Ahzaa.Net: Info Beasiswa 2023
Pendaftaran International Student Mobility Awards (IISMA) dibuka 10 Juni 2023, Kesempatan Belajar di berbagai Perguruan Tinggi Terbaik di Dunia

Pendaftaran International Student Mobility Awards (IISMA) dibuka 10 Juni 2023, Kesempatan Belajar di berbagai Perguruan Tinggi Terbaik di Dunia

Pelaksanaan kegiatan pembelajaran di luar kelas melalui kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yang didorong oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), telah menghasilkan dampak yang sangat memuaskan. 

Program-program yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek maupun perguruan tinggi di seluruh Indonesia telah memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi mahasiswa.

sumber : https://dikti.kemdikbud.go.id/

Dilansir dari laman Dikti Kemendikbud, Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Nizam, menyampaikan bahwa mengikuti program MBKM memberikan kesan mendalam bagi mahasiswa peserta program. Para mahasiswa memperoleh keterampilan penting yang berguna untuk pembentukan kepribadian dan persiapan memasuki dunia kerja.

Salah satu program MBKM yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek adalah Program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA). Untuk pelaksanaan tahun 2023, program ini akan menghadirkan skema pendanaan parsial antara mahasiswa dengan pemerintah atau skema co-funding. Melalui jalur co-funding ini, Program IISMA memberikan kesempatan lebih banyak kepada mahasiswa Indonesia yang ingin belajar di perguruan tinggi terbaik di luar negeri selama satu semester dengan pembiayaan yang berasal dari dua pihak, yaitu pemerintah dan mahasiswa secara mandiri.

Nizam juga menjelaskan bahwa pembukaan jalur co-funding Program IISMA ini sejalan dengan peningkatan antusiasme dan animo yang tinggi baik dari mahasiswa, perguruan tinggi dalam negeri, maupun institusi pendidikan terbaik di luar negeri. Sejak diluncurkan pada tahun 2021, lebih dari 20.000 mahasiswa telah mendaftar ke Program IISMA, dan sebanyak 3.797 mahasiswa jalur sarjana dan vokasi telah dikirim ke luar negeri untuk mencari pengalaman, memperkaya wawasan, dan memperkenalkan budaya Indonesia.

Program IISMA menjadi salah satu program favorit yang terbuka untuk seluruh mahasiswa dari Sabang hingga Merauke. Program ini telah mengirimkan 9 orang mahasiswa dari daerah tertinggal dan 73 mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi dan KIP-K. Selain itu, kehadiran Program IISMA juga menjadi langkah diplomasi bagi Pemerintah Indonesia dalam meningkatkan diplomasi di tingkat internasional melalui pertemuan mahasiswa lokal dan internasional, dosen, dan masyarakat. Mahasiswa peserta program memiliki kesempatan untuk terlibat dalam kegiatan akademik dan non-akademik di universitas tuan rumah, yang memperluas jaringan mereka.

Nizam menjelaskan bahwa peserta Program IISMA tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk belajar di berbagai perguruan tinggi terbaik, tetapi juga menjadi duta bangsa yang memperkenalkan nilai-nilai budaya luhur Indonesia. Program IISMA membuka pintu bagi putra-putri terbaik bangsa untuk belajar dan mengembangkan potensi diri, yang menjadi modal penting bagi mereka dalam peran sebagai calon pemimpin bangsa di masa depan.

Kemendikbudristek mengajak semua talenta terbaik Indonesia untuk mendaftar ke dalam Program IISMA Co-funding dan merasakan atmosfer pembelajaran di berbagai perguruan tinggi terkemuka di seluruh dunia. Periode pendaftaran Program IISMA co-funding akan dibuka pada 10 Juni 2023.

Dengan adanya pelaksanaan kegiatan pembelajaran di luar kelas melalui Program IISMA dan MBKM, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi berharap dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia, memperkaya pengalaman belajar mahasiswa, dan mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan di dunia kerja. Informasi selengkapnya tentang program IISMA dapat diakses melalui laman https://iisma.kemdikbud.go.id/

Sumber : https://dikti.kemdikbud.go.id/
Kementrian Pemuda dan Olahraga Buka Program Beasiswa untuk Mahasiswa Jenjang S1 hingga S3, Inilah Syarat, Ketentuan dan Jadwalnya

Kementrian Pemuda dan Olahraga Buka Program Beasiswa untuk Mahasiswa Jenjang S1 hingga S3, Inilah Syarat, Ketentuan dan Jadwalnya

Kementrian Pemuda dan Olahraga masih membuka program beasiswa Kemenpora 2023 untuk mahasiswa tingkat akhir jenjang S1, S2 atau S3 hingga 15 Juli 2023 mendatang. Beasiswa ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan dana bantuan pendidikan sebesar 10 juta rupiah.

Beasiswa yang dikhususkan bagi mahasiswa yang tengah menyelesaikan karya ilmiah tingkat akhir ini akan memberikan bantuan dana bantuan pendidikan untuk keperluan tingkat akhir seperti skripsi, tesis, maupun disertasi. 

Photo by Clark Tibbs on Unsplash

Beberapa benefit yang diberikan diantaranya Biaya referensi Biaya transportasi Biaya seminar Collegium, atau promosi Biaya publikasi karya ilmiah di jurnal Penjilidan karya hingga selesai.

Syarat Pendaftaran
Bagi teman- teman yang ingin mendaftar beasiswa Kemenpora 2023, dapat memperhatikan beberapa syarat berikut ini,
  1. Pemuda, warga Negara Indonesia yang berusia 16-30 tahun pada tanggal 31 Desember 2023. 
  2. Mahasiswa S1/S2/S3 terdaftar di Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta di dalam negeri dan luar negeri dengan akreditasi BAN-PT minimal B dengan IPK minimal 3.0 dengan skala 4.0. 
  3. Calon kandidat mahasiswa memiliki surat rekomendasi dari dosen pembimbing dan ketua program studi. 
  4. Beasiswa diprioritaskan bagi mahasiswa yang sedang menulis karya ilmiah tingkat akhir terkait kepemudaan.

Cara Registrasi
Bagi mahasiswa yang berminat, dapat melakukan registrasi dengan sejumlah syarat antara lain :
  1. Mengirimkan surat permohonan elektronik dan seluruh dokumen persyaratan dalam 1 file format PDF dengan nama file: NAMA LENGKAP_BAN_KIK2023 ke alamat email: persuratan@kemenpora.go.id atau bantuankik2023@gmail.com dengan subject: Permohonan Bantuan KIK 2023 Lampiran: NAMA LENGKAP_BAN_KIK2023 
  2. Melakukan pengisian formulir pengajuan proposal online melalui tautan link: bit.ly/bantuan_KIK2023. (Pengunggahan file persyaratan per kriteria proposal bantuan maksimal 10 MB dengan total keseluruhan sebesar maksimal 100 MB)
  3. Melakukan pengiriman proposal dokumen fisik ke alamat: Deputi Pemberdayaan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga, cq. Asisten Deputi Potensi Kemandirian Pemuda, Gedung Wisma Menpora Lantai 3, Jalan Gerbang Pemuda No.3 Senayan Jakarta 10270 dengan mencantumkan  NAMA LENGKAP_BAN_KIK2023 dilengkapi nomor handphone pada amplop proposal. Adapun format proposal dalam ketikan Ms Word, font Arial 12, spasi 1,5 dan ukuran kertas A4.

Jadwal beasiswa Kemenpora 2023 
Berikut timeline pendaftaran beasiswa Kemenpora 2023
  • 15 Juli 2023 (stempel pos): Paling lambat Pendaftaran dan pengiriman proposal
  • 17 Juli - 31 Agustus 2023 : Seleksi proposal (administrasi, substansi dan faktual)
  • 1 September 2023 : Pengumuman hasil seleksi  
  • 5 September 2023 : Penandatangan perjanjian kerja sama 
  • 6 -12 September 2023 : Penyaluran bantuan
  • Paling lambat 8 Desember 2023 : Penerimaan Laporan Pertanggungjawaban Bantuan

Demikian informasi Beasiswa Kemenpora 2023, untuk mahasiswa jenjang S1, S2 dan S3. Bagi yang berminat, perhatikan syarat- syarat, ketentuan serta jadwal pendaftarannya. Semoga sukses dan bermanfaat. 

Para Peminat Beasiswa LPDP Wajib Tahu, Inilah Cakupan Biaya yang Ditanggung dan Tidak Ditanggung oleh LPDP 2023 Tahap 2

Para Peminat Beasiswa LPDP Wajib Tahu, Inilah Cakupan Biaya yang Ditanggung dan Tidak Ditanggung oleh LPDP 2023 Tahap 2

Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) 2023 tahap 2 akan segera digelar tanggal 9 Juni hingga 9 Juli 2023 mendatang. Beasiswa LPDP 2023 saat ini memang menjadi tujuan utama para pencari beasiswa kuliah ke luar negeri mengingat pendanaan biaya pendidikan dan biaya pendukung yang tercover.

Nah, ternyata LPDP tidak menanggung komponen biaya pendidikan dan biaya pendukung untuk para pesertanya. Lantas apa saja biaya yang tidak ditanggung oleh beasiswa LPDP 2023?

Photo by Hello I'm Nik on Unsplash

Biaya Beasiswa  LPDP 2023 yang ditanggung LPDP
Seorang awardee LPDP yang berhasil untuk menerima beasiswa kuliah di luar negeri berhak untuk menerima dana pendidikan dan biaya pendukung diantaranya :
  • Dana pendaftaran
  • Dana deposit
  • Dana SPP
  • Dana tunjangan buku
  • Dana bantuan penelitian
  • Dana bantuan seminar internasional
  • Dana bantuan publikasi jurnal
  • Dana transportasi
  • Dana asuransi kesehatan
  • Dana tunjangan keluarga
  • Dana aplikasi visa/residence permit
  • Dana hidup bulanan
  • Dana kedatangan
  • Dana bantuan lonba internasional
  • Dana ujian keterampilan
  • Dana keadaan darurat
  • Dana pelatihan kursus wajib
  • Dana uji kompetensi
  • Dana pembekalan afirmasi dan pengayaan bahasa
  • Insentif kelulusan
  • Dana pendamping disabilitas

Biaya Beasiswa  LPDP 2023 yang tidak ditanggung LPDP
Selain dana dan biaya pendukung yang ditanggung LPDP seperti yang sudah diuraikan di atas, awardee LPDP juga mesti memperhatikan biaya yang tidak ditanggung seperti biaya tes uji kompetensi bahasa seperti TOEFL, IELTS, Duolingo, GRE/ GMAT. Selain itu, LPDP juga tidak mengcoverbiaya kesehatan, penerjemahan ijazah dan pengiriman berkas. 

Selain biaya yang tidak ditanggung penuh oleh LPDP, program beasiswa dari LPDP 2023 juga harus mengetahui ada biaya yang sifatnya reimburse dan pengajuan.

Biaya yang sifatnya reimburse memungkinkan awardee untuk membayar biaya - biaya yang dikenakan dengan biaya pribadi terlebih dahulu kemudian diganti oleh LPDP sementara untuk biaya yang sifatnya pengajuan, awardee mengajukan pendanaan melalui aplikasi SIMONEV ketika proses perkuliaan berjalan. 

Sebagai tambahan informasi, bahwa pelaksanaan pendaftaran LPDP akan dibuka tanggal 9 Juni hingga 9 Juli mendatang dengan timeline proses pendaftarannya sebagai berikut: 
  • 9 Juni - 9 Juli 2023: Pembukaan Pendaftaran
  • 10 - 23 Juli 2023: Seleksi Administrasi
  • 27 Juli 2023: Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi
  • 7 - 9 Agustus 2023: Seleksi Bakat Skolastik
  • 16 Agustus 2023: Pengumuman Seleksi Bakat Skolastik
  • 4 September - 27 Oktober 2023: Seleksi Substansi
  • 7 November 2023: Pengumuman Hasil Seleksi Substansi
  • Januari 2024: Intake Paling Cepat

Itulah informasi tentang biaya - biaya yang tidak ditanggung oleh LPDP pada program beasiswa LPDP tahun 2023. Informasi lengkap berkaitan dengan beasiswa LPDP 2023, silahkan kunjungi laman resmi LPDP di https://lpdp.kemenkeu.go.id/

Beasiswa LPDP 2023 Tahap 2 akan Segera Dibuka, Mewujudkan Impian Pendidikan Lanjutan, Catat Syarat dan

Beasiswa LPDP 2023 Tahap 2 akan Segera Dibuka, Mewujudkan Impian Pendidikan Lanjutan, Catat Syarat dan

Bagi mahasiswa yang berencana melanjutkan pendidikan mereka di dalam maupun luar negeri, beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) 2023 tahap 2 merupakan kesempatan yang tak boleh dilewatkan. Program beasiswa ini dijadwalkan akan dibuka pada tanggal 9 Juni 2023 mendatang, memberikan akses ke pendidikan tinggi secara gratis dan berbagai keuntungan lainnya. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan persyaratan dan manfaat dari beasiswa LPDP serta jadwal penting yang perlu diikuti oleh calon penerima beasiswa.

Photo by Hello I'm Nik on Unsplash

Persyaratan Pendaftaran
Untuk dapat mendaftar beasiswa LPDP 2023 tahap 2, terdapat beberapa persyaratan umum yang harus dipenuhi oleh calon penerima, di antaranya:
  1. Kewarganegaraan Indonesia.
  2. Telah menyelesaikan program diploma empat (D4) atau sarjana (S1) untuk beasiswa magister, program magister (S2) untuk beasiswa doktor, atau diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor.
  3. Calon penerima dari program diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor harus memenuhi persyaratan tertentu, seperti memiliki LoA (Letter of Acceptance) Unconditional dari perguruan tinggi tujuan.
  4. Tidak sedang menjalani studi program magister atau doktor baik di perguruan tinggi dalam negeri maupun luar negeri.
  5. Tidak sedang mendaftar, akan menerima, atau telah menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi tumpang tindih (double funding) dengan beasiswa LPDP.
  6. Memenuhi persyaratan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan Bahasa yang ditetapkan untuk masing-masing program beasiswa.
  7. Memilih perguruan tinggi tujuan dan program studi yang sesuai dengan ketentuan LPDP.
Manfaat Beasiswa
Beasiswa LPDP memberikan berbagai manfaat bagi mahasiswa yang berhasil mendapatkannya, termasuk dana pendidikan dan dana pendukung. Dana pendidikan mencakup biaya pendaftaran, uang kuliah tunggal, tunjangan buku, dana penelitian tesis/disertasi, dana seminar internasional, dan dana publikasi jurnal internasional. Sementara itu, dana pendukung mencakup biaya transportasi, aplikasi visa, asuransi kesehatan, kebutuhan hidup bulanan, partisipasi dalam kompetisi internasional, tunjangan keluarga (khusus untuk program doktor), dan dana keadaan darurat (jika diperlukan).

Jadwal Penting
Untuk mempersiapkan diri dengan baik, calon penerima beasiswa LPDP tahap 2 tahun 2023 harus memperhatikan jadwal penting yang telah ditetapkan, sebagai berikut:
  • 9 Juni - 9 Juli 2023: Pembukaan Pendaftaran
  • 10 - 23 Juli 2023: Seleksi Administrasi
  • 27 Juli 2023: Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi
  • 7 - 9 Agustus 2023: Seleksi Bakat Skolastik
  • 16 Agustus 2023: Pengumuman Seleksi Bakat Skolastik
  • 4 September - 27 Oktober 2023: Seleksi Substansi
  • 7 November 2023: Pengumuman Hasil Seleksi Substansi
  • Januari 2024: Intake Paling Cepat
Dengan memanfaatkan beasiswa LPDP 2023 tahap 2, mahasiswa memiliki kesempatan emas untuk mewujudkan impian pendidikan lanjutan mereka, baik di dalam maupun luar negeri. Penting bagi calon penerima beasiswa untuk memahami persyaratan, mempersiapkan dokumen yang diperlukan, dan mengikuti jadwal seleksi dengan cermat. Jadikan langkah ini sebagai awal yang menginspirasi untuk meraih kesuksesan akademik dan berkontribusi positif bagi Indonesia setelah menyelesaikan studi.

Informasi selengkapnya bisa dilihat melalui laman resmi LPDP di https://lpdp.kemenkeu.go.id/en/ 
Beasiswa Pendidikan Non- Gelar Bidang Numerasi Monash University Australia untuk Guru PAUD, SD, dan SMP Dibuka, Cek Persyaratan, Tata Cara dan Jadwalnya

Beasiswa Pendidikan Non- Gelar Bidang Numerasi Monash University Australia untuk Guru PAUD, SD, dan SMP Dibuka, Cek Persyaratan, Tata Cara dan Jadwalnya

Beasiswa Microcredential bidang Numerasi Monash University Australia untuk guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD),Sekolah Dasar (SD), dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dibuka oleh Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan bekerjasama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) tahun 2023 ini. Beasiswa ini memberikan kesempatan kepada guru- guru pada jenjang PAUD, SD, dan SMP di Indonesia untuk berpartisipasi dalam program beasiswa non gelar atau microcredential bidang numerasi pada Monash University Australia. Program beasiswa ini rencananya digelar secara daring maupun luring. 

Screenshot Instagram guru.dikdas.kemdikbud


Untuk mengikuti program beasiswa Microcredential bidang Numerasi Monash University Australia, teman- teman harus memenuhi persyaratan umum dan persyaratan khusus. 

Persyaratan Umum
Untuk persyaratan umum, Pendaftar harus merupakan Warga Negara Indonesia. Selain itu pendaftar merupakan Guru ASN atau Guru Tetap Yayasan dan memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK). Peserta juga sudah mengajar/membimbing/bertugas paling sedikit 2 (dua) tahun berturut-turut di satuan pendidikan PAUD, SD, SMP  yang dibuktikan dengan surat tugas mengajar serta sekurang-kurangnya memiliki kualifikasi akademik studi program strata satu (S1/DIV). 

Persyaratan umum lainnya, peserta juga tidak sedang menerima atau akan menerima beasiswa dari sumber lain selama menjadi penerima beasiswa. Peserta juga memiliki kemampuan penggunaan TIK dan memiliki jaringan internet yang memadai. Sebagai kelengkapan dokumen, peserta melampirkan surat rekomendasi sebagai berikut:

1) Surat Rekomendasi dari atasan dengan format dapat dilihat melalui laman http://ringkas.kemdikbud.go.id/SuratRekomendasi
2) Surat keterangan sehat

Selanjutnya isi profil diri pada formulir pendaftaran secara daring.

Persyaratan Khusus
Sementara itu, untuk persyaratan khusus dalam pendaftaran beasiswa Microcredential bidang Numerasi Monash University Australia, ada beberapa poin yang harus diperhatikan juga diantaranyaberkaitan dengan batas usia pendaftar yaitu 50 (lima puluh) tahun per 31 Desember 2023. Peserta juga Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) jenjang sebelumnya sekurang-kurangnya 3,00 pada skala 4 atau yang setara dibuktikan dengan transkrip nilai asli atau dilegalisir dan diupload melalui aplikasi pendaftaran. 

Selain itu peserta memiliki kemampuan bahasa Inggris dengan skor minimal TOEFL ITP 450/ Duolinggo 80/ TOEFL® 45/IELTS 5.0 yang dibuktikan dengan unggahan sertifikat kemampuan bahasa Inggris tersebut. Untuk kandidat yang merupakan lulusan Perguruan Tinggi luar negeri dibuktikan dengan ijazah dengan masa lulus tidak lebih dari 2 tahun terhitung dari tanggal pendaftaran tidak diwajibkan untuk persyaratan dokumen kemampuan bahasa Inggris ini.

Persyaratan selanjutnya adalah bukti Letter of Acceptance yang menunjukkan bahwa telah diterima sebagai peserta diklat sesuai program studi dan Perguruan Tinggi tujuan pada aplikasi pendaftaran.

Peserta juga harus mengunggah SK Penetapan ASN atau SK pegawai tetap dari Ketua Yayasan dan surat izin mendaftar beasiswa dan mengikuti pendidikan dan pelatihan dari dinas pendidikan kabupaten/kota:Melampirkan esai bertema “Praktik Pembelajaran Numerasi yang Telah Saya Lakukan” dalam bahasa Inggris yang dapat dilihat melalui http://ringkas.kemdikbud.go.id/FormatEsai

Persyaratan terakhir, penandatanganan surat pernyataan kesanggupan melaksanakan studi dengan format yang dapat diunduh melalui laman https://ringkas.kemdikbud.go.id/SuratPenyataan

Pelaksanaan Numeracy Profesional Learning Program di Monash University 
Numeracy Profesional Learning Program di Monash University akan dilaksanakan selama 5 hari secara daring maupun luring di bulan Juli 2023 dengan pembekalan peserta berupa pengenalan dasar mengenai numerasi, Perdirjen GTK tentang Kerangkan Kompetensi Numerasi, AKM Numerasi, dan Penelitian Tindakan Kelas. 

Jadwal Pendaftaran Beasiswa
Pendaftaran beasiswa microcredential (Pendidikan non gelar) Numeracy Profesional Learning Program Monash University, Victoria Australia dilaksanakan mulai tanggal 18 April hingga 18 Mei 2023. 

Tertarik? Yuk Segera Daftar melalui laman https://gtk.kemdikbud.go.id/lpdpgtk/public/

Oya, info selengkapnya dapat dilihat melalui laman Portal Beasiswa LPDP GTK Kemdikbud https://gtk.kemdikbud.go.id/lpdpgtk/public/
Beasiswa Institut Teknologi Surabaya (ITS) 2023 Gelombang 2 Dibuka, Yuk Cermati Syarat, Jadwal dan Ketentuannya

Beasiswa Institut Teknologi Surabaya (ITS) 2023 Gelombang 2 Dibuka, Yuk Cermati Syarat, Jadwal dan Ketentuannya

Beasiswa Institut Teknologi Surabaya (ITS) 2023 merupakan program beasiswa ITS yang memberikan kesempatan untuk menempuh kuliah pada program Sarjana dan Sarjana Terapan. Program beasiswa di ITS terbagi dalam dua skema yang mana keduanya dapat digunakan untuk jalur Seleksi Mandiri untuk masuk ITS.  Kedua skema tersebut yaitu :
  1. Skema 1, yaitu bebas biaya Sumbangan Pengembangan Akademik (SPA) dan Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI). 
  2. Skema 2, yaitu bebas biaya Sumbangan Pengembangan dan Institusi (SPI). 

Penerimaan beasiswa ITS 2023 adalah berdasarkan hasil tes dan kemampuan orang tua. Adapun persyaratan dan ketentuan lain terkait dengan seleksi beasiswa ITS 2023 adalah sebagai berikut :
  1. Siswa yang dapat mendaftar Seleksi Beasiswa ITS adalah Siswa SMA/MA/SMK kelas XII yang lulus pada tahun 2023 dan atau lulusan SMA/MA/SMK tahun 2021 dan 2022 dengan maksimal usiar 21 (dua puluh satu) tahun.
  2. Peserta lulus seleksi beasiswa diwajibkan melakukan pendaftaran melalui seleksi penerimaan mahasiswa baru pada seleksi Mandiri baik Sarjana maupun Sarjana Terapan pada program studi yang sesuai dengan pilihan seleksi beasiswa serta mengikuti UTBK 2023 atau SMITS 2023.
  3. Uang pangkal (Sumbangan Pengembangan Institusi dan Sumbangan Pengembangan Akademik) tidak akan dikenakan pada peserta yang dinyatakan lolos Seleksi Mandiri dan Beasiswa ITS. Dalam hal ini peserta cukup membayar SPP Seleksi Mandiri sebesar Rp7.500.000 sampai Rp12.500.000 per semester sesuai dengan kemampuan orang tua dan ketentuan ITS.
  4. Pelaksanaan tes dilakukan secara online, oleh karena itu pendaftar harus menyiapkan perangkat antara lain : 
  • Laptop/PC dengan Sistem Operasi minimal Windows 7.
  • Webcam atau HP dengan camera
  • Account Zoom Meetings
  • Jaringan internet dengan koneksi yang baik yaitu disarankan minimum 5 Mbps. (peserta harus memastikan koneksi internet dapat digunakan terus selama tes berlangsung pasalnya tidak ada tes pengganti akibat adanya kendala teknis dan gangguan yang disebabkan koneksi internet peserta)
5. Sanksi berupa pembatalan hasil tes akan dikenakan apabila ditemukan bentuk kecurangan baik selama tes maupun pasca tes.

Gambar oleh Nattanan Kanchanaprat dari Pixabay

Biaya Pendaftaran
Untuk mendaftar seleksi Beasiswa ITS, peserta dikenakan biaya tes sebesar Rp. 50.000.

Tata Cara Pendaftaran
Pendaftaran Seleksi Beasiswa ITS dilaksanakan secara daring melalui laman resmi di http://admission.its.ac.id/ 

Timeline kegiatan Beasiswa ITS 2023 
Gelombang 1
20 Februari – 10 Maret 2023 : Pendaftaran Beasiswa Gelombang I
10 Maret 2023 : Batas akhir upload portofolio 
25 Maret 2023 : Pelaksanaan tes 
30 Maret 2023 : Pengumuman hasil 

Gelombang 2
27 Maret – 2 April 2023 : Pendaftaran   Beasiswa Gelombang II
2 April 2023 :  Batas akhir upload portofolio
8 April 2023 : Pelaksanaan tes
12 April 2023 : Pengumuman hasis 

Gelombang 3
3–9 April 2023 : Pendaftaran Beasiswa Gelombang III
9 April 2023 : Batas akhir upload portofolio
15 April 2023 : Pelaksanaan tes
19 April 2023 : Pengumuman hasil

Ada tiga gelombang pendaftaran beasiswa, dan bagi peserta yang belum lolos, diberikan kesempatan untuk mendaftar kembali di gelombang berikutnya. Informasi selengkapnya dapat dilihat dan dicermati melalui website https://www.its.ac.id/admission/seleksi-beasiswa-its/.

Beasiswa Parsial LPDP Tahun 2023, Simak Ya Informasinya!

Beasiswa Parsial LPDP Tahun 2023, Simak Ya Informasinya!

Satu lagi beasiswa dari LPDP yaitu Beasiswa Parsial tahun 2023. Beasiswa parsial termasuk dalam beasiswa umum untuk jenjang magister dan doktor yang diperuntukkan bagi Warga Negara Indonesia dengan skema pendanaan bersama antara LPDP dengan individu Penerima Beasiswa. 

Pendanaan Beasiswa Parsial terdiri atas Dana Pendidikan atau Dana Pendukung. Dalam hal ini pendaftar memilih salah satu skema pendanaan dengan rincian sebagai berikut,
  • Dana Pendidikan ditanggung oleh LPDP, sedangkan Dana Pendukung ditanggung oleh individu Penerima Beasiswa jika dalam pendaftaran pendaftar memilih komponen Dana Pendukung; atau
  • Dana Pendukung ditanggung oleh LPDP, sedangkan Dana Pendidikan ditanggung oleh individu Penerima Beasiswa jika dalam pendaftaran pendaftar memilih komponen Dana Pendidikan.
Photo by Clark Tibbs on Unsplash

Dana Pendidikan mencakup Dana pendaftaran, Dana SPP/tuition fee/uang kuliah tunggal, Dana tunjangan buku, Dana penelitian tesis/disertasi, Dana seminar internasional dan Dana publikasi jurnal internasional. Sementara Dana Pendukung mencakup Dana transportasi, Dana aplikasi visa, Dana asuransi kesehatan, Dana kedatangan, Dana hidup bulanan, Dana lomba internasional, Dana tunjangan keluarga (khusus doktor/S3), dan Dana keadaan darurat (jika diperlukan)

Persyaratan Umum untuk Beasiswa Parsial LPDP tahun 2023 adalah sebagai berikut,
  1. Warga Negara Indonesia.
  2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1) untuk beasiswa magister, telah menyelesaikan program magister (S2) untuk beasiswa doktor, atau telah menyelesaikan program diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor.
  3. Bagi pendaftar dari diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor wajib memenuhi ketentuan seperti Memiliki LoA Unconditional dari Perguruan Tinggi tujuan, dan Memenuhi seluruh kriteria sebagai pendaftar program beasiswa Doktor (S3).
  4. Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister dan pendaftar yang telah menyelesaikan studi doktor (S3) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa doktor.
  5. Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan Hasil penyetaraan ijazah dan konversi IPK dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melalui laman https://ijazahln.kemdikbud.go.id/ijazahln/ dan Tangkapan layar (screenshot) ajuan penyetaraan ijazah dan konversi IPK pada laman Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mengenai penyetaraan ijazah dan konversi IPK bagi pendaftar yang penyetaraan ijazah dan/atau konversi IPK-nya belum terbit.
  6. Tidak sedang menempuh studi (on going) program magister ataupun doktor baik di perguruan tinggi dalam negeri maupun perguruan tinggi di luar negeri.
  7. Tidak sedang mendaftar, akan menerima, atau menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi double funding selama menjadi penerima beasiswa LPDP.
  8. Pendaftar yang melampirkan LoA Unconditional dengan waktu mulai studi yang tidak sesuai dengan ketentuan LPDP maka wajib melampirkan surat keterangan penundaan jadwal perkuliahan program studi dari Perguruan Tinggi yang diunggah bersamaan dengan LoA Unconditional.
  9. Melampirkan surat rekomendasi sesuai dengan persyaratan masing-masing program.
  10. Bagi pendaftar berstatus PNS dan CPNS di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan sekurang-kurangnya dari pejabat setingkat eselon II yang membidangi pembinaan/pengembangan SDM pada Kementerian/Lembaga atau Pemerintah Daerah untuk mengikuti program beasiswa LPDP kepada LPDP pada saat pendaftaran beasiswa LPDP.
  11. Bagi pendaftar berstatus prajurit TNI di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan sekurang-kurangnya pejabat yang membidangi pembinaan SDM pada Mabes TNI/ TNI AD/ TNI AL/ TNI AU untuk mengikuti program beasiswa LPDP kepada LPDP pada saat pendaftaran beasiswa LPDP.
  12. Bagi pendaftar berstatus anggota POLRI di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan sekurang-kurangnya pejabat yang membidangi pembinaan SDM pada Mabes POLRI untuk mengikuti program beasiswa LPDP kepada LPDP pada saat pendaftaran beasiswa LPDP.
  13. Memilih Perguruan Tinggi Tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan LPDP.
  14. Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan persyaratan bahasa sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan pada masing-masing program beasiswa.
  15. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler atau kelas yang ditetapkan oleh LPDP, dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas seperti Kelas Eksekutif, Kelas Khusus, Kelas Karyawan, Kelas Jarak Jauh, Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk, Kelas Internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri, Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi, atau Kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP.
  16. Beasiswa dapat diberikan untuk kelas khusus dalam bentuk program kerja sama antara LPDP dengan instansi lain.
  17. Menyetujui surat pernyataan yang telah disediakan pada aplikasi pendaftaran beasiswa LPDP (poin-poin terlampir).
  18. Menulis profil diri termasuk riwayat pendidikan yang tidak diselesaikan pada aplikasi pendaftaran.
  19. Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia.
  20. Menulis Proposal Penelitian bagi pendaftar program pendidikan doktor.
  21. Jika pendaftar memiliki publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi maka pendaftar mengisi riwayat publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi pada aplikasi pendaftaran.
Sedangkan Persyaratan Khusus yang harus dipenuhi adalah mencakup 
  1. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar pada 31 Desember di tahun pendaftaran yaitu usia pendaftar jenjang pendidikan magister  berusia paling tinggi 35 (tiga puluh lima) tahun dan pendaftar jenjang pendidikan doktor berusia paling tinggi 40 (empat puluh) tahun.
  2. Mengunggah dokumen Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dengan ketentuan bahwa pendaftar jenjang Magister wajib memiliki IPK pada jenjang studi sebelumnya sekurang-kurangnya 3,00 pada skala 4,00 atau yang setara dibuktikan dengan transkrip nilai asli atau telah dilegalisir dan pendaftar jenjang Doktor wajib memiliki IPK pada jenjang studi sebelumnya sekurang-kurangnya 3,25 pada skala 4,00 atau yang setara dibuktikan dengan transkrip nilai asli atau telah dilegalisir serta khusus untuk pendaftar jenjang Doktor dari program Magister Penelitian tanpa IPK, wajib melampirkan surat keterangan dari perguruan tinggi asal.
  3. Mengunggah dokumen sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang diterbitkan paling lambat pada 2 (dua) tahun terakhir dari tahun pendaftaran beasiswa oleh ETS (www.ets.org), PTE Academic (www.pearsonpte.com), atau IELTS (www.ielts.org) dengan ketentuan sebagai berikut:
  • Pendaftar program Magister Dalam Negeri skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL® ITP 500, TOEFL® iBT 61, PTE Academic 50; atau IELTS™ 6,0.
  • Pendaftar program Magister Luar Negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL iBT® 80; PTE Academic 58; atau IELTS™ 6,5.
  • Pendaftar program Doktor Dalam Negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL® ITP 530, TOEFL® iBT 70, PTE Academic 50; atau IELTS™ 6,0.
  • Pendaftar program Doktor Luar Negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL iBT® 94; PTE Academic 65; atau IELTS™ 7,0.
  • Sertifikat TOEFL ITP yang berlaku harus berasal dari lembaga resmi penyelenggara tes TOEFL ITP di Indonesia.
    4. Melampirkan surat rekomendasi dari tokoh masyarakat atau akademisi.
   5. Mengunggah Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) bahwa dana yang berasal dari individu tidak bersumber dari APBN/APBD dengan format terlampir.

Persyaratan Dokumen yang mesti dipersiapkan adalah 
  1. Biodata diri (diisi pada formulir pendaftaran online)
  2. Kartu Tanda Penduduk (KTP)
  3. Ijazah S1/S2 atau Surat Keterangan Lulus
  4. Transkrip nilai S1/S2
  5. Dokumen penyetaraan ijazah (bagi lulusan luar negeri)
  6. Sertifikat kemampuan bahasa Inggris
  7. Letter of Acceptance Unconditional (jika ada)
  8. Surat pernyataan (diisi pada formulir pendaftaran)
  9. Surat rekomendasi
  10. Surat usulan bagi pendaftar PNS/TNI/POLRI
  11. Profil diri (diisi pada formulir pendaftaran online)
  12. Komitmen kembali ke Indonesia dan rencana kontribusi pasca studi (diisi pada formulir pendaftaran online)
  13. Proposal penelitian untuk S3 (diisi pada formulir pendaftaran online)
  14. Publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi (diisi pada formulir pendaftaran online)
  15. Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) bahwa dana yang berasal dari individu tidak bersumber dari APBN/APBD

Untuk mendaftar Beasisswa Parisal LPDP tahun 2023, pendaftar dapat melakukan pendaftaran online melalui  situs pendaftaran Beasiswa LPDP kemudian melengkapi dan mengunggah semua dokumen yang dipersyaratkan pada aplikasi pendaftaran sampai dengan tahapan mendapatkan kode registrasi/pendaftaran.

Waktu Pendafataran
Perhatikan juga untuk waktu proses pendaftarannya yaitu sebagai berikut,
Pendaftaran Tahap 1
  • Pembukaan Pendaftaran: 25 Januari – 25 Februari 2023
  • Seleksi Administrasi: 27 Februari – 11 Maret 2023
  • Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 14 Maret 2023
  • Seleksi Bakat Skolastik: 27 – 29 Maret 2023
  • Pengumuman Seleksi Bakat Skolastik: 5 April 2023
  • Seleksi Substansi: 10 – 15 April dan 2 – 31 Mei 2023
  • Pengumuman Hasil Seleksi Substansi: 8 Juni 2023
  • Intake Paling Cepat: Juli 2023

Pendaftaran Tahap 2
  • Pembukaan Pendaftaran: 9 Juni – 9 Juli 2023
  • Seleksi Administrasi: 10 – 23 Juli 2023
  • Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 27 Juli 2023
  • Seleksi Bakat Skolastik: 7 – 9 Agustus 2023
  • Pengumuman Seleksi Bakat Skolastik: 16 Agustus 2023
  • Seleksi Substansi: 4 September – 27 Oktober 2023
  • Pengumuman Hasil Seleksi Substansi: 7 November 2023
  • Intake Paling Cepat: Januari 2024

Update informasi dan kelengkapan- kelengkapan lainnya dapat teman- teman cek melalui website resmi LPDP untuk Beasiswa parsial tahun 2023 via https://lpdp.kemenkeu.go.id/en/beasiswa/umum/beasiswa-parsial-2023

Semoga Bermanfaat n Good Luck

Salam.
Para Pendaftar Beasiswa LPDP, Simak ya Kebijakan Terbaru Beasiswa LPDP Tahun 2023

Para Pendaftar Beasiswa LPDP, Simak ya Kebijakan Terbaru Beasiswa LPDP Tahun 2023

LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) adalah lembaga satuan kerja di bawah Kementerian Keuangan Republik Indonesia yang mengelola dana pendidikan. LPDP bukanlah lembaga yang asing bagi pera pencari beasiswa pasalnya berbagai program beasiswa disalurkan oleh lembaga ini untuk mendanai perkuliahan baik di dalam maupun di luar negeri. 

Nah, buat teman- teman yang ingin mengejar beasiswa pada tahun 2023 ini, sebaiknya perhatikan kebijakan- kebijakan terbaru LPDP tahun 2023. Kebijakan ini mencakup pendaftaran beasiswa, jadwal pendaftaran dan seleksi, ketentuan perkuliahan dan program beasiswa yang dibuka. Simak yaa, berikut uraiannya,

Photo by Hello I'm Nik on Unsplash

Pendaftaran Beasiswa 2023
1. Pendaftaran beasiswa LPDP dapat dilakukan melalui situs online 
2. Setiap pendaftar harus melengkapi dan mengunggah semua dokumen yang dipersyaratkan pada aplikasi pendaftaran
3. Kode registrasi atau pendaftaran akan diperoleh ketika aplikasi pendaftaran sudah di submit. 
3. Dokumen- dokumen yang dipersyaratkan pada saat pendaftaran Surat Rekomendasi, Surat Keterangan atau yang sejenis harus diterbitkan pada tahun 2023 dan sesuai ketentuan LPDP. (informasi detail terkait dokumen dapat dilihat pada booklet atau buku panduan masing-masing program pada laman resmi LPDP)

Jadwal Pendaftaran dan Seleksi 2023
Proses seleksi dapat dilakukan secara daring atau luring, maupun gabungan dari keduanya (hybrid) sesuai dengan kebijakan LPDP dan akan diinformasikan kemudian. Oleh karenanya, pada saat melakukan pendaftaran, saat pengisian aplikasi, para pendaftar harus harus memilih kota/lokasi seleksi yang disediakan oleh LPDP sebagai langkah antisipasi jika nantinya Seleksi akan dilakukan secara luring atau hybrid.

Jadwal Proses Beasiswa Pendaftaran Tahap 1
  1. Pembukaan Pendaftaran: 25 Januari – 25 Februari 2023
  2. Seleksi Administrasi: 27 Februari – 11 Maret 2023
  3. Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 14 Maret 2023
  4. Seleksi Bakat Skolastik: 27 – 29 Maret 2023
  5. Pengumuman Seleksi Bakat Skolastik: 5 April 2023
  6. Seleksi Substansi: 10 – 15 April dan 2 – 31 Mei 2023
  7. Pengumuman Hasil Seleksi Substansi: 8 Juni 2023
  8. Intake paling cepat bulan Juli 2023
Jadwal Proses Beasiswa Pendaftaran Tahap 2
  1. Pembukaan Pendaftaran: 9 Juni – 9 Juli 2023
  2. Seleksi Administrasi: 10 – 23 Juli 2023
  3. Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 27 Juli 2023
  4. Seleksi Bakat Skolastik: 7 – 9 Agustus 2023
  5. Pengumuman Seleksi Bakat Skolastik: 16 Agustus 2023
  6. Seleksi Substansi: 4 September – 27 Oktober 2023
  7. Pengumuman Hasil Seleksi Substansi: 7 November 2023
  8. Intake paling cepat bulan Januari 2024
Ketentuan Perkuliahan
  1. Seleksi Beasiswa Tahap 1 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Juli 2023
  2. Seleksi Beasiswa Tahap 2 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Januari 2024
Ada tambahan Catatan untuk pendaftaran yaitu
LoA Unconditional
LoA Unconditional adalah surat resmi dari perguruan tinggi (official admission) yang menyatakan bahwa seseorang telah diterima sebagai mahasiswa di perguruan tinggi tersebut dengan tanpa persyaratan, kecuali persyaratan sponsor pendanaan, dokumen fisik ijazah dan transkrip nilai jenjang studi sebelumnya, dan/atau persyaratan tambahan yang tidak berisiko mengubah status diterimanya orang tersebut sebagai mahasiswa pada program studi yang dituju serta memuat nama lengkap, jenjang studi, program studi, serta durasi studi, lama studi, permulaan studi dan/atau akhir studi.

Adapun LoA Unconditional yang diunggah harus memenuhi kriteria sebagai berikut:
  • Perguruan Tinggi dan Program Studi harus sesuai dengan salah satu pilihan pada aplikasi pendaftaran
  • Intake studi harus memenuhi ketentuan yang ditetapkan LPDP terkait waktu perkuliahan paling cepat yang diizinkan
  • Jika intake perkuliahan yang tercantum pada LoA Unconditional yang diunggah tidak sesuai ketentuan maka wajib melampirkan Surat Defer (Penundaan) dari Perguruan Tinggi yang menerbitkan LoA
  • Jika pendaftar mengunggah LoA Unconditional yang tidak sesuai ketentuan LPDP, maka dianggap tidak memenuhi kriteria pendaftaran.
Program Beasiswa yang Dibuka pada 2023
LPDP membuka program beasiswa pada tahun 2023 yang meliputi program umum, program targeted, dan program afirmasi.

Program Umum
  • Beasiswa Reguler
  • Beasiswa Perguruan Tinggi Utama Dunia
  • Beasiswa Parsial

Program Targeted
  • Beasiswa PNS, TNI, POLRI
  • Beasiswa Kewirausahaan
  • Beasiswa Pendidikan Kader Ulama
  • Beasiswa Dokter Spesialis dan Subspesialis

Program Afirmasi
  • Beasiswa Penyandang Disabilitas
  • Beasiswa Putra-putri Papua
  • Beasiswa Daerah Afirmasi
  • Beasiswa Prasejahtera

Demikian kebijakan- kebijakan terbaru beasiswa LPDP tahun 2023. Semoga saja teman- teman semua dapat dilancarkan dan dimudahkan dalam menggapai cita- citanya untuk berkuliah ke luar negeri melalui program beasiswa. 

Semoga Bermanfaat

Salam.
Informasi Beasiswa Prasejahtera LPDP 2023, Yuk Simak Tata Cara, Syarat  dan Jadwal Pendaftarannya

Informasi Beasiswa Prasejahtera LPDP 2023, Yuk Simak Tata Cara, Syarat dan Jadwal Pendaftarannya

Kabar gembira nih buat kamu yang berkeinginan melanjutkan studi ke jenjang pendidikan magister namun masih terkendala biaya. Nah, saat ini LPDP membuka beasiswa Prasejahtera 2023 untuk berkuliah S2 baik di dalam maupun luar negeri. 

Nah, sebelum kita masuk ke skema, persyaratan umum dan khusus, seleksi dan jadwal pendaftarannya, kita ketahui dahulu. Apa sih Beasiswa Prasejahtera LPDP? Beasiswa Prasejahtera merupakan program beasiswa yang diperuntukkan bagi kelompok masyarakat dari keluarga prasejahtera atau miskin untuk melanjutkan studi jenjang pendidikan magister. Buat teman- teman yang tidak termasuk keluarga prasejahtera atau miskin, lebih baik kita berikan kesempatan ke saudara- saudara kita yang membutuhkan yaa...

Photo by Danica Tanjutco on Unsplash

Skema Beasiswa Prasejahtera
1. Beasiswa Prasejahtera diberikan untuk jenjang pendidikan sebagai berikut ini, 
  • Magister Program satu gelar (single degree/joint degree) atau dua gelar (double degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 24 (dua puluh empat) bulan, 
  • Ketentuan tentang program Double Degree/Joint Degree diatur tersendiri dalam Buku Panduan Program Double Degree/Joint Degree Tahun 2023.
2. Pendaftar Beasiswa Prasejahtera yang telah mempunyai dan mengunggah LoA Unconditional wajib memilih 1 (satu) Perguruan Tinggi Tujuan Dalam Negeri atau Luar Negeri sesuai dengan LoA Unconditional tersebut dan masuk daftar Perguruan Tinggi LPDP.
3. Pendaftar Beasiswa Prasejahtera yang belum memiliki LoA Unconditional wajib memilih 3 (tiga) Perguruan Tinggi Tujuan Dalam Negeri atau Luar Negeri yang ada dalam daftar Perguruan Tinggi LPDP dengan program studi yang sama/sejenis/serumpun.
4. Pendaftar Beasiswa Prasejahtera dapat memilih  Perguruan Tinggi Tujuan dan/atau program studi/subjek diluar daftar Perguruan Tinggi Tujuan LPDP, dengan ketentuan hanya dapat memilih satu Perguruan Tinggi tujuan, wajib mengunggah LoA Unconditional dan bukti pendukung yang menunjukkan bahwa Perguruan Tinggi Tujuan memenuhi kriteria sebagai berikut: 
  • unggulan terbaik berdasarkan lembaga/instansi profesi keahlian; dan 
  • penilaian lembaga independen pemeringkat dunia yang kredibel dan memiliki reputasi baik. 
Dana Beasiswa
  • Dana Pendidikan
  • Dana Pendaftaran
  • Dana SPP/Tuition Fee/Uang Kuliah Tunggal
  • Dana Tunjangan Buku
  • Dana Penelitian Tesis/Disertasi
  • Dana Seminar Internasional
  • Dana Bantuan Publikasi Jurnal Internasional
Dana Pendukung
  • Dana Transportasi
  • Dana Aplikasi Visa
  • Dana Asuransi Kesehatan
  • Dana Kedatangan
  • Dana Hidup Bulanan
  • Dana Lomba Internasional
  • Dana keadaaan darurat (jika diperlukan)
Persyaratan umum pendaftaran Beasiswa Prasejahtera

1. Warga Negara Indonesia.
2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1).
3. Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister.
4. Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan
  • hasil penyetaraan ijazah dan konversi IPK dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melalui laman https://ijazahln.kemdikbud.go.id/ijazahln/
  • tangkapan layar ajuan penyetaraan ijazah dan konversi IPK pada laman Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mengenai penyetaraan ijazah dan konversi IPK bagi penyetaraan ijazah dan/atau konversi IPK tersebut belum terbit.
5. Tidak sedang menempuh studi (on going) program magister baik di perguruan tinggi dalam negeri maupun perguruan tinggi di luar negeri.
6. Tidak sedang mendaftar, akan menerima, atau menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi double funding selama menjadi penerima beasiswa LPDP.
7. Pendaftar yang melampirkan LoA Unconditional dengan waktu mulai studi yang tidak sesuai dengan ketentuan LPDP maka wajib melampirkan surat keterangan penundaan jadwal perkuliahan program studi dari Perguruan Tinggi yang diunggah bersamaan dengan LoA Unconditional.
8. Melampirkan surat rekomendasi sesuai dengan persyaratan masing-masing program.
9. Memilih Perguruan Tinggi Tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan LPDP.
10. Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan persyaratan bahasa sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan pada masing-masing program beasiswa.
11. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler atau kelas yang ditetapkan oleh LPDP, dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut:
  • Kelas Eksekutif
  • Kelas Khusus
  • Kelas Karyawan
  • Kelas Jarak Jauh
  • Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk
  • Kelas Internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri;
  • Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi, atau
  • Kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP.
12. Beasiswa dapat diberikan untuk kelas khusus dalam bentuk progam kerja sama antara LPDP dengan instansi lain.
13. Menyetujui surat pernyataan yang telah disediakan pada aplikasi pendaftaran beasiswa LPDP (poin-poin terlampir).
14. Menulis profil diri termasuk riwayat pendidikan yang tidak diselesaikan pada aplikasi pendaftaran.
15. Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia.
Jika pendaftar memiliki publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi maka pendaftar mengisi riwayat publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi pada aplikasi pendaftaran.

Persyaratan khusus pendaftaran Beasiswa Prasejahtera
Persyaratan khusus Beasiswa Prasejahtera sebagai berikut:
1. Orang tua/kakak kandung/adik kandung/ pendaftar beasiswa merupakan penerima Program Keluarga Harapan (PKH), penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Bantuan Sosial Tunai (BST), dan/atau Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), dan dokumen pendukung berupa tangkapan layar pada laman DTKS Kementerian Sosial.
2. Pendaftar tercantum pada kartu keluarga Kepala Keluarga penerima PKH, BPNT, BST, dan/atau PBI sebagaimana dimaksud pada poin 1.
3. Diutamakan pendaftar merupakan anggota keluarga pertama di keluarganya yang mendapatkan gelar Sarjana (S1) atau pertama di keluarganya mengejar gelar Magister, dibuktikan dengan Kartu Keluarga dan surat pernyataan bermeterai Rp10.000 dari pendaftar.
4. Pendaftar tidak berstatus sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Pegawai Negeri Sipil (PNS), prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI), atau anggota Kepolisian Republik Indonesia (POLRI).
5. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar per 31 Desember di tahun pendaftaran paling tinggi 42 (empat puluh dua) tahun.
6. Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sekurang-kurangnya 3,00 pada skala 4,0 atau yang setara dibuktikan dengan transkrip nilai asli atau salinan yang telah dilegalisir.
7. Mengunggah dokumen sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang diterbitkan paling lambat pada 2 (dua) tahun terakhir dari tahun pendaftaran beasiswa oleh ETS (www.ets.org), PTE Academic (www.pearsonpte.com), IELTS (www.ielts.org), Duolingo English Test (englishtest.duolingo.com), atau Test of English Proficiency/TOEP (plti.co.id) dengan ketentuan sebagai berikut:
  • Pendaftar program magister dalam negeri skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL ITP® 400, TOEFL iBT® 33, PTE Academic 30, IELTS™ 4.5, Duolingo English Test 65, TOEP 36 atau ekuivalen 400;
  • Pendaftar program magister  luar negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL ITP® 500, TOEFL iBT 61, PTE Academic 50, IELTS™ 6.0, Duolingo English Test 95, TOEP 66 atau ekuivalen 500;
  • Sertifikat TOEFL ITP yang berlaku harus berasal dari lembaga resmi penyelenggara tes TOEFL ITP di Indonesia.
8. Melampirkan surat rekomendasi dari tokoh masyarakat atau akademisi.

Cara Mendaftar Beasiswa LPDP
  1. Mendaftar secara online pada situs Pendaftaran Beasiswa LPDP: https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/
  2. Melengkapi dan mengunggah semua dokumen yang dipersyaratkan pada aplikasi pendaftaran
  3. Pastikan melakukan submit aplikasi pendaftaran untuk mendapatkan kode registrasi/pendaftaran
Proses seleksi Beasiswa
Proses Seleksi Beasiswa Prasejahtera sebagai berikut:
  1. Seleksi Administrasi
  2. Seleksi Bakat Skolastik
  3. Seleksi Substansi
Persyaratan Dokumen       
  1. Biodata diri/profil diri (diisi pada formulir pendaftaran online)
  2. Kartu Tanda Penduduk (KTP)
  3. Kartu Keluarga (KK)
  4. Tangkapan layar pada laman DTKS Kementerian Sosial sebagai bukti penerima PKH/BPNT/BST/PBI
  5. Ijazah S1 atau Surat Keterangan Lulus
  6. Transkrip nilai S1
  7. Sertifikat kemampuan bahasa Inggris
  8. Dokumen penyetaraan ijazah
  9. Letter of Acceptance Unconditional (jika sudah ada)
  10. Surat pernyataan sesuai format LPDP (bermaterai)
  11. Surat rekomendasi
  12. Profil diri (diisi pada formulir pendaftaran online)
  13. Komitmen kembali ke Indonesia dan rencana kontribusi pasca studi (diisi pada formulir pendaftaran online)
  14. Publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi (diisi pada formulir pendaftaran online)
  15. Surat pernyataan bermeterai 10000 jika pendaftar merupakan anggota keluarga pertama di keluarga yang mendapatkan gelar sarjana (S1) atau pertama di keluarganya mengejar gelar Magister (S2)
Jadwal Proses Beasiswa Pendaftaran Tahap 1
  1. Pendaftaran Tahap 1
  2. Pembukaan Pendaftaran: 25 Januari – 25 Februari 2023
  3. Seleksi Administrasi: 27 Februari – 11 Maret 2023
  4. Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 14 Maret 2023
  5. Seleksi Bakat Skolastik: 27 – 29 Maret 2023
  6. Pengumuman Seleksi Bakat Skolastik: 5 April 2023
  7. Seleksi Substansi: 10 – 15 April dan 2 – 31 Mei 2023
  8. Pengumuman Hasil Seleksi Substansi: 8 Juni 2023
  9. Perkuliahan paling cepat bulan Juli 2023
Jadwal Proses Beasiswa Pendaftaran Tahap 2
  1. Pembukaan Pendaftaran: 9 Juni – 9 Juli 2023
  2. Seleksi Administrasi: 10 – 23 Juli 2023
  3. Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 27 Juli 2023
  4. Seleksi Bakat Skolastik: 7 – 9 Agustus 2023
  5. Pengumuman Seleksi Bakat Skolastik: 16 Agustus 2023
  6. Seleksi Substansi: 4 September – 27 Oktober 2023
  7. Pengumuman Hasil Seleksi Substansi: 7 November 2023
  8. Perkuliahan paling cepat bulan Januari 2024
Demikian informasi Beasiswa Prasejahtera LPDP 2023. Update lengkap informasi dapat melalui sumber resminya di https://lpdp.kemenkeu.go.id/en/beasiswa/afirmasi/beasiswa-prasejahtera-2023

Semoga bermanfaat.

Salam.
Yuk Catat Nih, Beasiswa LPDP Pendidikan Kader Ulama 2023 untuk Kuliah S2 dan S3 di Dalam Negeri

Yuk Catat Nih, Beasiswa LPDP Pendidikan Kader Ulama 2023 untuk Kuliah S2 dan S3 di Dalam Negeri

LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) merupakan satuan kerja di bawah Kementerian Keuangan Republik Indonesia yang mengelola dana pendidikan sesuai amanat PMK Nomor 252 Tahun 2010. LPDP kemudian ditetapkan sebagai sebuah lembaga berbentuk Badan Layanan Umum pada 30 Januari 2012 setelah disahkannya KMK Nomor 18 tahun 2012. Bagi pencari beasiswa, LPDP bukanlah lembaga yang asing. Berbagai program beasiswa disalurkan untuk mendanai perkuliahan baik di dalam atau luar negeri. 

Salah satu beasiswa LPDP yang saat ini sedang berlangsung adalah Beasiswa Pendidikan Indonesia Kader Ulama Masjid Istiqlal. Beasiswa yang disingkat dengan nama Beasiswa Pendidikan Kader Ulama ini merupakan beasiswa jenjang magister dan doktoral yang dikelola Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) bekerjasama dengan Kementerian Agama, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, tentunya dengan pembiayaan LPDP. Beasiswa ini memang diperuntukan bagi calon ulama.

Program beasiswa Pendidikan Kader Ulama hanya tersedia untuk perkuliahan di Institut PTIQ Jakarta dengan Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir. Lebih lengkap tentang skema, persyaratan umum, persyaratan khusus, dokumen yang diperlukan serta jadwal pendaftaran Beasiswa Pendidikan Kader Ulama, silahkan disimak melalui tulisan berikut ini,

Gambar oleh Nattanan Kanchanaprat dari Pixabay

Skema Beasiswa
Beasiswa Pendidikan Kader Ulama diberikan untuk jenjang pendidikan
  1. Magister Program satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 24 (dua puluh empat) bulan; dan
  2. Doktor Program satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 48 (empat puluh delapan) bulan.
  3. Pendaftar Beasiswa Pendidikan Kader Ulama dilakukan dalam kelas reguler di Institut PTIQ Jakarta dan peserta wajib tinggal di asrama yang disediakan.
Cakupan Pembiayaan Dana Beasiswa
Dana Pendidikan
  • Dana Pendaftaran
  • Dana SPP/Tuition Fee/Uang Kuliah Tunggal
  • Dana Tunjangan Buku
  • Dana Penelitian Tesis/Disertasi
  • Dana Seminar Internasional
  • Dana Publikasi Jurnal Internasional

Dana Pendukung
  • Dana Transportasi
  • Dana Asuransi Kesehatan
  • Dana Kedatangan
  • Dana Hidup Bulanan
  • Dana Lomba Internasional
  • Dana Tunjangan keluarga (khusus Doktor)
  • Dana keadaaan darurat (jika diperlukan)
Syarat Umum
Adapun persyaratan umum Beasiswa Pendidikan Kader Ulama adalah sebagai berikut:

1. Warga Negara Indonesia.
2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1) untuk beasiswa magister; program magister (S2) untuk beasiswa doktor.
3. Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister dan pendaftar yang telah menyelesaikan studi doktor (S3) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa doktor.
4. Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan 
  • hasil penyetaraan ijazah dan konversi IPK dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melalui laman https://ijazahln.kemdikbud.go.id/ijazahln/
  • tangkapan layar ajuan penyetaraan ijazah dan konversi IPK pada laman Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mengenai penyetaraan ijazah dan konversi IPK bagi pendaftar yang penyetaraan ijazah dan/atau konversi IPKnya belum terbit
5. Tidak sedang menempuh studi (on going) program magister ataupun doktor baik di perguruan tinggi dalam negeri maupun perguruan tinggi di luar negeri.
6. Tidak sedang mendaftar, akan menerima, atau menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi double funding selama menjadi penerima beasiswa LPDP.
7. Pendaftar yang melampirkan LoA Unconditional dengan waktu mulai studi yang tidak sesuai dengan ketentuan LPDP maka wajib melampirkan surat keterangan penundaan jadwal perkuliahan program studi dari Perguruan Tinggi yang diunggah bersamaan dengan LoA Unconditional
8. Bagi pendaftar berstatus PNS dan CPNS di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan sekurang-kurangnya dari pejabat setingkat eselon II yang membidangi pembinaan/ pengembangan SDM pada Kementerian/ Lembaga atau Pemerintah Daerah untuk mengikuti program beasiswa LPDP kepada LPDP pada saat pendaftaran beasiswa LPDP.
9. Memilih Perguruan Tinggi Tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan LPDP.
10. Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan persyaratan Bahasa sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan pada masing-masing program beasiswa.
11. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler atau kelas yang ditetapkan oleh LPDP, dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut:
  • Kelas Eksekutif
  • Kelas Khusus
  • Kelas Karyawan
  • Kelas Jarak Jauh
  • Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk
  • Kelas Internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri;
  • Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi, atau
  • Kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP.
12. Beasiswa dapat diberikan untuk kelas khusus dalam bentuk progam kerja sama antara LPDP dengan instansi lain.
13. Menyetujui surat pernyataan yang telah disediakan pada aplikasi pendaftaran beasiswa LPDP (poin-poin terlampir).
14. Menulis profil diri termasuk riwayat pendidikan yang tidak diselesaikan pada aplikasi pendaftaran.
15. Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia.
16. Menulis Proposal Penelitian bagi pendaftar program pendidikan doktor.
17. Jika pendaftar memiliki publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi maka pendaftar mengisi riwayat publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi pada aplikasi pendaftaran.

Persyaratan Khusus
Persyaratan khusus Beasiswa Pendidikan Kader Ulama sebagai berikut:
1. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar pada 31 Desember di tahun pendaftaran yaitu:
  • Pendaftar jenjang pendidikan magister  berusia paling tinggi 40 (empat puluh) tahun
  • Pendaftar jenjang pendidikan Doktor berusia paling tinggi 45 (empat puluh lima) tahun.
2. Mengunggah dokumen Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dengan ketentuan sebagai berikut:
  • Pendaftar jenjang Magister wajib memiliki IPK pada jenjang studi sebelumnya sekurang-kurangnya 3,00 pada skala 4,00 atau yang setara dibuktikan dengan transkrip nilai asli atau telah dilegalisir.
  • Pendaftar jenjang Doktor wajib memiliki IPK pada jenjang studi sebelumnya sekurang-kurangnya 3,25 pada skala 4,00 atau yang setara dibuktikan dengan transkrip nilai asli atau telah dilegalisir.
  • Khusus untuk pendaftar jenjang Doktor dari program Magister Penelitian tanpa IPK, wajib melampirkan ijazah, hasil sidang penelitian, transkrip nilai dan surat keterangan dari perguruan tinggi asal.
3. Mengunggah dokumen sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang diterbitkan paling lambat pada 2 (dua) tahun terakhir dari tahun pendaftaran beasiswa oleh ETS (www.ets.org), PTE Academic (www.pearsonpte.com), atau IELTS (www.ielts.org), Duolingo English Test (englishtest.duolingo.com), atau Test of English Proficiency/TOEP (plti.co.id) dengan ketentuan sebagai berikut:
  • Pendaftar program Magister skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL® ITP 400, TOEFL® iBT 33, PTE Academic 30; atau IELTS™ 4,5, Duolingo English Test 65, TOEP 36.
  • Pendaftar program Doktor skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL® ITP 450, TOEFL® iBT 45, PTE Academic 36; atau IELTS™ 5,0, Duolingo English Test 75, TOEP 46.
  • Sertifikat TOEFL ITP yang berlaku harus berasal dari lembaga resmi penyelenggara tes TOEFL ITP di Indonesia.
4. Mengunggah surat rekomendasi dari pimpinan, tokoh atau pakar di bidang keagamaan.

Persyaratan Dokumen
  1. Biodata diri (diisi pada formulir pendaftaran online)
  2. Kartu Tanda Penduduk (KTP)
  3. Ijazah S1/S2 atau Surat Keterangan Lulus
  4. Transkrip nilai S1/S2
  5. Dokumen penyetaraan ijazah (bagi lulusan luar negeri)
  6. Sertifikat kemampuan bahasa Inggris
  7. Letter of Acceptance Unconditional (jika ada)
  8. Surat rekomendasi
  9. Surat pernyataan (diisi pada formulir pendaftaran)
  10. Profil diri (diisi pada formulir pendaftaran online)
  11. Komitmen kembali ke Indonesia dan rencana kontribusi pasca studi (diisi pada formulir pendaftaran online)
  12. Publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi (diisi pada formulir pendaftaran online)

Tata Cara Pendaftaran
  1. Mendaftar secara online pada situs pendaftaran Beasiswa LPDP.
  2. Melengkapi dan mengunggah semua dokumen yang dipersyaratkan pada aplikasi pendaftaran.
  3. Pastikan melakukan submit aplikasi pendaftaran untuk mendapatkan kode registrasi/pendaftaran.

Seleksi Beasiswa Tahap  1
  1. Pembukaan Pendaftaran: 25 Januari – 25 Februari 2023
  2. Seleksi Administrasi: 27 Februari – 11 Maret 2023
  3. Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 14 Maret 2023
  4. Seleksi Bakat Skolastik: 27 – 29 Maret 2023
  5. Pengumuman Seleksi Bakat Skolastik: 5 April 2023
  6. Seleksi Substansi: 10 – 15 April dan 2 – 31 Mei 2023
  7. Pengumuman Hasil Seleksi Substansi: 8 Juni 2023
  8. Seleksi Beasiswa Tahap 1 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Juli 2023

Seleksi Beasiswa Tahap 2
  1. Pembukaan Pendaftaran: 9 Juni – 9 Juli 2023
  2. Seleksi Administrasi: 10 – 23 Juli 2023
  3. Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 27 Juli 2023
  4. Seleksi Bakat Skolastik: 7 – 9 Agustus 2023
  5. Pengumuman Seleksi Bakat Skolastik: 16 Agustus 2023
  6. Seleksi Substansi: 4 September – 27 Oktober 2023
  7. Pengumuman Hasil Seleksi Substansi: 7 November 2023
  8. Seleksi Beasiswa Tahap 2 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Januari 2024

Semoga Bermanfaat yaa...

Formulir Kontak