Ahzaa.Net: Bantuan PIP
Bantuan PIP Pendidikan Dasar dan Menengah Tahun 2023 tahap 19 Sudah Mulai Disalurkan, Yuk Segera Lakukan Aktivasi

Bantuan PIP Pendidikan Dasar dan Menengah Tahun 2023 tahap 19 Sudah Mulai Disalurkan, Yuk Segera Lakukan Aktivasi

Bantuan Pendidikan Program Indonesia Pintar (PIP) Pendidikan Dasar dan Menengah tahun 2023 tahap 19 sudah mulai disalurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). 

Adapun jumlah siswa penerima PIP Tahun Anggaran 2023 tahap 19 sebanyak 324.756 siswa dengan total dana yang disalurkan sebesar Rp324.756.000.000,00 (tiga ratus dua puluh empat milyar tujuh ratus lima puluh enam juta rupiah).



Penerima bantuan PIP tahap 19 untuk jenjang SMA/ SMK Kelas X & XI Tahun Ajaran 2022/2023 akan menerima dana sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) per siswa dan Kelas XII & XIII Tahun Ajaran 2022/2023 akan menerima dana sebesar Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) per siswa.

Data peserta didik dalam SK yang dikeluarkan Kemendikbudristek pada PIP tahap 19 tahun 2023 merupakan hasil sinkronisasi data dari Dapodik, DTKS dan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (PPPKE).

Untuk itu, para peserta didik yang namanya masuk dalam daftar nominasi tersebut dihimbau agar segera mengaktifkan rekening SimPel selambatnya 31 Desember 2023 melalui bank penyalur. 

Peserta didik dapat mengaktifkan rekening SimPel secara individu, melalui orang tua/ wali penerima bantuan maupun secara kuasa oleh penerima kuasa yaitu Kepala Sekolah. 

Bank yang menjadi penyalur untuk jenjang SMA, SMK, SMALB dan paket C serta serta Bank Syariah Indonesia(BSI) untuk seluruh jenjang khusus di Propinsi Aceh.

Setelah peserta didik melakukan aktivasi rekening, maka mereka akan ditetapkan sebagai penerima bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) dan selanjutnya akan disalurkan dana melalui buku tabungan SimPel masing- masing peserta didik. Bagi peserta didik yang tidak melakukan aktivasi hingga waktu yang ditentukan tersebut, maka akan dibatalkan sebagai penerima bantuan PIP. 

Cara mencetak surat keterangan aktivasi
Untuk mencetak surat keterangan aktivasi, silahkan lakukan login sekolah pada program SiPintar melalui laman pip.kemdikbud.go.id
Setelah masuk ke dalam Dashboard akun PIP sekolah, pilih siswa nominasi dan klik pada bagian Cetak Surat Keterangan. 



Isikan data surat yang memuat nomor surat, tempat/ daerah surat, tanggal surat, NIP, Jabatan, Nama Kepala Sekolah dan Jenis AKTIVASI.


Pada bagian jenis aktivasi inilah, teman- teman dapat memilih secara individu siswa atau secara kuasa. 
Klik Cetak jika sudah selesai. 

Download SK Nominasi PIP Tahap 19
Untuk mendownload  Nominasi SK PIP Penerima Tahap 19 Tahun 2023, teman- teman dapat menuju ke bagian File SK (Konsideran). Pilih Tahun dan Tahapannya, lalu klik Search.

Silahkan Download melalui box hasil pencarian.




Demikian informasi tentang penyaluran bantuan PIP Pendidikan Dasar dan Menengah Tahun 2023 tahap 19. Yuk segera lakukan aktivasi agar dananya segera tersalurkan dan dapat digunakan sesuai kebutuhan yang bermanfaat.

Salam.



Bingung Alur Pencairan PIP SK Nominasi atau SK Pemberian? Berikut Tahapannya

Bingung Alur Pencairan PIP SK Nominasi atau SK Pemberian? Berikut Tahapannya

Program Indonesia Pintar merupakan bantuan dari pemerintah yang diberikan kepada peserta didik yang berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin untuk membiayai pendidikan dalam bentuk uang tunai, perluasan akses, dan kesempatan belajar. 

Sebagai program yang dirancang untuk membantu anak-anak usia sekolah dari keluarga miskin/rentan miskin /prioritas, PIP memberikan layanan bantuan pendidikan hingga selesai menempuh pendidikan menengah, baik melalui jalur formal sd sampai sma/smk dan jalur non formal paket a smpai paket c dan pendidikan khusus. Hal ini tentunya untuk mencegah peserta didik dari kemungkinan putus sekolah, dan diharapkan dapat menarik siswa putus sekolah agar kembali melanjutkan pendidikannya dan agar meringankan biaya pendidikan peserta didik, baik biaya langsung maupun tidak langsung. 

Jurusan SMK terpopuler
smk bisa !
Tahapan Pencairan Dana PIP 2023
Dalam penyaluran Program PIP, ada beberapa ketentuan pencairan PIP baik dari SK Nominasi maupun SK pemberian. Bagi teman- teman yang masih bingung, berikut uraiannya,

A. SK Nominasi PIP 
Pengecekan SK Nominasi Penerima PIP 2023
Pada tahapan awal, siswa masuk ke dalam SK Nominasi Penerima PIP 2023. Informasi tentang SK dapat diperoleh melalui laman SIPintar di pip.kemdikbud.go.id. Laman tersebut dapat dibuka oleh satuan pendidikan/ pemangku kepentingan atau secara mandiri oleh siswa.

Aktivasi Rekening
Tahapan kedua, Aktivasi Rekening dapat dilakukan pada bank penyalur. Pada tahapan ini salod masih berjumlah Rp. 0, - . Aktivasi rekening ini merupakan syarat wajib yang dipenuhi oleh siswa yang masuk ke dalam SK Nominasi PIP. 

SK Pemberian
Langkah selanjutnya setelah melakukan aktivasi rekening adalah menunggu diterbitkannya SK Pemberian oleh Puslapdik. Siswa dapat melakukan pengecekan secara berkala pada laman SIPintar untuk informasi yang terupdate. 

Pencairan Dana
Pencairan Dana dapat dilakukan setelah SK Pemberian diterbitkan. Siswa penerima SK pemberian dapat melakukan pencairan dana melalui bank penyalur dengan membawa buku tabungan dan identitas pengenal apabila penarikan dilakukan melalui teller atau menggunakan kartu debit instan apabila penarikan dilakukan melalui  mesin ATM

B. SK Pemberian PIP
Melalui laman SIPintar, siswa dapat melakukan pengecekan SK Pemberian PIP secara mandiri atau melalui informasi sekolah/ pemangku kepentingan. Selanjutnya, siswa dapat mendatangi bank penyalur untuk melakukan penarikan dana. Penarikan melalui teller memerlukan kartu pengenal sementara penarikan mealui mesin ATM hanya menggunakan kartu debit instan. 

Kriteria Siswa Penerima PIP 
Ada beberapa kriteria penerima Program Indonesia Pintar (PIP) diantaranya peserta didik dari keluarga miskin/rentan miskin dan/atau dengan pertimbangan khusus seperti: peserta Program Keluarga Harapan, keluarga pemegang Kartu Keluarga Sejahtera, yatim piatu/yatim/piatu dari sekolah/panti sosial/panti asuhan, peserta didik yang terkena dampak bencana alam, peserta Didik yang tidak bersekolah (drop out) yang diharapkan kembali bersekolah, peserta didik yang mengalami kelainan fisik, korban musibah, dari orang tua yang mengalami pemutusan hubungan kerja, di daerah konflik, dari keluarga terpidana, berada di Lembaga Pemasyarakatan, memiliki lebih dari 3 (tiga) saudara yang tinggal serumah dan peserta pada lembaga kursus atau satuan pendidikan nonformal lainnya. 

Demikian alur pencairan PIP SK Nominasi atau SK Pemberian. Semoga informasi ini bermanfaat buat teman- teman semuanya. 
Cara Aktivasi Bantuan PIP 2023 untuk Peserta Didik Jenjang SD hingga SMA

Cara Aktivasi Bantuan PIP 2023 untuk Peserta Didik Jenjang SD hingga SMA

Bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) tahun 2023 untuk 325.230 peserta didik akan segera dicairkan. Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menghimbau agar para peserta didik yang menerima sasaran dana PIP tersebut agar segera melakukan aktivasi sebelum 30 Juni 2023. 

Para peserta didik Penerima sasaran dana PIP tercantum dalam Surat Keputusan (SK) Nominasi calon penerima PIP tahun 2023 yang terdiri atas peserta didik di kelas 6 sekolah dasar, kelas 9 SMP, dan kelas 12 SMA/ SMK serta peserta didik pada program kesetaraan yaitu paket A, B dan C dan sekolah luar biasa (SLB). 

Jurusan SMK terpopuler
smk bisa !
Bagi peserta didik yang namanya ada pada SK Nominasi calon penerima PIP, langkah awal yang dilakukan adalah dengan aktivasi dana PIP 2023. Cara aktivasi rekening SimPel dilakukan melalui siswa, orang tua/ wali penerima KIP maupun dikuasakan oleh penerima kuasa yaitu kepala sekolah. 

Ada tiga bank yang ditunjuk khusus sebagai penyalur dana PIP yaitu BRI, BNI dan Bank Syariah Indonesia. Peserta didik nominasi penerima dana PIP dalam menuju ke bank- bank tersebut sesuai dengan ketentuan diantaranya sebagai berikut :
  • Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk aktivasi rekening peserta didik nominasi penerima PIP jenjang SD, SMP, SDLB, SMPLB, Paket A dan Paket B 
  • Bank Negara Indonesia (BNI) untuk aktivasi rekening peserta didik jenjang SMA, SMK, SMALB dan Paket C 
  • Bank Syariah Indonesia untuk aktivasi rekening jenjang SD hingga SMA di wilayah Provinsi Aceh

Setelah peserta didik melakukan aktivasi, maka dana PIP akan segera disalurkan melalui Buku Tabungan SimPel masing- masing peserta didik sementara itu bagi peserta didik yang tidak melakukan aktivasi rekening hingga 30 Juni 2023, maka status akan dibatalkan sebagai penerima PIP. 

Besaran bantuan PIP
  • Peserta didik jenjang SD/ MI/ sederajat akan mendapatkan besaran dana sebesar Rp. 225.000 tiap semester atau Rp. 450.000 tiap tahun.
  • Untuk peserta didik jenjang SMP/ MTs besar dana yang diterima adalah Rp. 375.000 tiap semester atau Rp. 750.000 per tahun. Sedangkan untuk jenjang SMA/ SMK/ MA maka besaran dana PIP adalah Rp. 500.000 per semester atau Rp. 1 juta per tahun.  
Dalam hal penyaluran, satuan pendidikan dapat mengecek daftar nama siswanya yang terdapat pada SK Nominasi calon penerima PIP agar pelaksanaan aktivasi rekening dapat dilakukan sebelum 30 Juni 2023. 
Bantuan PIP 2023 Segera Cair, Yuk Buruan Lakukan Aktivasi Rekening

Bantuan PIP 2023 Segera Cair, Yuk Buruan Lakukan Aktivasi Rekening

Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah menetapkan Surat Keputusan (SK) Nominasi calon penerima PIP 2023 yang belum memiliki rekening SimPel aktif bagi para peserta didik untuk jenjang sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP) Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Pendidikan Khusus dan Pendidikan Kesetaraan. 


Melalui surat tersebut, Kemendikbudristek pun akan segera menyalurkan bantuan Pendidikan melalui Program Indonesia Pintar (PIP) jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah sehingga siswa penerima diminta agar segera melakukan aktivasi rekening. 

Sebanyak 325.230 peserta didik akan segera mendapatkan bantuan PIP khususnya untuk peserta didik yang berada di kelas akhir yaitu kelas 6 sekolah dasar, kelas 9 (SMP), dan kelas 12 (SMA/SMK), peserta didik yang ada di program kesetaraan, yakni Paket A, B, dan C dan peserta didik di kelas akhir pada sekolah luar biasa (SLB).

Dalam SK tersebut juga dipaparkan bahwa siswa didik penerima atau tercantum dalam SK merupakan peserta didik kelas akhir pemadanan pada Dapodik, DTKS dan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (PPPKE).

Oleh karena itu, peserta didik yang tercantum dalam SK agar diminta segera mengaktifkan rekening SimPelnya paling lambat tanggal 30 Juni 2023. Adapun proses pengaktifan rekening  dapat dilakukan secara langsung oleh peserta didik yang bersangkutan atau orangtua/ wali penerima PIP, atau oleh penerima kuasa , dalam hal ini kepala sekolah.

Bank yang ditunjuk sebagai penyalur adalah BRI, BNI, dan Bank Syariah Indonesia (BSI) dengan ketentuan diantaranya untuk jenjang SD, SMP, SDLB, SMPLB, , Paket A dan Paket B diarahkan menggunakan BRI, sedangkan untuk jenjang SMA, SMK, SMALB dan Paket C menggunakan BNI, dan khusus untuk wilayah di Provinsi Aceh dalams emua jenjang menggunakan rekening Bank Syariah Indonesia (BSI).

Dengan aktivasi rekening buku Tabungan SimPel, peserta didik yang ditetapkan sebagai penerima  PIP, akan menerima dana PIP melalui rekening tersebut. Penerima PIP akan dibatalkan dalam menerima dana PIP apabila belum atau tidak melakukan aktivasi rekening hingga batas waktu yang ditentukan yaitu 30 Juni 2023. 

Pelaksanaan aktivasi rekening dapat dipantau oleh Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota, Kantor Cabang Dinas dan Satuan Pendidikan sebagai pihak yang berhubungan langsung dengan proses penerimaan dana PIP.

Formulir Kontak