Gerhana matahari merupakan suatu fenomena yang mengakibatkan keadaan di siang hari menjadi gelap. Fenomena ini telah dikenal sejak ribuan tahun yang lalu yang dibuktikan dengan ditemukannya catatan- catatan kuno yang merangkum peristiwa tersebut. Hampir dari semua dokumen kuno yang tertulis tersebut menuliskan bahwa fenomena tersebut ada kaitannya dengan kepercayaan tahayul atau yang bersifat mistis.
Kepercayaan Kuno Gerhana Matahari
Bangsa Cina meyakini bahwa gerhana matahari diakibatkan oleh naga langit yang menyerang dan memangsa matahari. Hal ini tertulis dalam sebuah catatan gerhana China yang berusia 4000 tahun. Masyarakat suku Inca di Amerika Selatan juga percaya bahwa gerhana merupakan pertanda kemarahan dari Matahari, Sang Dewa yang mereka puja. Oleh karenanya, masyarakat suku Inca akan melakukan persembahan berupa pengorbanan.
Terjadinya Gerhana Matahari
Saat ini, para astronom modern sudah meneliti bagaimana fenomena gerhana matahari tersebut terjadi. Gerhana matahari terjadi ketika bulan baru berada tepat sejajar diantara bumi dan matahari sehingga menimbilkan suatu bayangan di bumi. Bayangan tersebut disebut umbra. Dengan kata lain, umbra adalah bayangan inti di tengah yang sangat gelap ketika terjadi gerhana. Penumbra merupakan bayangan kabur yang keytika gerhana matahari terjadi.
Image by brgfx on Freepik |
Diamater dan jarak bulan ke bumi menyebabkan ukuran yang cukup besar untuk menutupi piringan matahari baik secara sebagian maupun seluruhnya.
Macam- Macam Gerhana Matahari
Ada beberapa macam gerhana matahari yaitu gerhana matahari total, gerhana matahari sebagian, gerhana matahari cincin dan gerhana hibrida.
Gerhana matahari total terjadi ketika bulan menghalangi seluruh matahari. Sementara itu, gerhana matahari sebagian terjadi ketika bulan menutupi sebagian matahari. Gerhana matahari sebagian terjadi di permukaan bumi yang tertutupi oleh bayangan penumbra bulan sehingga matahari tidak tertutup sempurna oleh bulan. Gerhana matahari total biasanya terjadi satu atau dua tahun sedangkan gerhana matahari sebagian lebih sering terjadi.
Gerhana matahari cincin menampakkan cincin cahaya yang ada di sekitar bulan. Gerhana matahari cincin ini terjadi karena orbit bulan mengelilingi bumi tidak berbentuk lingkaran sempurna sehingga jaraknya berubah setiap siklus orbitnya. Dengan kata lain, bulan berada pada jarak titik terjauhnya dari bumi dan panjang kerucut umbra tidak dapat menutupi bumi, namun daerah perpanjangan umbra bulan yang menutupi bumi. Daerah yang terletak pada perpanjangan umbra bulan inilah yang mengalami gerhana cincin.
Adapun gerhana matahari hibrida, sangat jarang terjadi, dimana gerhana matahari cincin berkembang menjadi gerhana matahari total.
Lama Gerhana Matahari
Gerhana matahari total dapat berlangsung dalam beberapa detik hingga beberapa menit. Gerhana matahari total, dimana langit benar- benar gelap bisa berlangsung selama 10 detik sampai dengan tujuh setengah menit. Keadaaan siang mirip dengan malam hari dimana beberapa benda langit terlihat dan menyebabkan suhu udara turun. Gerhana matahari cincin berlangsung bervariasi lamanya, biasanya kurang dari 10 menit.
Itulah tentang gerhana matahari, proses terjadi dan macam- macamnya. Oya, Ketika gerhana matahari terjadi, jangan pernah melihatnya dengan mata telanjang ,teleskop atau teropong tanpa pelindung khusus. Pasalnya, hal tersebut dapat menyebabkan kerusakan mata bahkan kebutaan permanen.
Agar aman, melihat gerhana matahari dapat dilakukan dengan kacamata gerhana khusus yang dilengkapi filter matahari, atau kamera lubang jarum sederhana. Jadi, tetap hato- hati agar aman.
Semoga Bermanfaat.
No comments:
Post a Comment