Setiap manusia memiliki sesuatu yang diperlukan dan dipenuhi. Sesuatu yang diperlukan dan mesti dipenuhi tersebut dikenal dengan istilah kebutuhan. Jika kebutuhan manusia tidak dipenuhi, maka akan dapat mengganggu kehidupan manusia. Akan tetapi, tidak semua kebutuhan manusia harus dipenuhi semuanya. Pasalnya, setiap manusia memiliki suatu keterbatasan dalam memenuhi kebutuhan manusia.
Nah, pada pembelajaran kali ini, kita akan membahas tentang kebutuhan manusia. Sebenarnya apakah itu kebutuhan manusia, macam- macam kebutuhan manusia, faktor yang memengaruhi kebutuhan manusia dan contohnya, akan kita pelajari melalui bahasan berikut ini.
Apa itu Kebutuhan?
Seperti yang sudah dipaparkan sebelumnya, kebutuhan merupakan sesuatu yang diperlukan manusia dan mesti dipenuhi agar tidak mengganggu kehidupan manusia. Dalam pemenuhan kebutuhan, manusia memiliki keterbatasan dalam memenuhi kebutuhan sehingga tidak semua kebutuhan dapat dipenuhi.
Macam- Macam Kebutuhan
Kebutuhan dikelompokkan menjadi beberapa kategori yaitu kebutuhan berdasar tingkatan, kebutuhan menurut sifatnya, kebutuhan berdasar waktunya, dan kebutuhan menurut subjeknya.
1. Kebutuhan Berdasar Tingkatan
Berdasarkan tingkatannya, kebutuhan digolongkan menurut intensitas kepentingannya. Dalam hal ini ada tiga kebutuhan yang termasuk dalam kelompok kebutuhan berdasarkan tingkatannya, yaitu kebutuhan primer, sekunder dan tersier.
a. Kebutuhan Primer
Asal mula kata primer berasal dari kata primus yang bermakna pertama. Jadi, Kebutuhan primer berarti kebutuhan pertama atau kebutuhan utama yang harus dipenuhi. Kebutuhan primer harus dipenuhi karena berkaitan dengan kehidupan manusia. Apabila tidak terpenuhi, maka manusia tidak dapat bertahan hidup.
Yang termasuk dalam kebutuhan primer adalah kebutuhan pangan, sandang, dan papan. Pangan berarti makanan, sandang bermakna pakaian dan papan berarti tempat tinggal. ketiga contoh tersebut merupakan kebutuhan yang paling utama diperlukan oleh setiap manusia karena berhubungan dengan kelangsungan hidup manusia.
b. Kebutuhan Sekunder
Kata sekunder berasal dari kata scundus yang bermakna kedua. Kebutuhan sekunder, memiliki tingkat kepentingan di bawah kebutuhan primer yang harus dipenuhi. Kebutuhan sekunder dapat dipenuhi apabila kebutuhan utama atau kebutuhan primer sudah tercukupi.
Setiap individu memiliki kebutuhan sekunder yang berbeda satu sama lain, tergantung dengan faktor penentunya seperti penghasilan. Contoh dari kebutuhan sekunder adalah sepeda motor, gawai, kursi, lemari, sepatu, tas, dan sebagainya.
c. Kebutuhan Tersier
Kata tersier berasal dari kata teritius yang berarti ketiga. Dalam kaitannya dengan kebutuhan, tersier merupakan kebutuhan yang dapat dilengkapi apabila kebutuhan pertama yaitu kebutuhan primer dan kebutuhan kedua yaitu kebutuhan sekunder sudah tercukupi.
Kebutuhan tersier biasanya dapat dipenuhi oleh orang- orang golongan tertentu seperti orang dengan penghasilan tinggi. Beberapa contoh kebutuhan tersier adalah perhiasan, rumah mewah, mobil mewah, tas mahal, koleksi benda yang mahal, dan sebagainya.
2. Kebutuhan Menurut Sifatnya
Kebutuhan berdasarkan sifatnya dapat dikelompokkan menjadi kebutuhan jasmani dan kebutuhan rohani.
a. Kebutuhan Jasmani
Kebutuhan jasmani berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan yang bersifat fisik. Dalam hal ini, secara istilah, kebutuhan jasmani adalah kebutuhan manusia yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan yang diperlukan oleh fisik tubuh manusia.
Kebutuhan jasmani dibagi menjadi kebutuhan barang dan jasa. Kebutuhan dalam bentuk barang meliputi kebutuhan seperti pakaian, makanan, minuman dan suplemen vitamin. Sedangkan dalam bentuk jasa, kebutuhan jasmani dapat berupa rekreasi, hiburan televisi, hiburan film dan musik.
b. Kebutuhan Rohani
Kebutuhan rohani berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan jiwa dan batin manusia. kebutuhan rohani sifatnya kasad mata atau tidak dapat dilihat secara langsung, akan tetapi dapat dirasakan secara batiniah.
Contoh dari kebutuhan rohani adalah kasih sayang orang tua kepada anak, siraman rohani keagamaan, pendidikan di sekolah, dan sebagainya.
3. Kebutuhan Berdasar Waktunya
Berdasarkan waktunya, kebutuhan dapat digolongkan menjadi empat yaitu kebutuhan sekarang, kebutuhan akan datang, kebutuhan yang sifatnya mendesak, dan kebutuhan sepanjang waktu.
a. Kebutuhan Sekarang
Kebutuhan sekarang adalah kebutuhan yang harus dipenuhi saat sekarang dan tidak dapat ditunda. Kebutuhan sekarang sifatnya harus dipenuhi saat itu juga ketika kebutuhan itu diperlukam.
Contoh dari kebutuhan sekarang adalah kebutuhan akan makanan ketika lapar, kebutuhan akan minuman ketika haus dan kebutuhan untuk mengkonsumsi obat ketika sakit.
b. Kebutuhan akan Datang
Kebutuhan akan datang merupakan kebutuhan yang direncanakan dipenuhi pada masa akan datang. Pemenuhan kebutuhan akan datang sifatnya dapat ditunda dan dapat dilakukan di kemudian hari. Contoh dari kebutuhan akan datang adalah tabungan asuransi kesehatan, tabungan pendidikan, maupun tabungan hari tua.
c. Kebutuhan Mendesak
Kebutuhan mendesak sifatnya harus dipenuhi ketika sesuatu terjadi secara tiba- tiba. Kebutuhan mendesak biasanya merupakan kebutuhan yang tidak terduga dan mendesak waktunya dan apabila tidak dipenuhi, maka akan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
Contoh Kebutuhan mendesak adalah kebutuhan kantung darah untuk korban kecelakaan, kebutuhan obat untuk anak yang terluka.
d. Kebutuhan Sepanjang Waktu
Kebutuhan sepanjang waktu merupakan kebutuhan yang sifatnya lama dan tidak terbatas waktu. Contoh dari kebutuhan sepanjang waktu adalah pemenuhan kebutuhan hidup, aktivitas bekerja dan belajar yang memang harus dilakukan sepanjang waktu.
4. Kebutuhan Menurut Subjeknya
Berdasarkan subjeknya, kebutuhan dibagi menjadi kebutuhan individual dan kebutuhan kelompok.
a. Kebutuhan individual
Kebutuhan Individual adalah kebutuhan yang diperuntukkan untuk kepentingan individu atau perorangan. Kebutuhan individu dapat berupa makanan, pakaian, tas, gawai, transportasi pribadi seperti sepeda, motor, dan mobil. Setiap individu memiliki kebutuhan individual yang berbeda- beda tergantung dengan peran dan profesi dari seseorang. Seorang pelajar memiliki kebutuhan yang berbeda dari kebutuhan seorang guru, demikian sebaliknya. Seorang dokter mempunyai kebutuhan individu yang berbeda dari kebutuhan individu dari seorang pengacara.
b. Kebutuhan Kelompok
Kebutuhan kelompok atau yang sering disebut sebagai kebutuhan bersama merupakan kebutuhan yang menyangkut orang banyak, sehingga kebutuhan tersebut dapat digunakan secara bersama- sama.
Contoh dari kebutuhan kelompok atau bersama adalah jaringan listrik, jaringan telepon, fasilitas umum yang digunakan banyak orang seperti jembatan, jalan umum, maupun transportasi umum.
Faktor yang Memengaruhi Kebutuhan Manusia
Setiap manusia memiliki kebutuhan yang berbeda- beda. Hal ini dipengaruhi oleh faktor- faktor tertentu, diantaranya sebagai berikut :
Kondisi Alam
Kondisi alam sangat berpengaruh dalam hal kebutuhan manusia. Kebutuhan masyarakat yang tinggal dalam kondisi tertentu seperti di daerah pegunungan tinggi pasti akan berbeda dengan kebutuhan masyarakat yang tinggal di daerah dataran rendah. Suhu yang rendah di dataran tinggi membuat masyarakat di daerah tersebut memerlukan makanan, minuman, dan pakaian tebal yang dapat menghangatkan tubuh mereka. Sementara itu, di daerah dataran rendah, masyarakat cenderung memilih bahan pakaian yang dapat menyerap keringat karena cuaca yang panas dan gerah.
Adat Istiadat
Kebutuhan manusia juga dipengaruhi oleh adat istiadat dimana masyarakat tinggal. Kebutuhan masyarakat akan berbeda satu sama lain berdasarkan adat istiadat. Masyarakat yang beradat Jawa, misalnya, memiliki kebutuhan dalam hal pesta pernikahan yang berbeda dengan masyarakat yang berasal dari adat Kalimantan.
Pekerjaan
Profesi seseorang akan menentukan kebutuhan yang diperlukan dalam hidupnya. Orang yang berprofesi sebagai guru atau dosen membutuhkan peralatan yang mendukung pekerjaannya. Demikian juga seorang dokter yang juga memiliki kebutuhan peralatan yang berbeda dengan peralatan yang dipakai oleh guru atau dosen.
Pendidikan
Kebutuhan setiap orang berbeda dilihat dari tingkat pendidikannya. Siswa sekolah dasar (SD) memiliki kebutuhan yang berbeda dari siswa SMP, maupun SMA atau mahasiswa.
Jenis Kelamin
Jenis kelamin menentukan kebutuhan yang berbeda. Laki- laki memiliki kebutuhan yang berbeda dengan perempuan. Laki- laki membutuhkan celana, perlengkapan yang berkaitan dengan hobi mereka seperti memancing, otomotif, atau hobi lainnya. Sedangkan perempuan membutuhkan peralatan yang berhubungan dengan kebutuhan mereka seperti perhiasan, make-up, pakaian, dan sebagainya.
Kepercayaan yang dianut
Kepercayaan yang dianut dapat menentukan setiap kebutuhan. Dalam hal peribadatan, setiap penganut agama memiliki kebutuhan ibadah yang berlainan. Sebagai contoh, peralatan ibadah seperti mukena, sarung, sajadah yang dibutuhkan bagi umat Islam. Demikian juga umat lainnya yang membutuhkan peralatan ibadah yang sesuai dengan ajaran agamanya.
Itulah tentang kebutuhan manusia, macam- macam, faktor yang memengaruhi dan contohnya. Semoga pembelajaran di atas dapat membantu teman- teman dalam belajar.
Semoga bermanfaat
Salam.
No comments:
Post a Comment