Conditional Sentences dalam bahasa Indonesia disebut juga dengan kalimat bersyarat atau pengandaian. Ada tiga jenis kalimat pengandaian yang diajarkan di tingkat SMP yaitu tipe pertama, tipe kedua dan tipe ketiga. Sedangkan untuk tingkat lanjut, terdapat pengembangan materi pengandaian yaitu bentuk pengandaian dengan inversi.
If Clause
Type 1
- If I have lots money, I will go around the world (Jika saya punya banyak uang saya akan pergi keliling dunia ---dalam kenyataannya, kemungkinan bisa terjadi, tetapi juga bisa tidak terjadi)
- If it rains, I drive ( Jika hujan, saya pergi -- kemungkinannya bisa hujan atau tidak hujan)
- If the man comes, go. (Jika laki- laki itu datang, maka pergilah)
- If I come late this evening, don't wait for me! (Jika saya datang terlambat malam ini maka jangan tunggu saya)
- What shall we do if it rains? (Kalimat tanya -- apa yang akan kita lakukan bila hujan?)
If + simple present, simple future (s+ will/ shall/ can +
v1)
If + simple present, simple present
If + simple present, imperative sentence
Type 2
- If he didn't agree, I wouldn't go.
- You wouldn't leave if he were here*
If + simple past, would/ could/ might have + v1
Contoh konteks kalimat:
- If I had some money now, I would treat all of my classmates. ( kebenarannya adalah I have no money now, so I will not treat all of my classmates; pada saat ini (sekarang) saya tidak memiliki uang, jadi saya tidak akan mentraktir semua teman sekelas.)
- If he were here right now, he would help us. (kebenarannya adalah he is not here right now ; ia tidak berada disini)
*Dalam penggunaan If clause type 2, penggunaan subjek I, He, She , It,
menggunakan bentuk "Were"
Type 3
- We could have gone out if the weather hadn't been so bad. (Kita bisa saja sudah pergi keluar jika cuacanya tidak sangat buruk --- Cuacanya sangat buruk sehingga tidak bbisa pergi keluar)
- If it had not rained yesterday, I would have bought some books. (Jika kemarin tidak hujan, saya pastilah sudah akan membeli buku)
Penggunaan conditional sentence type III adalah merujuk pada bentuk
kondisional past, dalam kenyataannya, kejadian tersebut kontradiksi
dengan kejadian pada masa lalu (past). Bentuk yang dipakai adalah
If + past perfect, would/ could/ might have +
past participle
Contoh :
- I would have passed the exam if I had worked harder. (I didn't pass the exam)
- If I had had enough time, I would have written to my parents. (I did not have enough time, so I did not write to my parents)
Oke, kita beranjak ke latihan soal yaa? jangan lupa tulis skornya di
kolom komentar. Masih kurang soal latihan materri ini? search aja di box pencarian ahzaa net materi conditional sentence. semoga bermanfaat.
========================================================================================
No comments:
Post a Comment