Teman- teman, bagaimanakah rasanya dicubit? Pasti sakit bukan? Nah, mengapa kita bisa merasakan sakit ketika dicubit? Hal itu terjadi karena kulit kita menerima rangsang berupa cubitan yang kemudian rangsangan yang diterima diubah menjadi impuls oleh sel saraf.
Berkaitan dengan sel saraf, manusia memiliki sel saraf ini untuk mengatur dan mengontrol seluruh aktivitas tubuh seperti pada gerak otot.
Sistem saraf terdiri atas sel- sel saraf yang berfungsi untuk menerima, mengolah dan menghantarkan rangsang yang diterima oleh panca indera manusia.
Ada tiga bagian sel saraf yaitu dendrit, badan sel, dan neurit (akson). Dalam sel saraf, juga terdapat selubung myelin dimana pada sel saraf, ada yang memiliki selubung myelin, namun ada yang tidak mempunyai selubung myelin.
Berikut ini, akan kita bahas tentang bagian- bagian sel saraf tersebut secara mudah dan praktis agar memudahkan dalam belajar teman- teman.
Gambar dari Freepik |
Dendrit
Dendrit dapat dilihat sebagai badan sel yang menonjol dan memiliki cabang- cabang seperti pohon. Dendrit berfungsi untuk menerima impuls dari sel lain dan meneruskannya ke badan sel.
Badan sel
Badan sel memiliki inti sel yang dikelilingi oleh sitoplasma dimana pada sitoplasma tersebut mengandung organela sel seperti ribosom, mitokondria, badan golgi dan retikulum endoplasma. Badan sel berfungsi untuk meneruskan impuls dari dendrit menuju akson.
Neurit
Neurit disebut juga sebagai akson, yang berupa badan sel yang menonjol berbentu panjang dan silindris. Akson hanya terdapat pada satu sel saraf. Akson yang paling ujung akhir disebut terminal akson yang memiliki beberapa cabang dan bonggol. Bagian bonggol inilah merupakan tempat dilepaskannya neurotransmitter. Adapun fungsi dari neurit atau akson adalah untuk meneruskan impuls dari badan sel menuju ke sel saraf lain maupun ke sel otot atau sel kelenjar.
Myelin
Myelin pada sel saraf berupa selubung lemak yang berlapis. Selubung lemak tersebut dihasilkan oleh sel Schwan. Ion- ion yang keluar dan masuk membran sel saraf pada bagian akson sangat sulit menembus lapisan lemak myelin. Myelin berfungsi untuk membantu terjadinya loncatan muatan sehingga mempercepat impuls saraf.
Nodus Ranvier
Nodus Ranvier merupakan daerah akson terbuka yang tidak diselubungi oleh myelin dan berfungsi sebagai tempat tarik menarik muatan listrik di membran sel saraf.
Itulah tentang bagian- bagian sel saraf dan fungsinya. Semoga pembahasan tentang saraf dapat memberi gambaran tentang sel saraf dan bagian- bagian fungsinya.
Semoga Bermanfaat
Salam.
No comments:
Post a Comment