Satu lagi nih program beasiswa yang disediakan Ditjen GTK Kemdikbudristek bekerja sama dengan LPDP yang diberikan kepada guru pendidikan khusus (SLB dan Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif semua jenjang) dalam Program beasiswa Microcredential Bidang Consultation and Collaboration in Special Education dan Introduction for Learning Difficulties.
Beasiswa microcredential merupakan program kerjasama antara Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang berupa pendidikan non-gelar dari perguruan tinggi luar negeri. Adapun tujuan dari beasiswa ini adalah untuk meningkatkan profesionalitas, kompetensi teknis dan non-teknis guru jenjang SLB dan Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif khususnya dalam bidang Consultation and Collaboration in Special Education dan Introduction to Learning Difficulties.
source : Instagram gtkdikmendiksus |
Beasiswa tersebut menyasar guru pada satuan pendidikan di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi baik yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah maupun oleh masyarakat, pada sekolah luar biasa (SLB) dan sekolah penyelenggara pendidikan inklusif (SPPI) pada jenjang TK, SD, SMP, SMA, dan SMK.
Untuk mengikuti program beasiswa microcredential pendidikan non- gelar ini, para kandidat harus memenuhi persyaratan umum dan khusus. Persyaratan umum mencakup diantaranya kandidat merupakan Warga Negara Indonesia sebagai guru ASN atau Guru Tetap Yayasan. Selain itu kandidat sudah memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) dan mengajar/membimbing/bertugas paling sedikit 2 (dua) tahun berturut-turut di satuan pendidikan PAUD, SD, SMP, SMA, SMK Non Kejuruan, dan SLB yang dibuktikan dengan surat tugas mengajar. Kandidat juga sekurang-kurangnya memiliki kualifikasi akademik studi program strata satu (S1/DIV) dan tidak sedang menerima atau akan menerima beasiswa dari sumber lain selama menjadi penerima beasiswa. Dikarenakan penyelenggaraan secara daring, kandidat juga mesti memiliki kemampuan penggunaan TIK, memiliki jaringan internet yang memadai. Selain hal- hal tersebut di atas, kandidat juga harus melampirkan surat rekomendasi diantaranya Surat Rekomendasi dari atasan dan Surat keterangan sehat. Sementara itu Pengisian profil diri pada formulir pendaftaran dilakukan secara daring.
Selain persyaratan umum, kandidat harus memenuhi persyaratan khusus antara lain seperti usia maksimal 50 (lima puluh) tahun per 31 Desember pada tahun pendaftaran. Kandidat juga harus mengunggah transkrip nilai asli atau dilegalisir dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) jenjang sebelumnya sekurang-kurangnya 3,00 pada skala 4 atau yang setara pada aplikasi pendaftaran.
Para kandidat harus memiliki kemampuan bahasa Inggris yang dibuktikan dengan unggahan dokumen sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang masih berlaku dengan skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL ITP 450/ Duolinggo 80/ TOEFL® 45/IELTS 5.0. Apabila kandidat merupakan lulusan Perguruan Tinggi luar negeri yang dibuktikan dengan ijazah dengan masa lulus tidak lebih dari 2 tahun terhitung dari tanggal pendaftaran, maka dokumen sertifikat kemampuan bahasa inggris dapat dikecualikan.
Syarat khusus lainnya, kandidat juga mengunggah bukti telah diterima sebagai peserta diklat sesuai program studi dan Perguruan Tinggi tujuan pada aplikasi pendaftaran dibuktikan dengan Letter of Acceptance dan SK Penetapan ASN atau SK pegawai tetap dari Ketua Yayasan. Sebagai kelengkapan persyaratan umum, kandidat juga elampirkan esai/ personal statement dan menandatangani surat pernyataan kesanggupan melaksanakan studi.
Ada dua universitas tujuan dalam program beasiswa ini yaitu University of Melbourne dan University of Sidney dengan pelaksanaan :
a. Consultation and Collaboration Juli s.d Agustus (University of Sydney)
b. Introduction to Learning Difficulties September s.d Oktober (University of Melbourne)
Sementara itu pendaftaran Program ini dibuka mulai April hingga 10 Juni 2023. Yuk buruan daftar bagi yang memenuhi syarat. Info selengkapnya dapat dilihat melalui https://gtk.kemdikbud.go.id/lpdpgtk/diksus/.
No comments:
Post a Comment