Hai sahabat Ahzaa, kembali lagi di AhzaaNet. Hari ini kita akan membahas
sedikit tentang kurikulum merdeka yaa, khususnya tentang Alur Tujuan
Pembelajaran (ATP) dan Modul Ajar Guru .. Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) dan
Modul Ajar merupakan dua komponen utama dalam Kurikulum Merdeka yang mesti
dikembangkan oleh guru dalam mengajar.
Nah, sebelum masuk ke dalam ATP dan Modul Ajar, kita intro dulu yaa tentang
Kurikulum Merdeka. Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum dengan
pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal
agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan
kompetensi. Dalam hal ini guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai
perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan
belajar dan minat peserta didik. Projek untuk menguatkan pencapaian profil
pelajar Pancasila dikembangkan berdasarkan tema tertentu yang ditetapkan oleh
pemerintah. Projek tersebut tidak diarahkan untuk mencapai target capaian
pembelajaran tertentu, sehingga tidak terikat pada konten mata pelajaran.
Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran
Secara umum, ada 2 langkah besar dalam penyusunan perangkat ajar untuk suatu
mata pelajaran yaitu Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran dan Pengembangan
Modul Ajar.
Alur Pembelajaran
Alur Pembelajaran (AP) merupakan rangkaian tujuan pembelajaran
yang tersusun secara sistematis dan logis di dalam fase secara utuh dan
menurut urutan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu fase. Alur ini
disusun secara linear sebagaimana urutan kegiatan pembelajaran yang
dilakukan dari hari ke hari untuk mengukur Capaian Pembelajaran (CP).
Capaian Pembelajaran (CP) sendiri merupakan kompetensi yang
diharapkan dapat dicapai oleh siswa di akhir fase. Capaian Pembelajaran
(CP) terdiri dari 6 fase (A-F) atau tahapan yang meliputi seluruh
jenjang pendidikan dasar dan menengah (SD, SMP, SMA). Fase tersebut
adalah sebagai berikut,
- Fase A (kelas 1 – 2)
- Fase B (kelas 3 – 4)
- Fase C (kelas 5- 6)
- Fase D (kelas 7- 9)
- Fase E (kelas 10)
- Fase F (kelas 11 – 12)
Alur Pembelajaran disusun untuk menjadi rangkaian tujuan pembelajaran
sejak awal hingga akhir setiap fase dari suatu Capaian Pembelajaran. Alur ini
menjadi panduan guru dan siswa untuk mencapai CP di akhir fase tersebut
dan tujuan pembelajaran disusun secara kronologis berdasarkan urutan
pembelajaran dari waktu ke waktu.
Sekilas, Alur Pembelajaran seperti RPP, namun dilengkapi dengan berbagai
materi pembelajaran, lembar aktivitas siswa, dan asesmen untuk mengecek
apakah tujuan pembelajaran sudah dicapai oleh siswa.
Sebagai catatan, Guru berhak untuk menyusun alur pembelajaran masing-masing,
yang terdiri dari rangkaian tujuan pembelajaran. Sementara pemerintah
menyediakan beberapa set alur untuk digunakan sebagai contoh
pengembangan kurikulum yang siap digunakan satuan pendidikan, dan
panduan untuk penyusunan perangkat ajar.
Tujuan Pembelajaran
Tujuan Pembelajaran (TP) merupakan deskripsi pencapaian tiga
aspek kompetensi yakni pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang
diperoleh siswa dalam satu atau lebih kegiatan pembelajaran, disusun
secara kronologis berdasarkan urutan pembelajaran dari waktu ke waktu
yang menjadi prasyarat menuju Capaian Pembelajaran (CP).
Rumusan tujuan pembelajaran tidak hanya mencakup tahapan kognitif (mengingat,
memahami, mengaplikasi, menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta) dan
dimensi pengetahuan (faktual, konseptual, procedural, metakognitif)
namun juga mengikutsertakan perilaku capaian seperti kecakapan hidup
(kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif) serta profil pelajar
Pancasila (Beriman, berkebinekaan global, bergotong-royong, kreatif,
bernalar kritis, dan mandiri).
Secara operasional komponen Tujuan Pembelajaran dapat memuat 3 aspek antara
lain,
- Kompetensi adalah kemampuan yang dapat didemonstrasikan oleh siswa atau diaktualisasikan dalam bentuk produk atau kinerja (abstrak dan konkret) yang menunjukkan siswa telah berhasil mencapai tujuan pembelajaran. Kata Kerja Operasional yang digunakan mengacu pada Taksonomi Bloom yang direvisi. Contoh: Peserta didik dapat menyajikan solusi utk menangani perubahan kondisi alam di permukaan bumi akibat faktor manusia
- Konten yaitu ilmu pengetahuan inti atau konsep utama yang diperoleh siswa melalui pemahaman selama proses pembelajaran di akhir satu unit pembelajaran. Apa ilmu pengetahuan inti atau konsep utama yang perlu dipahami di akhir satu unit pembelajaran? Pertanyaan apa yang perlu dapat dijawab siswa setelah mempelajari unit tersebut? Contoh: perubahan kondisi alam di permukaan bumi akibat faktor manusia.
- Variasi adalah sebuah keterampilan berpikir apa saja yang perlu dikuasai siswa untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran. Penggunaan keterampilan berpikir kreatif, kritis, dan tingkat tinggi, seperti mengevaluasi, menganalisis, memprediksi, menciptakan, dan lain sebagainya. Dalam hal ini keterampilan berpikir apa saja yg perlu dikuasai siswa untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran. Keterampilan berpikir yang bervariasi terutama HOTS digunakan dalam aspek ini. Contoh: Menganalisa hubungan antara kegiatan manusia dengan perubahan alam di permukaan bumi dan menarik kesimpulan penyebab-penyebab utamanya dimana untuk bisa menganalisa hubungan dan menarik kesimpulan, peserta perlu mengetahui, memahami, mengaplikasi materi tersebut
Prinsip- Prinsip Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran
1. Sederhana dan Informatif
Perumusan ATP dipahami oleh penulis sendiri maupun pengguna/pembaca. Hal ini
dapat dilakukan dengan menggunakan istilah atau terminologi yang umum
dan tidak bermakna ambigu atau tafsir ganda. Untuk penggunaan istilah
khusus, penulis dapat menyertakan penjelasan secukupnya dalam bentuk
glosarium.
2. Esensial dan Kontekstual
Memuat aspek pembelajaran yang sangat mendasar atau penting yakni
kompetensi, konten, dan hasil pembelajaran. Selain itu, juga
mempertimbangkan penyediaan pengalaman belajar yang relevan dengan
kehidupan atau dunia nyata berupa aktivitas yang menantang, menyenangkan
dan bermakna.
3. Berkesinambungan
Antarfase dan antartujuan pembelajaran saling terkait dan merupakan capaian
secara runtut, sistematis, dan berjenjang untuk memeroleh CP yang telah
ditetapkan dalam setiap mata pelajaran. Penyusunan dilakukan secara
kronologis berdasarkan urutan pembelajaran dari waktu ke waktu.
4. Pengoptimalan tiga aspek kompetensi
Pengoptimalan tiga aspek kompetensi yaitu: pengetahuan, keterampilan, dan
sikap yang berjenjang selaras dengan tahapan kognitif (mengingat, memahami,
mengaplikasi, menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta) serta dimensi
pengetahuan (faktual – konseptual – prosedural – metakognitif.
Pengoptimalan penumbuhan kecakapan hidup (kritis, kreatif, komunikatif, dan
kolaboratif) serta P3 (Beriman, berkebinekaan global, bergotong-royong,
kreatif, bernalar kritis, dan mandiri)
5. Merdeka Belajar
Prinsip utama penyusunan ATP adalah pemahaman istilah merdeka belajar antara
lain :
- Memerdekakan siswa dalam berpikir dan bertindak pada ranah akademis dan bertanggungjawab secara moral;
- Memfasilitasi dan menginspirasi kreativitas siswa dengan mempertimbangkan keunikan individualnya (kecepatan belajar, gaya dan minat); dan
- Mengoptimalkan peran dan kompetensi guru dalam merumuskan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran.
6. Operasional dan Aplikatif
Rumusan ATP memvisualisasikan dan mendeskripsikan proses pembelajaran dan
penilaian secara utuh yang dapat menjadi acuan operasional yang
aplikatif untuk merancang modul
7. Adaptif dan Fleksibel
Sesuai dengan karakteristik mata pelajaran, karakteristik siswa, dan
karakteristik satuan pendidikan serta mempertimbangkan alokasi waktu dan
relevansi antarmata pelajaran serta ruang lingkup pembelajaran yakni
intra kurikuler, kokurikuler, dan ekstra kurikuler.
Prosedur Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran
Ada beberapa prosedur dalam penyusunan alur tujuan pembelajaran
diantaranya,
1. Melakukan analisis CP yang memuat materi dan kompetensi pengetahuan,
keterampilan, dan sikap.
Ada enam fase CP, yaitu.
- Fase A untuk kelas I dan II
- Fase B untuk kelas III dan IV
- Fase C untuk kelas V dan VI
- Fase D untuk kelas VII, VIII, dan IX
- Fase E untuk kelas X
- Fase F untuk kelas XI dan XII
2. Identifikasi kompetensi-kompetensi di akhir fase dan
kompetensi-kompetensi sebelumnya yang perlu dikuasai peserta didik
sebelum mencapai kompetensi di akhir fase.
3. Melakukan analisis setiap elemen dan atau sub- elemen Profil Pelajar
Pancasila yang sesuai dengan mata pelajaran dan Capaian Pembelajaran
pada Fase tersebut.
Ada enam dimensi, yaitu:
- beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia,
- mandiri,
- bergotong-royong,
- berkebinekaan global,
- bernalar kritis, dan
- kreatif
4. Berdasarkan identifikasi kompetensi- kompetensi inti di akhir fase,
rumuskan tujuan pembelajaran dengan mempertimbangkan kompetensi
yang akan dicapai, pemahaman bermakna yang akan dipahami dan
variasi keterampilan berpikir apa yang perlu dikuasai siswa untuk
mencapai tujuan pembelajaran.
5. Setelah tujuan pembelajaran dirumuskan, susun tujuan pembelajaran
secara linear sebagaimana urutan kegiatan pembelajaran yang
dilakukan dari hari ke hari.
6. Tentukan lingkup materi dan materi utama setiap tujuan pembelajaran
(setiap tujuan pembelajaran dapat memiliki lebih dari satu lingkup
materi dan materi utama)
7. Berdasarkan perumusan TP tentukan jumlah jam pelajaran yang
diperlukan. Contoh: TP untuk mencapai suatu kompetensi pengetahuan 120
menit, keterampilan 480, dan sikap 120 menit.
Nah, berikut contoh Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) dan Modul Ajar Guru
Jenjang SMK Kelas 10 Kurikulum Merdeka. Teman- teman bisa mengunduh ATP dan
Modul Ajar per mapel melalui tautan link berikut,
Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) dan Modul Ajar Guru Kelas 10 SMK Kurikulum Merdeka
ATP | Modul Ajar |
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti | Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti |
Pendidikan Pancasila | Pendidikan Pancasila; Modul 1 , 2 |
Bahasa Indonesia | Bahasa Indonesia; Modul 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 |
Bahasa Inggris | Bahasa Inggris |
IPAS | IPAS; Modul 1, 2, 3, 4 |
Matematika | Matematika |
Sejarah | Sejarah ; Modul 1, 2 |
Informatika | Informatika |
Demikian Contoh Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) dan Modul Ajar Guru Kelas 10 SMK Kurikulum Merdeka. Semoga Bermanfaat bagi teman - teman yang membutuhkan dua perangkat ini untuk keperluan mengajar.
Jangan lupa share bila bermanfaat.
Salam.
No comments:
Post a Comment