasarnya, informasi yang disampaikan pada ceramah itu merupakan peristiwa yang benar- benar terjadi pada masa kini atau aktual. Pokok- pokok informasi dalam ceramah juga memerhatikan unsur- unsur 5W + 1 H yaitu apa, siapa, kapan, dimana , mengapa dan bagaimana.
Jenis- Ceramah
Berdasarkan jenis informasinya , ceramah dapat dibedakan menjadi :
a. Informasi berdasarkan fungsinya
Informasi berdasarkan fungsinya dibedakan menjadi tiga yaitu bersifat edukatif, artinya memberikan pengetahuan baru, bersifat persuasif, artinya berisikan pesan ajakan bagi penerima pesan dan terakhir bersifat rekreatif , yaitu menghibur.
b. Informasi berdasarkan format penyajiannya
Informasi berdasarkan format penyajiannya dibedakan menjadi informasi yang hanya berbentuk tulisan, gambar atau foto, ilustrasi, resensi, dan kolom khusus yang disajikan dalam media cetak.
c. Informasi berdasarkan lokasi
Infomasi berdasarkan lokasi peristiwa atau kejadian yang sedang berlangsung, seperti informasi tiap daerah, kota, kabupaten, nasional ataupun mancanegara.
d. Informasi berdasarkan bidang kehidupan
Informasi berdasarkan bidang kehidupan berisikan hal- hal yang terjadi pada kehidupan sehari- hari dan ada di tengah- tengah masyarakat. Contoh dari informasi ini adalah tentang masalah sosial, pendidikan, budaya maupun gaya hidup.
e. Informasi berdasarkan bidang kepentingan
Informasi berdasarkan bidang kepentingan menyangkut perubahan pada kehidupan pembaca, keselamatan atau kelangsungan hidup pembaca, tentang cara atau langkah praktis bagi pembaca dan tentang peluang pembaca untuk memeroleh sesuatu.
Struktur Teks Ceramah
Ceramah seseorang atau dalam teks ceramah, memuat beberapa unsur seperti pendahuluan, isi dan penutup.
Bagian pendahuluan berisikan pengenaan isu, masalah, ataupun pandangan pembicara tentang permasalahan yang akan di bahas.
Sementara itu bagian isi berupa alasan- alasan atau argumen- argumen yang mendasari isu yang diangkat oleh pembicara tersebut. Pada bagian isi dapat dikemukakan sejumlah fakta yang akajn memperkuat dari argumen- argumen yang dipaparkan oleh pembicara.
Pada bagian penutup, pembicara akan menegaskan kembali pernyataan- penyataan yang dikemuakakan sebelumnya.
Unsur- unsur Teks Ceramah
Ada beberapa unsur dalam ceramah yaitu penceramah, pendengar, materi, metode ceramah dan media ceramah.
Penceramah.
Seseorang yang melakukan kegiatan ceramah dapat disebut dengan penceramah, tentunya ia harus menguasai dan memiliki ilmu berkaitan dnegan materi yang disampaikan.
Pendengar
Pendengar dari ceramah tidak terbatas pada status sosial, usia, jenis keamin, latar belakang pekerjaan dan sebagainya, namun dalam hal ini pendengar ceramah merupakan penerima nasihat- nasihat yang disampaikan oleh penceramah.
Materi.
Materi- materi ceramah pada umumnya berasal dari materi agama, namun ada juga yang mengombinasikan dengan materi lainnya sehingga pendengar merasa tergugah dan terdorong untuk menuruti nasihat- ansihat yang disampaikan. Materi biasanya disusun dengan teratur, sistematis sehingga mudah untuk diterima oleh pendengar.
Metode ceramah
Metode ceramah merupakan cara- cara yang digunakan oleh penceramah untuk menyampaikan materi. Ada beberapa metode ceramah diantaranya sebagai berikut ini,
- Imptomptu, yaitu metode ceramah yang biasanya dilakukan tanpa persiapan materi
- Menghafal, yaitu metode ceramah yang dilakukan dengan cara menghafal naskah yang sudah ada sebelumnya
- Membaca naskah, yaitu melakukan ceramah dengan naskah yang sudah tersusun secara lengkap.
- Ekstemporan, yaitu metode ceramah dengan menuliskan pokok- pokok pikiran sebagai catatan pengingat.
Media ceramah
Media ceramah dapat disebut sebagai alat yang digunakan untuk menyampaikan materi kepada pendengar. Media ceramah saat ini bervariasi karena perkembangan teknologi yang maju, seperti melalui video streaming maupun televisi.
Kaidah kebahasaan Teks ceramah
Kaidah kebahasaan merupakan suatu ciri khas dari teks, dalam hal ini adalah teks ceramah. Ada beberapa kaidah kebahasaan dari teks ceramah antara lain sebagai berikut :
- Menggunakan kalimat tunggal dan kalimat majemuk
- Menggunakan kata ganti orang pertama seperti aku, kami
- Menggunakan kata ganti orang kedua jamak seperti saudara- saudara, hadirin, dan sebagainya
- Menggunakan kata- kata deklaratif dan imperatif yang sifatnya ajakan atau persuasif seperti sebaiknya, hendaknya, harus, perlu, dan sebagainya
- Menggunakan kata- kata sebab akibat yang menghubungkan pendapat satu dengan lainnya seperti kata sehingga, dengan demikian, oleh karena itu, dan lain- lain.
- Menggunakan kata kata teknis atau peristilahan yang terkait dengan topik yang sedang dibahas misalnya etika berbahasa, tata krama, dan sebagainya
- Menggunakan kata mental seperti mengumumkan, memperhatikan, emnyimpulkan, dans ebagainya
- Menggunakan kata- kata yang menunjukkan hubungan temporal ataupun perbandingan dan pertentangan seperti kemudian, sebelum itu, berbeda halnya dan sebagainya.
