Ahzaa.Net: Belajar TOEFL
Belajar Materi TOEFL Praktis : Mengenal Bentuk Appositive Phrase dalam Soal TOEFL

Belajar Materi TOEFL Praktis : Mengenal Bentuk Appositive Phrase dalam Soal TOEFL

Dalam soal TOEFL khususnya soal structure, bentuk appositive seringkali membigungkan, pasalnya seringkali bentuk tersebut mengecoh sebagai sebuah subjek dalam kalimat. 

Sebagai gambaran dari bentuk appositive, berikut ini contoh soal appositive yang dapat teman- teman analisis untuk memulai mempelajari bentuk Appositive. 

Mirza, the best student in the class, won a debate competition. 

Pada contoh di atas, Mirza merupakan subjek dari kalimat dan the best student in the class adalah bentuk appositive phrase yang merujuk pada keterangan dari subjek yaitu Mirza. Sehingga Mirza dan the best student  in the class adalah orang yang sama. Dan apabila kalimat the best student in the class dihilangkan, maka kalimat tersebut masih dapat bermakna,yaitu Mirza won a debate competition

Gambar oleh Gerd Altmann dari Pixabay

Apa itu Appositive Phrase
Appositive Phrase merupakan sekelompok kata yang berfungsi memberikan keterangan tambahan kepada subject dan object. Appositive Phrase dapat berupa noun, adjective, adverb, atau prepositional phrase, berikut contohnya.

1. Sebagai Noun
=== Mrs. Risma had asked Jasmin Hutabarat, a prominent lawyer, to represent her in court.
2. Sebagai adjective
=== The professor, unaware that many of his students were asleep, went right on lecturing.
3. Sebagai adverb
=== The gentlemen over there by door is our accountant.
4. Prepositional phrase
=== Mr Pramono, in a hurry to get to the airport, took a taxi from his home.

Susunan kalimat dengan Appositive Phrases.
1. Perubahan adjective Clause menjadi Appositive Phrases.
Adjective clause dengan bentuk BE dapat disingkat menjadi bentuk appositive phrase dengan menyisakan pelengkap (complement) sesudah bentuk BE, contoh :

Contoh 1
=== Rama, who is a really good technician, is fixing the machine.
menjadi 
=== Rama, a really good technician, is fixing the machine.

Contoh 2
=== The driver who is responsible for the accident will have o pay for it.
=== The driver responsible for the accident will have to pay for it.

2. Letak appositive Phrase dalam kalimat
Appositive phrase biasanya terletak sesudah noun yang dijelaskan dan diletakkan diantara dua tanda koma.
Contoh :
  • Farah, eager to get a scholarship, studied hard day and night.
  • The high-powered computer machine, the most powerful of its type, was finally readied for use.
  • The new tile pattern, yellow flowers on a white background, really brightens up the room.


Appositive phrase juga bisa diletakkan pada awal atau akhir kalimat, asalkan mengacu pada subject main verb-nya.
Contoh :
  • His uncle refuse all help that was offered him, a proud and unbending man.
  • Anna worked hard day and night, eager to get ahead in her career.

Pada kalimat His uncle refuse all help that was offered him, a proud and unbending man, bisa diperhatikan bahwa a proud and unbending man mengacu pada kata "his uncle" atau subject main verb-nya.

Pada kalimat Anna worked hard day and night, eager to get ahead in her career, dapat dicermati bahwa frase appositive eager to get ahead in her career mengacu pada subject main verb yaitu Anna

Untuk lebih mengenal bentuk appositive verb, berikut ini latihan soal yang dapat dikerjakan seacara online. Latihan soal bersumber dari buku Longman Complete Course for the TOEFL Test.
=====================================================================================
Berikut latihan yang dapat dikerjakan terkait materi di atas

Exercise

Soal 1:

Last semester, a friend, graduated cumlaude from university

True
False

Soal 2:

Valentine's day, February 14, is a special day for sweethearts

True
False

Soal 3:

Tonight's supper, leftovers from last night, did not taste any better tonight than last night.

True
False

Soal 4:

The only entrance to the closet, the door was kept locked at all times.

True
False

Soal 5:

The high-powered computer the most powerful machine of its type, was finally readied for use.

True
False

Soal 6:

A longtime friend and confidant, the psychologist was often invited over for Sunday dinner.

True
False

Soal 7:

The new tile pattern, yellow flowers on white background, really brightens up the room.

True
False

Soal 8:

In the cold of winter, a wall heating unit, would not turn on.

True
False

Soal 9:

At long last, the chief excecutive officer, has decided to step down.

True
False

Soal 10:

The son of previous owner, the new owner is undertaking some fairly broad changes in management policy.

True
False


=====================================================================================

Itulah pembelajaran kita untuk materi TOEFL dalam soal berbentuk appositive phrase. Semoga materi ini membantu teman- teman yang sedang belajar materi TOEFL atau tes bahasa Inggris lainnya. Apabila ada materi yang kurang jelas, jangan sungkan isikan pada kolom komentar yaa. dan tuliskan juga skor pencapaiannya. 

Salam. Semoga Bermanfaat. 
Tes IELTS Digunakan sebagai Syarat Beasiswa, Inilah Bedanya dengan TOEFL

Tes IELTS Digunakan sebagai Syarat Beasiswa, Inilah Bedanya dengan TOEFL

IELTS dan TOEFL merupakan dua ujian yang lazim digunakan untuk mengukur kemampuan Bahasa Inggris. Keduanya saat ini menjadi tes yang paling populer dan banyak digunakan dalam berbagai kepentingan seperti studi ke luar negeri. 

Baik TOEFL maupun IELTS memiliki tingkat kredibilitas dan pengakuan oleh lembaga yang ingin menilai kemampuan bahasa Inggris seseorang. Meskipun sama- sama mengujikan keterampilan membaca, menulis, berbicara dan mendengarkan, namun keduanya, baik TOEFL maupun IELTS memiliki berbagai perbedaan. 

Gambar oleh Gerd Altmann dari Pixabay

Nah, lebih lanjut, akan saya bahas melalui tulisan di bawah ini. 

Negara Asal
TOEFL ( Test of English as a Foreign language) merupakan produk tes bahasa Inggris yang dikeluarkan oleh ETS (Education Test Service) yang berbasis di Amerika Serikat. Maka tidak heran apabila tes ini cenderung dipakai oleh institusi Amerika seperti sekolah dan universitas disana. Meskipun lebih berkaitan dengan institusi di Amerika, namun beberaoa negara dan universitas di luar negara tersebut juga menerima tes tersebut seperti Australia dan Inggris. 

Sementara itu IELTS (International English Language Testing System) merupakan bentuk ujian yang dimiliki oleh IDP Australia, The British Council dan Cambridge. Oleh karena itu, IELTS banyak digunakan sebagai syarat belajar, bekerja, maupun bermigrasi ke negara- negara berbahasa Inggris asli seperti Inggris, Australia, kanada, Selandia Baru dan Amerika Serikat. 

TOEFL secara khusus menetapkan untuk pengujian kemampuan bahasa Inggris untuk lingkungan akademik seperti di sekolah maupun universitas sedangkan IELTS banyak diujikan dalam pengaturan akademik dan pelatihan umum untuk syarat kerja dan imigrasi umum. 

Skor TOEFL dan IELTS
Dalam hal penskoran, TOEFL memiliki rentang antara 0 - 120 dengan kisaran 0 - 30 untuk setiap keterampilan membaca, mendengarkan, menulis dan berbicara. IELTS sendiri menilai pada sistem skor band (band score) yang memiliki rentang 0 - 9. 

Format Tes 
TOEFL memiliki dua format tes yang populer yaitu Paper-Based Test (pBT) internet-Based Test (iBT). Diantara keduanya, TOEFL dalam format iBT lebih banyak diminati oleh para peserta tes saat ini. 

Berikut simulasi format tes TOEFL 

Format Tes TOEFL iBT (3 jam)
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Membaca
3–4 bagian dari teks jenis akademik

masing-masing 700 kata
masing-masing sekitar 20 menit
soal tipe pilihan ganda
10 pertanyaan untuk setiap bagian
Total: 54–72 menit
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Mendengarkan
3–4 kuliah

  • 3-5 menit per kuliah
  • 6 pertanyaan pada masing-masing

2–3 percakapan

  • 3 menit per percakapan
  • 5 pertanyaan pada masing-masing

Total: 41–57 menit

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Menulis (2 tugas)
Tugas terintegrasi
  • tanggapan tertulis untuk membaca dan mendengarkan singkat
  • Durasi 20 menit

Tugas mandiri
  • Tanggapan tertulis (esai) untuk mendukung pendapat tentang suatu topik
  • Durasi 30 menit

Total: 50 menit

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Berbicara (2 tugas)
Tugas independen (x1)

  • memberikan pendapat tentang topik sehari-hari
  • diucapkan ke mikrofon

Tugas terintegrasi (x3)
  • melakukan pembacaan singkat dan mendengarkan
  • memberikan pendapat tentang hal ini
  • hingga satu menit untuk merespons
  • diucapkan ke mikrofon
Total: 17 menit
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

IELTS, seperti halnya TOEFL juga memiliki bentuk format tes yang sama yaitu IELTS berbasis kertas dan IELTS berbasis komputer. IELTS dan TOEFL memiliki perbedaan yang jelas yaitu ketiadaan modul dalam IELTS yang melibatkan keterampilan integrasi, seperti , aspek berbicara yang tidak didasarkan pada bacaan, namun hanya didasarkan pada pertanyaan yang diajukan oleh penguji sehingga setiap keterampilan dinilai secara mandiri. 

Selain itu, dalam IELTS, tes berbicara dilakukan dengan penguji yang mengajukan pertanyaan, bahkan dalam tes yang berbasis komputer dimana tes berbicara dapat dilakukan sebelum maupun sesudah ujian. Untuk lebih jelasnya, berikut format dari IELTS, 

Format Tes IELTS (3 jam)

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Membaca
Tes Akademik:

  • 3 bacaan gaya akademik
  • Masing-masing 700-800 kata
  • campuran jenis pertanyaan ( misalnya pilihan ganda; mengisi celah; jawaban singkat )
Total 40 pertanyaan
Total: 60 menit

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Pelatihan umum:

3 bacaan gaya non-akademik ( iklan; manual; artikel majalah dll )
panjang kata yang bervariasi
campuran jenis pertanyaan ( misalnya pilihan ganda; mengisi celah; jawaban singkat )
Total 40 pertanyaan
Total: 60 menit

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Mendengarkan
  • 4 bagian
  • 40 pertanyaan
  • Bagian 1-3: percakapan
  • Bagian 4: ceramah/ceramah
  • topik berdasarkan pengaturan sosial, pekerjaan, dan pendidikan
  • campuran jenis pertanyaan ( misalnya pilihan ganda; mengisi celah; jawaban singkat )
Total: 40 menit

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Menulis (2 tugas)
Akademik:

Tugas 1

  • Menggambarkan grafik, bagan, tabel, diagram, proses atau peta
  • 20 menit
  • Setidaknya 150 kata

Tugas 2

  • Tulis esai akademik tentang topik tertentu
  • 40 menit
  • Setidaknya 250 kata
Total: 60 menit

Pelatihan umum:

Tugas 1
  • Menulis surat berdasarkan prompt
  • Bisa surat formal, semi formal atau informal
  • 20 menit
  • Setidaknya 150 kata
Tugas 2

  • Tulis esai akademik tentang topik tertentu
  • 40 menit
  • Setidaknya 250 kata
Total: 60 menit

Berbicara
Wawancara dengan seorang penguji

  • 3 bagian
  • bagian 1: pertanyaan tentang topik yang sudah dikenal (misalnya pekerjaan; hobi)
  • bagian 2: berbicara selama 2 menit tentang topik tertentu
  • bagian 3: diskusi dengan penguji tentang topik yang lebih kompleks
Total: 11-14 menit

Aksen Bahasa Inggris
Tes TOEFL dan IELTS memiliki perbedaan dalam hal aksen. Pada tes TOEFL, maka peserta tes hanya akan mendengar aksen Amerika Utara sedangkan pada tes IELTS, terdapat aksen campuran. 

Itulah perbedaan antara tes TOEFL dan IELTS. Semoga dengan tulisan ini teman- teman memiliki gambaran tentang tes mana yang akan diambil sesuai dengan kebutuhannya. 

Sumber :
Belajar dan Latihan Soal Materi Object of Prepositions dalam Soal TOEFL

Belajar dan Latihan Soal Materi Object of Prepositions dalam Soal TOEFL

Object of prepositions merupakan sebuah preposisi yang diikuti oleh sebuah noun, pronoun, gerund atau noun clause. Dalam soal struktur TOEFL, kita harus selalu mengecek bentuk subject dan bentuk verbs yang sesuai. Namun, hal ini kadang sulit dilakukan pasalnya subject dan verb terpisah oleh prepositional phrase. Padahal, prepositional phrase tersebut tidak memiliki dampak terhadap kata kerja (verb) dalam kalimat. 

Photo by Randy Tarampi on Unsplash

Nah, bagaimana cara menentukan manakah yang termasuk dalam prepositional phrase, perhatikan  formula penerapan prepositional phrase dalam kalimat,

Note 1
subject + [prepositional phrase] + verb

Contoh 1:
The study of languages is very interesting

The study merupakan singular subject yang memiliki kesesuaian dengan singular verb (kata yang digarisbawahi). Kata yang dicetak tebal berwarna merah merupakan prepositional phrase. 

Contoh 2:
Several theories on this subject have been proposed.

Several studies merupakan plural subject sehingga harus memiliki kesesuaian dengan plural verb yaitu have been proposed. Kata yang dicetak tebal berwarna merah merupakan prepositional phrase.

Contoh 3:
The view of this disciplines varies from time to time.

The view merupakan singular subject sehingga harus memiliki kesesuaian dengan singular verb yaitu varies. Kata yang dicetak tebal berwarna merah merupakan prepositional phrase.

Contoh 4:
The danger of forest fires is not to be taken lightly.

The danger merupakan singular subject sehingga harus memiliki kesesuaian dengan singular verb yaitu is. Kata yang dicetak tebal berwarna merah merupakan prepositional phrase.

Contoh 5:
The effects of that crime are likely to be devastating.

The effects merupakan plural subject sehingga harus memiliki kesesuaian dengan plural verb yaitu are. Kata yang dicetak tebal berwarna merah merupakan prepositional phrase.

Note 2
Beberapa ekspresi berikut ini, tidak memiliki dampak terhadap kata kerja seperti 
  • together with
  • accomanied by 
  • along with 
  • as well as 
Contoh 1:
The actor, along with his manager and some friends is going to the cinema tonight. 

Pada kalimat tersebut, ada kesesuaian bentuk subject dengan verb-nya yaitu the actor yang merupakan singular subject , meskipun diikuti oleh along with ..., yang memiliki makna banyak, namun tetap diterapkan dengan bentuk singular verb yaitu is going ...

Contoh 2:
Mr. Rudi, accompanied by his wife and children, is arriving tonight.

Dalam kalimat di atas, Mr., Rudi merupakan subject tunggal meskipun diikuti oleh bentuk accompanied by, namun tidak ada perubahan dalam bentuk verb-nya yaitu tetap memakai bentuk singular verb (kata kerja tunggal).

Lebih jelasnya, yuk kerjakan latihan soal berikut ini!

=====================================================================================================
Berikut latihan yang dapat dikerjakan terkait materi di atas

Exercise

Soal 1:

In the last possible moment before takeoff took his seat in the airplane.

True
False

Soal 2:

At the neighborhood flower shop, flowers in quantities of a dozen or a half dozen can be delivered for free.

True
False

Soal 3:

The interviews by radio broadcasters were carried live by the station

True
False

Soal 4:

The progressive methods at this school are given credit for tthe improved test scores

True
False

Soal 5:

For the last three years at various hospitals in the country has been practicing medicine.

True
False

Soal 6:

In the past a career in politics was not considered acceptable in some circles.

True
False

Soal 7:

Shopping in the downtown area of the city it has improved a lot in recent years

True
False

Soal 8:

At the building site the carpenters with most experience were given the most intricate work.

True
False

Soal 9:

The effects of cigarette smoking has been proven to be extremely harmful.

True
False

Soal 10:

The quality of these recordings is not very good

True
False

=====================================================================================================

Demikian materi an latihan soal tentang Object of Prepositions dalam Soal TOEFL. Semoga dapat membantu teman- teman yang saat ini sedang belajar TOEFL dan mempersiapkannya.

Semoga Bermanfaat. 

Sumber Referensi : 
Longman Coplete Course For The TOEFL Test
Cliffs TOEFL Preparation Guide
Belajar Materi TOEFL : Mengenali Kesesuaian Subject dan Verb dalam Struktur Kalimat Bahasa Inggris

Belajar Materi TOEFL : Mengenali Kesesuaian Subject dan Verb dalam Struktur Kalimat Bahasa Inggris

Setiap kalimat dalam Bahasa Inggris harus memiliki struktur yang benar yaitu adanya subject dan verb. Pada soal- soal ujian khususnya TOEFL, biasanya terdapat pertanyaan yang mengharuskan untuk menentukan subject mana yang tepat untuk melengkapi rumpang kalimat. 

Photo by Sharon McCutcheon on Unsplash

Cara menyelesaikannya ternyata tidaklah sesulit yang dibayangkan, bahkan dapat diselesaikan dengan mudah tanpa menyita waktu yang banyak. Nah, bagaimana tips-nya, berikut ulasannya.

Dalam struktur kalimat bahasa Inggris, seperti yang diuraikan sebelumnya, wajib memiliki subject (subyek) dan verb (kata kerja). Dalam hal ini, kita harus melihat bentuk subyek yang digunakan apakah termasuk singular subject atau plural subject yang kemudian dikaitkan dengan bentuk verb yang digunakan. Ingat, bahwa subject tunggal harus memiliki bentuk verb (kata kerja) yang sesuai. Untuk lebih jelasnya, berikut contohnya, 

... was stretched for miles on the freeway.
A. In the night 
B. Buses
C. Traffic
D. Last Night

Dalam kalimat tersebut, kita bisa memperhatikan pada bentuk kata kerja yang digunakan yaitu menggunakan kata "was". Dari opsi jawaban yang disediakan, kita dapat memilih jawaban "Traffic" sebagai jawaban yang benar, karena merupakan subject tunggal (singular subject) yang memiliki kesesuaian dengan kata kerja tunggal juga yaitu "was". Jawaban- jawaban lainnya bulan merupakan opsi yang benar, seperti jawaban A dan D, yang bukan merupakan subject sementara untuk opsi B, bukanlah merupakan jawaban karena termasuk dalam subjek jamak (plural subject).

Yuk lanjut ke contoh kedua..

Engineers ... for work on the new Telkom Program.
A. next year 
B. commonly
C. necessary 
D. are needed

Pada soal di atas, kita harus menentukan kata kerja (verb) yang tepat berdasar subject yang sudah ada. Kalimat memiliki subject yaitu Engineers yang merupakan plural subject (subjek jamak). Pada keempat opsi, jawaban yang tepat terdapat pada pilihan D, are needed yang merupakan bentuk verb. Lainnya, opsi A, B, C bukan merupakan bentuk verb sehingga bukan merupakan jawaban yang benar. 

Masuk ke contoh ketiga yaa...

The girl  ... going to the cinema with her sister.
A. she is 
B. she always was
C. will be
D. is enjoying 

Pada kalimat tersebut, memiliki subject berupa the girl dan juga memiliki bagian dari kata kerja yaitu "going". Jadi, kalimat tersebut hanya memerlukan bentuk dari "be" sehingga dapat melengkapi struktur kalimat. Jawaban yang memungkinkan untuk soal tersebut adalah will be (opsi C), karena dapat melengkapi kalimat menjadi kalimat yang utuh. 

=====================================================================================================
Berikut latihan yang dapat dikerjakan terkait materi di atas

Exercise

Soal 1:

Yesterday went fishing at the nearby river.

True
False

Soal 2:

A job on the day shift or the night shift at the plant available

True
False

Soal 3:

A schedule of the day's events can be obtained at the front desk

True
False

Soal 4:

The new computer program has provides a variety of helpful applications

True
False

Soal 5:

The box can be opened only with a special screwdriver

True
False

Soal 6:

The assigned text for history class it contains more than twenty chapters

True
False

Soal 7:

The papers in the wastebasket should be emptied into the trash can outside.

True
False

Soal 8:

Departure before dawn on a boat in the middle of the harbour.

True
False

Soal 9:

Yesterday found an interesting article on pollution.

True
False

Soal 10:

The new machine is processes 50 percent more than the previous machine.

True
False

=====================================================================================================
Itulah bentuk kesesuaian subject dan verb dalam struktur kalimat bahasa Inggris. Semoga sukses menghadapi ujian TOEFL-nya.

Semoga Bermanfaat.

Sumber : 
Longman Complete Course For The TOEFL Test
Cliffs TOEFL Preparation Guide

Kata Sick dan Ill dalam Bahasa Inggris, Bagaimana Sih Penggunaannya?

Kata Sick dan Ill dalam Bahasa Inggris, Bagaimana Sih Penggunaannya?

Kata sick dan ill dalam bahasa Inggris seringkali dikaitkan dengan kata "sakit". Namun meskipun sama- sama diartikan "sakit", kedua kata tersebut ternyata memiliki cara penggunaan yang berbeda. Nah, apa saja penggunaan dari kata sick dan ill tersebut, berikut ulasannya.

Image by <a href="https://pixabay.com/users/qimono-1962238/?utm_source=link-attribution&amp;utm_medium=referral&amp;utm_campaign=image&amp;utm_content=1875247">Arek Socha</a> from <a href="https://pixabay.com/?utm_source=link-attribution&amp;utm_medium=referral&amp;utm_campaign=image&amp;utm_content=1875247">Pixabay</a>
Source : Pixabay

1. Sick dapat digunakan dengan kata ill (sakit)
Dalam American English (AE) , kata sick seringkali digunakan untuk membicarakan tentang sesuatu yang bernada "kurang sehat" (bad health). Hal ini dapat dilihat dari contoh berikut :
  • The ministry is sick. 

Dalam British English (BE) baik sick maupun ill dapat difungsikan sebagai "sakit" secara umum. Kata "sick" digunakan sebagai bentuk yang mensifati (atributive) kata benda, sementara kata "ill" biasanya digunakan setelah verb atau auxiliary (sebagai predicative).

Contoh :
  • Riana spent years looking after her sick husband.
  • Sorry, I didn't call you, I've been ill.

2. Kata sick dapat berarti jemu, bosan bahkan muak, dengan digabung dengan "of" sehingga menjadi "sick off".
Contoh :
  • She is sick of your bad habit.
  • He is sick of your complaining. 

3. Kata"sick" dapat digunakan untuk membicarakan tentang mengeluarkan makanan yang ada di perut (muntah). 
Contoh :
  • Caroline was sick three times in the night.
  • He is never sea-sick.
Itulah penggunaan kata sick dan ill dalam bahasa Inggris. Semoga bermanfaat.  
Belajar Materi TOEFL Bahasa Inggris : Cara Membedakan Bentuk Like, Alike dan Unlike dalam Bahasa Inggris

Belajar Materi TOEFL Bahasa Inggris : Cara Membedakan Bentuk Like, Alike dan Unlike dalam Bahasa Inggris

Bentuk Like, Alike, dan Unlike dalam Bahasa Inggris kadang membingungkan, pasalnya memiliki kesamaan dan penggunaannya yang banyak. Dalam tulisan kali ini, saya akan membahas penggunaan kata- kata "like", "alike", dan "unlike" dalam bahasa Inggris agar tidak membuat bingung. 


source : pixabay

Ada beberapa penerapan atau penggunaan kata like, alike dan unlike, diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Alike berfungsi sebagai kata sifat (adjective)
Kata alike yang berfungsi sebagai kata sifat (adjective) memiliki arti yang sama dengan kata similar (serupa). Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh berikut ini,

Rina and Rini are alike. 
memiliki arti bahwa Rina and Rini are similar (Rina dan Rini itu serupa)

These jackets are alike, atau These jackets are similar, atau These jackets are the same

2. Like dan Unlike sebagai preposition
Kata like dan unlike dapat berfungsi sebagai preposition (kata depan ) yang berarti bahwa masing- masing kata tersebut yaitu like dan unlike harus selalu diikuti oleh objek (obyek). 
Contoh :
  • Rini is like Rina
  • Rini is unlike Rina

Pada kedua kalimat tersebut, like berarti similar to (seperti) dan unlike berarti kebalikan dari like (tidak seperti)

3 Like dan Unlike 
Like dan unlike dapat juga diterapkan dalam fungsi sebagai preposisi yang masing- masing harus diikuti oleh obyek. 
Contoh :
  • Like Fadhil, Fahmi is handsome. 
  • Unlike Siska, Kayla is smart.

4. Penggunaan like yang jarang
Kata like dapat ditemukan pada penggunaan yang tidak umum (jarang). Untuk lebih jelasnya, perhatikan pada contoh berikut ini,

  • Mirza and Gibran work in a like manner.
  • Any further work done in a like fashion will be rejected.

Like dalam kalimat tersebut menyatakan makna serupa dan berfungsi sebagai kata sifat (adjective) yang memberikan sifat pada kata benda, sehingga jika digunakan seperti halnya pada contoh tersebut, like akan selalu sama dengan kata benda yang disifati. 

Itulah penggunaan  Bentuk Like, Alike dan Unlike dalam Bahasa Inggris. Sekarang, tidak bingung lagi yaa dalam menggunakan kata- kata tersebut. Selamat Belajar.
Belajar Praktis Materi TOEFL : Membedakan Penggunaan A dan An dalam Kalimat Bahasa Inggris

Belajar Praktis Materi TOEFL : Membedakan Penggunaan A dan An dalam Kalimat Bahasa Inggris

Penggunaan A atau An dalam kalimat bahasa Inggris kadang membingungkan. Ada yang menyebut an mendahului dari kata benda yang berhuruf vokal di depan atau an mendahului dari suara vokal dari kata benda . Lantas, yang benar yang mana? Baik, akan kami bahas satu persatu dari penggunaan a dan an dalam kalimat bahasa Inggris.


source : pixabay

A atau an diletakkan di depan dari bentuk kata benda tunggal yang dapat dihitung (singular count noun). Keduanya memiliki arti satu, sebuah, maupun seorang. Baik "a" maupun "an" digunakan dalam pernyataan umum atau untuk mengenalkan sebuah subyek yang sebelumnya belum pernah disebut. 

Contoh :
A baseball is round.
Dalam kalimat tersebut, secara umum dari semua baseball

I saw a girl in the field.
Dalam kalimat tersebut, saya tidak mengenal anak gadis tersebut.

Penggunaan "a" dan "an" dalam kalimat
Sekarang kapan kita menggunakan "a" dan kapan kita menggunakan "an"?
An digunakan sebelum kata benda yang memiliki suara vokal (vowel sound) seperti university, umbrella, apple, apartment; ashtray; eye; emerald; eagle; elephant, dan sebagainya. Sedangkan "a" digunakan pada kata benda yang memiliki suara konsonan.

Nah, sekarang, tebakan yaa... kira- kira dari empat kata berikut, manakah yang menggunakan artikel a dan mana yang menggunakan artikel an?

  • house
  • hour
  • earth
  • university
  • umbrella

Jawaban ada di dalam pembahasan berikut ya...
a house --> huruf pada kata benda dimulai dengan suara konsonan
an hour --> huruf pada kata benda diawali dengan suara vokal
a university --> huruf pada kata benda dimulai dengan suara konsonan
an umbrella --> huruf pada kata benda diawali dengan suara vokal

Nah, agar tidak membingungkan lagi, berikut ini beberapa kata yang dimulai dengan suara konsonan (consonant sound) dan selalu di awali dengan "a".

  • European
  • house
  • uniform
  • eulogy
  • home 
  • university
  • euphemism
  • heavy
  • universal
  • eucalyptus
  • half
  • union

Sementara beberapa dalam list berikut kata dimulai dengan suara vokal (vowel sound) dan selalu di mulai dengan an. 

  • hour
  • uncle
  • heir
  • umbrella
  • herbal
  • unnatural
  • honor
  • understanding

Sebagai tambahan, Bunyi awal dari kata yang mengikuti indefinite article akan menentukan apakah harus memakai a atau an. Adapun contohnya adalah sebagai berikut :
  • an hour --> a whole hour
  • an umbrella --> a red umbrella
Demikian perbedaan a dan an dalam kalimat bahasa Inggris. Sekarang, sudah tidak bingung lagi yaa kapan menerapkan artikel a atau an sebelum kata benda...

Semoga bermanfaat. 
Belajar Materi Dasar TOEFL Bahasa Inggris : Modifier dalam Kalimat

Belajar Materi Dasar TOEFL Bahasa Inggris : Modifier dalam Kalimat

Modifier dalam bahasa Inggris menyatakan waktu, tempat, maupun keterangan cara. Modifier seringkali dikenal dengan prepositional phraseprepositional phrase merupakan kelompok kata yang dimulai dengan preposisi (preposition) dan berakhir dengan sebuah kata benda (noun). Jika ada lebih dari satu modifier dalam kalimat, biasanya modifier waktu diletakkan pada bagian yang terakhir. 

Contoh dari prepositional phrase adalah in the morning, at the university, on the table

Modifier tidak diperlukan dalam setiap kalimat dan apabila diperlukan, modifier biasanya menjawab pertanyaan dengan kata tanya when? where? atau how? Sebuah modifier bisa berupa adverb atau adverbial phrase seperti last night, next year, yesterday, hurriedly, outdoors, etc.

Photo by Clark Tibbs on Unsplash

Contoh modifiers
Sisca bought a novel at the bookstore 
at the bookstore merupakan modifier of place untuk mnejawab pertanyaan Where did Sisca buy a novel?

Mirna was swimming in the pool yesterday.
in the pool merupakan modifier of place sementara yesterday adalah bentuk modifier of time. Keduanya dapat menjawab pertanyaan seperti Where was Mirna swimming dan When was Mirna swimming?

Fahmi was driving very fast
very fast merupakan modifier of manner dan dapat menjawab pertanyaan How was Fahmi driving?

We have breakfast at seven o'clock.
at seven o'clock merupakan modifier of time untuk menjawab pertanyaan When do we have breakfast?

Bentuk modifier tidak selalu terletak setelah complement (pelengkap), khususnya ketika sebagai prepositional phrase, biasanya tidak dapat memisahkan antara kata kerja (verb) dengan pelengkapnya (complement).

Contoh :
Kalimat yang benar : Wanda drove the car on the street
Kalimat yang salah : Wanda drove on the street the car.

Yuk Belajar TOEFL : Memahami Complement dalam Bahasa Inggris

Yuk Belajar TOEFL : Memahami Complement dalam Bahasa Inggris

Complement merupakan kata atau kata- kata yang melengkapi kata kerja (verb) dalam suatu kalimat. Complement dalam bahasa Inggris hampir memiliki kemiripan dengan subject karena biasanya berwujud kata benda (noun) atau noun phrase. 

Ada dua macam complement dalam bahasa Inggris yaitu subjective complement dan objective complement. Subjective complement melengkapi subject dalam kalimat sementara objective complement melengkapi object dalam kalimat. Pelengkap (complement) menjawab pertanyaan dengan kata tanya what? atau whom?

Ada berbagai bentuk complement, namun yang paling sering ditemui adalah adjective, noun, preposition with object dan adverb. 

Pixabay

Kata kerja baik transitif, intransitif maupun kata kerja bantu (helping verb) memerlukan complement. Berikut penjelasannya 

a. Kata kerja transitif
Kata kerja transitif yaitu kata kerja yang memerlukan objek untuk melengkapi keterangan perihal objeknya. Beberapa contoh kata kerja transitif adalah choose, consider, elect, find, make, name, render, appoint, dan lain- lain. 

Contoh 1 :
The news made him happy (Berita itu membuatnya bahagia)

Kata "happy" merupakan kata sifat (adjective) yang diperlukan oleh kata kerja transitive "made" untuk melengkapi keterangan obyeknya yaitu "him". 
(him merupakan obyek dari kata kerja (verb) made)

The news made him ...
Kalimat di atas memiliki pengertian yang belum lengkap, sehingga memerlukan pelengkap yaitu kata "happy" sehingga kata kerja "happy" diperlukan untuk melengkapi obyek "him"

Contoh 2 :
Mr. Ari appointed Raya his leader class. (Mr. Ari mengangkat Raya menjadi pimpinan kelas)

Raya merupakan obyek dari verb : appointed
Mr. Ari appointed Raya ....
his leader class merupakan pelengkap (complement) dari obyek : Raya

Contoh 3
They elected Farhan leader class. (Mereka memilih Farhan menjadi pimpinan kelas)

Farhan merupakan obyek dari verb : elected
leader class merupakan pelengkap (complement) dari obyek Farhan

Contoh 4
Donny found her in tears.

her merupakan obyek dari kata kerja (verb) "tears"
in tears adalah pelengkap (compliment) obyek "her"

b. Kata kerja intransitif
Kata kerja intransitif yaitu kata kerja yang tidak meemrlukan obyek untuk melengkapi keterangan tentang subyeknya.

Contoh kata kerja intransitif adalah come, fall, look, grow, remain, run, stay, stand, seem, appear, etc.

Contoh 1: 
He grew happier gradually

happier merupakan kata sifat (adjective) yang diperlukan oleh kata kerja intransitif -grew- untuk melengkapi keterangan perihal suyeknya yaitu He. 

He grew ...
Kalimat ini sudah dapat dimengerti, namun belum memiliki pengertian yang sempurna atau belum lengkap sehingga memerlukan pelengkap (complement) yaitu kata happier. Sehingga, happpier disebut sebagai complement dari subyek "he".

Contoh 2
They come here today. (adverb)

They come .... (mereka datang)

Kalimat di atas sudah dapat dimengerti, namun belum sempurna, sehingga perlu dilengkapi dengan pelengkap (complement) untuk subyek : they.

Contoh 3
You looked serious (adjective)

Anda terlihat ....
Kalimat ini belum sempurna sehingga memerlukan pelengkap (complement). Kata "serious" merupakan complement untuk subyek "you"

Contoh 4
She seems in a hurry
in a hurry merupakan pelengkap untuk subyek "she"

c. Kata Kerja Bant (helping verb)
helping verb dalam hal ini sering disebut dengan linking verb (copulative verb) merupakan kata yang menghubungkan antara subyek dengan pelengkapnya.

Contoh dari linking verb adalah bentuk To Be (is, am, are, was, were, will, be, etc).

Contoh 1
She is a teacher (noun)

"is" merupakan linking verb
a teacher adalah pelengkap (complement) yang melengkapi subyek "she"

Contoh 2 
The game is now over (adverb)

Bentuk "is" adalah linking verb dan now over merupakan pelengkap (complement) yang melengkapi subyek The game. 

Contoh 3
The dry season will be long (adjective)

"will be" merupakan linking verb dan long adalah pelengkap (complement)

Itulah tentang materi complement dalam bahasa Inggris. Semoga membantu teman- teman yang mulai belajar bahasa Inggris untuk TOEFL maupun tes bahasa Inggris lainnya. 

Semoga Bermanfaat.

Belajar TOEFL Bahasa Inggris dengan Mudah : Memahami Objects dalam Kalimat Bahasa Inggris

Belajar TOEFL Bahasa Inggris dengan Mudah : Memahami Objects dalam Kalimat Bahasa Inggris

Obyek dalam bahasa Inggris dapat berupa noun atau pronoun sebagaisasaran dari predikat. Obyek difungsikan untuk menyempurnakan dari kata kerja transitif (transitive verb). Kata kerja transitif dibagi menjadi dua golongan yaitu satu objek dan dua objek. 

Untuk mengetahui obyek dari suatu kalimat, maka dapat digunakan pertanyaan dengan kata tanya "apa"? atau "siapa"? yang dilakukan oleh subyek. Keduanya dalam bahasa Inggris dikenal dengan :
  • Obyek langsung (Direct Object)
  • Obyek tidak langsung (Indirect Object)

Gambar oleh Hermann Traub dari Pixabay

Contoh :
  • Farhan kicked a ball.
  • Ms. Raina gives me a pen.

Dalam kalimat tersebut, Farhan menendang apa? atau apa yang ditendang oleh Farhan (subyek) maka dapat dijawab dengan kata "a ball". Nah inilah yang disebut dengan Direct Object (DO).

Pada contoh dua, dalam kalimat Ms. Raina gives me a pen, dapat disusun pertanyaan Miss Raina memberi saya apa? atau apa yang diberikan Ms. Raina (subyek), maka jawabannya adalah "a pen", inilah yang disebut dengan Direct Object (DO).  Sementara itu, Jawaban atas pertanyaan, kepada siapa pen itu diberikan? maka jawabannya adalah kepada saya (me)yang tidaks ecara langsung menjadi sasaran dari predikat, inilah yang disebut dengan Indirect Object (iO)

Beberapa Indirect object diberikan preposisi seperti "to me" sehingga dikenal dengan preposititonal object. Beberapa penerapan dalam kalimat dapat diperhatikan melalui susunan kata berikut ini,

 Subject  Verbs  Direct Object  Indirect Object
 She  gives  a cake  to me
 Jovan  is making   a toy   for Aurel
 Fifi  shows  a good novel  to me 
 They  sing   a song    to us
 

Indirect object (obyek tidak langsung) dapat diletakkan sebelum Direct Object (obyek langsung), maka kata depan seperti "to" dan "for" dihilangkan.

 Subject  Verbs  Indirect Object  Direct Object
 She  gives  me  a cake
 Jovan  is making   Aurel  a toy
 Fifi  shows  me  a good novel
 They  sing   us   a song
 

Berikut ini list transitive verb yang membutuhkan dua objek 

 ask  menanyakan
 charge  meminta bayaran
 describe  menjelaskan
 give  memberikan
 lend  meminjamkan

Contoh :
  • Mr. Hartono describes it to us
  • You mentioned the name to me
  • Fikri reports the progress to the lecturer.
  • We introduce the headmaster to the secretary
  • I explain the map to them. 

Object tak langsung tetap diterapkan sesuah obyek langsung apabila obyek langsung berupa kata ganti. Dalam hal ini, preposisi bentuk "to" dan "for" tetap digunakan.

Contoh :
  • The teacher is reading it to us.
  • Mila gives it to us
  • Hendra gives it for her 
  • Ananda makes it for Chris Martin

Formulir Kontak